DokterSehat.Com – Herpes adalah salah satu penyakit yang umum terjadi pada pria dan wanita. Penyakit yang disebabkan oleh virus herpes simpleks ini bisa menular melalui aktivitas seksual yang tidak sehat. Misal salah satu pasangan memiliki herpes dan terkena ke kulit pasangan, virus akan segera menempel dan menginfeksi.
Setelah virus masuk ke dalam tubuh, infeksi akan terjadi perlahan-lahan. Pada pria, infeksi herpes sering tidak terlibat dan saru dengan gejala penyakit yang lain. Oleh karena itu, pria harus bisa mengenali apakah dirinya terinfeksi herpes atau tidak. Simak beberapa ulasan tentang herpes pada pria di bawah ini.
Munculnya gejala herpes pada pria
Setelah masuk ke dalam tubuh, herpes akan mulai bekerja dan memunculkan gejala secara nyata. Namun, gejalanya akan hilang dengan sendirinya setelah 2-3 minggu. Kalau daya tahan tubuh dari pria baik, gejala akan hilang dengan sendirinya. Namun, kalau daya tahan tubuhnya menurun, kemungkinan virus kembali lagi akan besar.
Virus herpes yang sudah terlanjur masuk tidak akan sembuh. Kalau kondisi tubuh sedang membaik, kemungkinan virus menjadi dorman akan tinggi. Pria tidak akan mengalami sakit selama beberapa bulan. Sayangnya kalau kondisi tubuh menurun, virus akan aktif kembali dan menyebabkan gangguan yang cukup besar.
Seorang pria yang sudah terinfeksi oleh herpes biasanya akan mengalami kambuh sebanyak 4-5 kalau setiap tahun. Setelah kambuhnya selesai, pria akan sehat seperti sebelumnya. Dengan siklus ini, herpes bisa dianggap sebagai penyakit yang tidak bisa disembuhkan, tapi bisa diminimalkan gejalanya.
Gejala herpes pada pria
Gejala herpes pada pria yang kadang saru dengan gejala penyakit lain terdiri dari:
-
Demam dan flu
Herpes yang muncul pada pria bisa menyebabkan demam yang cukup tinggi. Demam ini sering dianggap sebagai demam biasa oleh beberapa orang. Persamaan ini membuat pria sering menganggap tubuhnya hanya mengalami demam ringan dan akan sembuh dengan sendirinya setelah minum beberapa obat seperti paracetamol.
Kalau Anda sering mengalami demam dengan sendirinya tanpa ada gangguan lain, coba cek area kemaluan. Kalau ada bisul atau luka yang cukup serius serta sakit, kemungkinan besar sedang terinfeksi herpes. Ingat lagi kapan terakhir Anda melakukan seks dan mengenakan pengaman seperti kondom atau tidak.
-
Bintil kecil di penis
Gejala lain dari herpes yang sering terjadi pada pria adalah munculnya bintil kecil pada penis. Bintil kecil ini biasanya memiliki jumlah banyak dan membentuk cluster atau kumpulan. Saat area bintik ini disentuh, akan terasa sakit dan kadang bisa lecet dan terjadi perdarahan.
Area penis yang muncul bintil ini juga sering gatal saat berkeringat. Saat digunakan berjalan akan tidak nyaman sehingga pria sering susah untuk bekerja.
-
Luka di penis yang cukup besar
Herpes bisa muncul dalam bentuk luka di penis khususnya area kulit di sekitar skrotum, kulit selangkangan, dan kulit yang ada di kepala penis. Luka ini biasanya muncul begitu saja padahal sebelumnya tidak ada luka sama sekali di penis entah karena gesekan atau karena ada gangguan lain seperti luka akibat gesekan atau digigit serangga.
Luka di penis juga muncul disertai dengan rasa panas di tubuh. Area di sekitar luka juga sangat sakit saat disentuh. Penis akan mengalami penurunan fungsi seksual karena saat akan melakukan seks terasa sakit sehingga tidak bisa menikmati setiap aktivitas seksual yang dilakukan.
Inilah beberapa gejala herpes yang muncul pada pria. Semoga bisa menambah referensi Anda untuk mengenal lebih jauh herpes genitalis ini.