DokterSehat.Com – Bukan menjadi rahasia lagi kalau pria yang sudah menikah dan memiliki anak menjadi lebih gemuk. Dibandingkan saat masih lajang, pria memiliki peningkatan volume lemak pada leher, kaki, dan perut sehingga terlihat membuncit saat menggunakan pakaian.
Nah, kira-kira apa ya yang menyebabkan pria jadi lebih gemuk dan subur setelah menikah? Berikut beberapa alasannya.
1. Tidak terlalu memerhatikan penampilan
Pria yang masih lajang biasanya lebih memerhatikan penampilan. Mereka ingin selalu tampil prima sehingga makan pun tetap dijaga. Saat menikah, pria akan merasa nyaman dengan gaya hidup dengan istri dan mulai melupakan kebiasaan itu. Mereka merasa tidak perlu menjaga penampilan karena merasa sudah laku.
2. Memiliki kewajiban finansial
Pria yang sudah menikah akan memiliki kewajiban finansial yang besar. Apalagi kalau mereka sudah memiliki anak. Setiap hari pria harus kerja dan pulang malam hari. Saat makan, mereka jadi sembarangan . Asal bisa kenyang saja sudah cukup sehingga tidak peduli lagi kalau yang masuk ke mulut adalah makanan berlemak.
3. Tidak memiliki kesempatan olahraga
Setelah lelah dengan berbagai pekerjaan yang ada, pria cenderung malas berolahraga. Jadi, alih-alih akhir pekan digunakan untuk menipiskan lemak di perut, pria lebih banyak tidur atau bermalas-malasan di dalam rumah. Kalau mereka sudah punya anak, pria cenderung lebih asyik dengan buah hati ketimbang harus keluar rumah atau ke gym.
Kegemukan pada pria sejatinya sangat berbahaya. Obesitas bisa membuat pria jadi tidak subur dan susah membuahi. Selanjutnya, penyakit berbahaya seperti stroke, diabetes, hingga serangan jantung bisa saja mengintai.
Agar pria tetap fit setelah menikah, wanita sudah seharusnya mengubah gaya hidupnya. Misal membawakan bekal yang sehat, mengajak olahraga saat akhir pekan, hingga memberikan semangat untuk hidup lebih sehat.