Terbit: 10 October 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Bagi pasangan yang ingin segera hamil, maka perhitungan masa subur wanita sebaiknya harus dilakukan dengan seksama agar kesempatan mendapatkan kehamilan bisa menjadi semakin besar. Namun sayangnya, cukup banyak pasangan yang kebingungan dengan berbagai perhitungan masa subur wanita yang justru sulit dan cukup rumit untuk dilakukan. Apakah ada cara yang lebih mudah untuk menentukan masa subur wanita setelah haid?

Cara Menghitung Masa Subur Wanita dengan Mudah

Sebagaimana diketahui, yang perlu dilakukan dalam perhitungan masa subur wanita setelah haid berapa hari adalah kaum wanita mengingat mereka juga mengalami fase menstruasi setiap bulannya. Hal ini tentu sangat berbeda jika dibandingkan dengan pria yang hampir selalu berada dalam masa subur saat di usia dewasa. Lantas, seperti apa cara menghitung masa subur wanita sebelum haid?

Pakar kesehatan dr. Noviyanti, SpOG menyebutkan bahwa kaum hawa tinggal memberikan jarak dua minggu sebelum haid berikutnya. Sebagai contoh, bila seorang wanita mendapatkan haid pada tanggal 28, maka Ia tinggal mengurangi 14 hari dan ditemukanlah puncak masa suburnya. Hal ini berarti, pada tanggal 12, 13, 14, 15, dan juga 16 adalah masa suburnya sehingga sebaiknya segera dimaksimalkan agar bisa mendapatkan kehamilan.

Jika seorang wanita mengalami siklus haid yang cenderung tidak teratur, maka perhitungan sederhana ini akan sulit untuk dilakukan. Dr. Novi sendiri menyarankan wanita untuk melakukan konsultasi pada dokter untuk mendapatkan masa subur yang tepat. Sebagai informasi, ada sebagian wanita yang baru mendapatkan siklus menstruasi kembali setelah lebih dari 35 hari sehingga dokter pun biasanya akan mencoba USG transvaginal untuk menentukan masa subur wanita dari ukuran sel telur.

Jika seorang wanita mengalami haid dalam durasi lebih dari seminggu, atau sekitar 2 hingga 3 minggu, maka durasi ini dianggap tidak normal dan harus segera diperiksakan ke dokter karena bisa saja hal ini disebabkan oleh adanya tumor dalam rahim, pada serviks, atau terjadi ketidakseimbangan hormon yang sebaiknya tidak disepelekan karena bisa berpengaruh besar bagi kesehatan atau kesuburan wanita.

Untuk lebih mudahnya berikut ini dijelaskan bagaimana cara menghitung masa subur wanita.

Cara Mengetahui Masa Subur Wanita

Pasangan memiliki metode tertentu yang dengannya mereka dapat memperkirakan masa subur wanita. Mereka dapat mencoba cara berikut ini.

Perhitungan menggunakan kalender ovulasi:

  • Hari pertama menstruasi dianggap sebagai hari 1.
  • Biasanya pada hari ke 14, sel telur dilepaskan dan sedang menunggu sperma untuk membuahinya.
  • Telur memiliki jangka hidup hanya 12 hingga 24 jam sedangkan sperma bisa bertahan selama sekitar 72 jam pada seorang wanita.
  • Seks pada hari ke-12 dan hari ke-16 adalah penting karena ini adalah waktu dimana wanita memiliki peluang tertinggi untuk kehamilan.

Mengukur Suhu Basal

  • Suhu seorang wanita meningkat 0,5 hingga 1,5 derajat selama ovulasi.
  • Suhu tubuh basal dicatat setiap hari dalam sebulan dalam jangka waktu tertentu untuk menentukan kapan periode paling subur pada wanita.

Metode Mukosa Servix

  • Lendir serviks tampak jernih, elastis dan seperti putih telur dalam konsistensi selama ovulasi. Ini adalah tanda yang jelas bahwa wanita itu sedang berovulasi.
  • Ada hari-hari ketika serviks kering, hari-hari ketika lendir lengket dan keruh, tetapi yang paling menguntungkan adalah hari-hari ketika basah, ketika lendir jernih dan elastis.

Pemeriksaan Fisik Serviks

Beberapa pasangan memeriksa serviks secara fisik, karena leher rahim tampak terbuka selama ovulasi dan tertutup pada waktu lain.

Alat Prediksi Ovulasi Urine dan Saliva

Kit ini menganalisis urine dan air liur (saliva) dan memberi petunjuk tentang masa subur wanita tersebut. Sebagian orang mengandalkan tes urine, sedangkan beberapa lebih memilih tes air liur.

Tanda Fisik

  • Wanita tertentu memiliki nyeri di perut bagian bawah selama ovulasi yang dapat berlangsung hanya beberapa detik hingga beberapa jam. Ini mungkin merupakan petunjuk yang sangat baik untuk menentukan periode paling subur pada wanita. Beberapa wanita memiliki bercak selama ovulasi, sehingga lebih mudah untuk mengetahui kapan masa subur wanita.
  • Ketika pasangan mengetahui masa subur wanita, mereka dapat melanjutkan perencanaan pra-kehamilan dan meningkatkan kemungkinan hamil ketika mereka ingin. Mereka menggunakan metode ini untuk tidak hamil selama tahap perencanaan.
  • Ada juga faktor yang memengaruhi kesuburan seperti obesitas, kesehatan pasangan, stres yang mungkin mereka miliki, dan lainnya.
  • Selain itu, usia memainkan peran dalam menentukan masa subur wanita, wanita yang lebih tua kurang subur daripada wanita yang lebih muda. Memiliki berat badan ideal, menjauhi teratogen, makan makanan bergizi seimbang, mengadopsi perubahan gaya hidup dan bercinta selama masa subur wanita pasti akan meningkatkan peluang Anda untuk konsepsi.

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi