Terbit: 17 February 2019 | Diperbarui: 6 October 2022
Ditulis oleh: Rhandy Verizarie | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Memotong kuku adalah kegiatan yang rutin kita lakukan, minimal seminggu sekali. Memotong kuku memang terlihat mudah, namun jika tidak dilakukan dengan benar, efeknya tidak baik, lho. Anda bisa saja mengalami ‘cantengan’ atau bahkan infeksi jamur kuku! Lalu, bagaimana cara memotong kuku yang benar?

Cara Memotong Kuku yang Benar agar Tidak Cantengan!

5 Cara Memotong Kuku yang Benar

Dilansir dari Everyday Health, Alan K. Mauser, DPM, dokter spesialis kesehatan kaki di Lousville, AS, mengungkapkan bahwasanya kegiatan memotong kuku memerlukan kehati-hatian dan teknik yang benar guna mencegah kuku tumbuh ke dalam menusuk kulit, atau yang kita kenal sebagai ‘cantengan’, pun menghindari terjadinya infeksi jamur kuku. Berikut ini cara memotong kuku yang benar.

1. Memilih Gunting Kuku yang Benar

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memilih gunting kuku. Disarankan kepada Anda untuk memiliki 2 jenis gunting kuku, satu untuk memotong kuku jari tangan, satunya lagi untuk memotong kuku jari kaki.

Tekstur yang berbeda antara kuku jari tangan dan kuku jari kaki menjadi alasannya. Kuku jari kaki memiliki tekstur yang lebih tebal dan besar, sehingga memerlukan jenis gunting kuku berukuran besar agar mudah memotongnya. Lain halnya dengan tekstur kuku jari tangan yang lebih kecil dan tipis.

Selain itu, penggunaan dua jenis gunting kuku yang berbeda dimaksudkan untuk mencegah perpindahan bakteri dari kuku jari tangan ke kuku jari kaki, dan sebaliknya.

Sebelum atau setelah memotong kuku, bersihkan gunting kuku dengan cara merendamnya di air hangat untuk beberapa saat. Hal ini dilakukan guna mematikan bakteri yang mungkin menempel di gunting kuku.

2. Potong Kuku Sebelum Mandi

Cara memotong kuku yang benar juga baiknya dilakukan sebelum mandi, atau saat kuku dalam kondisi kering. Kuku yang kering memiliki tekstur keras dan kuat, sehingga saat dipotong, potensi untuk kuku menjadi terluka, bengkok, tidak halus, dan sobek  akan sangat kecil.

Lain halnya jika Anda menggunting kuku dalam keadaan basah sehabis mandi. Tekstur kuku mungkin memang lebih lunak sehingga mudah dipotong. Akan tetapi, kuku yang lunak lebih berisiko untuk terluka, bengkok, dan sobek saat dipotong. Terkecuali,  jika kuku Anda teksturnya tebal, maka memotong kuku dalam keadaan basah sah-sah saja.

Rendam kuku di air hangat selama 10-20 menit  terlebih dahulu agar kuku benar-benar lunak sebelum dipotong.

3. Kuku Dipotong Lurus

Alih-alih memotong kuku dengan mengikuti bentuk ujung jari yang melengkung, Anda justru harus memotong kuku secara lurus. Hal ini guna menghindari sisi ujung kuku terpotong terlalu dalam, yang mana hal ini dapat menyebabkan cantengan.

Jika selama ini Anda memotong kuku dengan cara mengikuti lengkungan jari, sebaiknya ubah kebiasaan tersebut jika tidak ingin merasakan cantengan.

4. Memotong Kuku Tidak Terlalu Pendek

Memotong kuku terlalu pendek juga menjadi salah satu cara memotong kuku yang salah dan dapat menyebabkan cantengan, pun infeksi jamur kuku. Kuku yang terlalu pendek nantinya berpotensi tumbuh di dalam kulit.

Jangan potong habis kuku Anda. Sisakan 1-2 milimeter bagian kuku yang berwarna putih guna menghindari kuku dari cantengan dan infeksi tersebut.

5. Selesai Dipotong, Haluskan Kuku dengan Dikikir

Banyak orang yang selesai menggunting kuku, lupa atau mengabaikan proses terakhir ini. Mengikir kuku sudah seharusnya Anda lakukan jika ingin menerapkan cara memotong kuku yang benar. Tujuan dilakukannya hal ini tak lain untuk menghaluskan kuku pasca dipotong agar terlihat indah dan sehat.

Selain itu, mengikir ujung kuku saat sudah selesai memotong kuku akan membuatnya halus sehingga tidak merobek kulit saat bertumbuh.

Mengikir kuku pun tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Pastikan Anda untuk mengikir dari ujung kuku yang satu ke ujung kuku yang lainnya dengan gerakan satu arah secara perlahan. Jangan mengikir kuku dengan gerakan bolak-balik dan penuh penekanan, ya! Selain membuat kuku jadi tipis, cara ini juga bisa menyebabkan kuku terkelupas.

Baca Juga: Kutikula Kuku: Fungsi dan Cara Merawatnya

Cara Memotong Kuku yang Terinfeksi Jamur Kuku

Khusus untuk Anda yang kukunya sudah terlanjur mengalami infeksi jamur kuku, berikut ini cara memotong kuku terinfeksi jamur yang benar agar tidak memperparah infeksi.

  • Rendam kuku selama 10-30 menit dalam air hangat untuk membuat kuku lunak dan mudah dipotong.
  • Gunakan gunting kuku khusus.
  • Bersihkan gunting kuku dengan cairan alkohol sebelum digunakan guna mencegah infeksi menjadi lebih parah.

Tips Merawat Kesehatan dan Keindahan Kuku

Setelah mengetahui cara memotong kuku yang benar, yang selanjutnya perlu diketahui adalah tips merawat kuku agar senantiasa terlihat indah dan sehat. Apa saja yang patut dilakukan?

  • Mengolesi kuku dengan minyak zaitun atau conditioner setiap malam. Minyak zaitun diklaim memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk menjaga kelembapan kukudan menghindari kuku pecah.
  • Menggunakan jenis gunting kuku yang sesuai dengan tekstur kuku. Pada kuku yang tebal, gunakan gunting kuku yang ujungnya lurus, sementara untuk menggunting kuku yang tipis, gunakan gunting kuku yang ujungnya melengkung.
  • Saat membersihkan bagian bawah dari kuku, sebaiknya gunakan kapas alih-alih sikat kuku. Ini agar mencegah terjadinya iritasi pada kulit yang berada di dalam kuku.
  • Sebelum mencuci tangan, olesi kuku dengan krim kutikula untuk menjaga kelembapan kuku Anda.
  • Pada kondisi ketika sedang melakukan kegiatan ‘kotor’ seperti berkebun yang menyebabkan tangan bersentuhan dengan tanah dan lumpur, selain memakai sarung tangan, Anda bisa menggarukkan kuku ke sabun batangan. Dengan begitu, lumpur dan tanah tidak bisa masuk ke dalam kuku.

Itu dia cara memotong kuku yang benar beserta tips merawat kuku agar tetap sehat dan indah. Sudahkah Anda menerapkan trik-trik di atas? Jika belum, mulailah ubah kebiasaan memotong kuku Anda sekarang juga. Semoga bermanfaat!


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi