Terbit: 2 June 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Jika tubuh terasa haus, hal pertama yang akan Anda lakukan adalah minum air, bukan? Sebab, dengan minum air haus yang Anda rasakan akan hilang. Sama halnya dengan makan, minum air juga sebaiknya dalam kodisi duduk agar tidak mengganggu kesehatan.

Jangan Minum Sambil Berdiri Jika Tak ingin Terkena Penyakit ini!

Sayangnya, masih banyak orang yang memiliki kebiasaan minum sambil berdiri. Padahal, minum sambil berdiri bisa membahayakan kesehatan. Ada beberapa jenis penyakit yang bisa ditimbulkan akibat kebiasaan minum sambil berdiri, diantaranya:

1. Kerusakan Ginjal

Ginjal merupakan salah satu organ yang memiliki peranan penting dalam proses pembuangan. Oleh karenanya, ginjal harus dalam keadaan sehat, agar sistem pembuangan di dalam tubuh bisa berjalan dengan baik. Akan tetapi, jika Anda memiliki kebiasaan minum air sambil berdiri, maka ginjal Anda akan berpotensi mengalami kerusakan. Hal ini dikarenakan, ketika minum air sambil berdiri, air tidak disaring dengan benar oleh ginjal. Sehingga, produk limbah dalam tubuh akan masuk ke kandung kemih dan bercampur dengan darah yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal.

2. Saraf tidak Tenang

Penyakit berikutnya yang bisa disebabkan oleh kebiasaan minum sambil berdiri adalah saraf menjadi tidak tenang. Sebab, ketika minum sambil berdiri, menempatkan tubuh kita dalam mode terbang yang menyebabkan ketegangan saraf di dalam tubuh. Jika saraf menjadi tegang, maka maka otot juga akan ikut tegang, sehingga bisa memicu timbulnya gangguan kesehatan.

3. Arthritis

Mungkin Anda sudah tahu bahwa minum air dalam posisi yang salah dapat menyebabkan radang sendi. Ketika Anda minum air sambil berdiri, cairan lain dalam tubuh akan terganggu keseimbangannya, sehingga menyebabkan kekuarang cairan yang dibutuhkan dalam sendi. Jika jumlah cairan di dalam sendi terlalu banyak, maka bisa memicu arthritis. Oleh sebab itu, ubahlah kebiasaan buruk Anda. Dan cobalah untuk minum air sambil duduk agar tidak menimbulkan masalah kesehatan pada sendi.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi