DokterSehat.Com– Belakangan ini rokok elektronik atau vape semakin digandrungi banyak orang, khususnya kawula muda yang berpikir jika rokok ini lebih aman jika dibandingkan dengan rokok konvensional. Hanya saja, muncul jenis rokok lain yang popularitasnya juga ikut menanjak, yakni rokok herbal. Berbeda dengan rokok konvensional yang terbuat dari bahan tembakau, rokok herbal ini dibuat dari tanaman herbal layaknya sereh, rambut jagung, kayu manis, daun mint, dan lain-lain. Bahkan, isi di dalam rokok ini juga cukup unik seperti cengkeh, bunga mawar, daun selada, ginseng, dan bahan lainnya.
Photo Source: ObatPerokok.com
Banyak orang yang menganggap rokok herbal ini sebagai rokok yang jauh lebih aman jika dibandingkan dengan vape apalagi rokok konvensional. Bahkan, penggunaan rokok ini disebut-sebut bisa membantu kita berhenti merokok. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya kandungan nikotin yang dikenal sebagai pemicu kecanduan. Sebenarnya, apakah memang rokok herbal bisa memberikan manfaat tersebut?
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa meskipun tidak memiliki kandungan nikotin ataupun tembakau, rokok herbal yang terbuat dari tanaman herbal ini ternyata akan memproduksi karbondioksida, tar, dan berbagai racun yang tetap saja berbahaya bagi kesehatan tubuh, khususnya bagi organ paru-paru. Hal ini berarti, menggunakan rokok herbal sebenarnya hanya memindahkan kebiasaan kita dari menghisap racun rokok konvensional ke racun dari jenis rokok lainnya.
Melihat adanya fakta ini, ada baiknya kita tidak lagi mempercayai isu yang menyebutkan bahwa rokok herbal, vape, atau rokok jenis lainnya bisa membantu kita berhenti merokok. Jika ingin hidup sehat, mau tidak mau kita harus benar-benar berhenti merokok, apapun jenis rokok tersebut.