Terbit: 15 September 2017 | Diperbarui: 25 April 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB-PDGI), Koelnmesse Pte Ltd, dan Traya Eksibisi Internasional secara resmi membuka Indonesia Dental Exhibition & Conference 2017 (IDEC) pada hari ini. Pameran dan konferensi IDEC 2017 berlokasi di Jakarta Convention Center (JCC) dan akan berlangsung pada tanggal 15-17 September 2017.

Pameran Dental International IDEC Dibuka Hari Ini di JCC Senayan

Menempati area pameran seluas 5.000 meter persegi di Assembly Hall Jakarta Convention Center (JCC), IDEC 2017 menampilkan berbagai produk, solusi, dan teknologi terbaru dari 229 merek dan bisnis. Sebesar 60% ruang pameran digunakan oleh perusahaan internasional, yang menjadikan IDEC memiliki keunikan tersendiri dalam kalender acara kedokteran gigi Indonesia. Sejalan dengan pameran tersebut, IDEC 2017 juga akan menggelar konferensi ilmiah yang disertai lokakarya langsung bertema “Modern Science and Technology for the Future of Dentistry,” yang menampilkan para ahli gigi Indonesia dan internasional sebagai pembicara.

“Pemerintah mengapresiasi PB-PDGI yang baru tiga bulan mampu menyelanggarakan IDEC pertama. Kami terus akan mendorong penguataan pelayanan kesehatan, termasuk juga penguatan SDM tenaga kesehatan, dimana kurikulum kedokteran gigi harus terus diperhatikan dan jangan sampai kompetensi dokter gigi Indonesia di masa depan dipertanyakan,” kata Usman Sumantri Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM), Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, sebelum meresmikan IDEC 2017.

Lebih lanjut, Kementerian Kesehatan akan mendukung tiga pilar utama pembangunan nasional yakni Indonesia Sehat, Indonesia Pintar, dan Indonesia Kerja. Beberapa permasalahan khususnya pilar Indonesia Sehat yang masih perlu dibenahi antara lain integrated professional collaboration atau kolaborasi antara dokter dan perawat gigi dan peningkatan kompetensi dokter gigi. Perbandingan jumlah ketersediaan dokter gigi di Indonesia selama ini sekitar 28.880, sementara jumlah perawat gigi sekitar 15.000.

PPSDM Kementerian Kesehatan juga berharap agar PDGI mendorong anggotanya khususnya para dokter gigi muda untuk melayani masyarakat di daerah terpencil di Indonesia, bukan menumpuk di area kota-kota besar. Usman berharap bisa mengurangi rasio kebutuhan dokter gigi terhadap populasi penduduk yang kini perbandingannya 0,097: 1.000.

doktersehat-IDEC-2017

“IDEC akan menjadi platform unik bagi PDGI dan para anggotanya untuk meningkatkan wawasan keilmuannya bagi pelayanan kesehatan yang lebih baik ke maysrakat, sementara bagi pelaku industri kedokteran gigi yaitu para distributor di Indonesia yang kebanyakan masih mengimpor dari luar negeri bisa memperoleh bahan yang langsung dari produsennya sehingga harga jual di sini lebih murah,” tutur Dr. Sri Hananto Seno, drg, MM, Sp.BM, Presiden PDGI.

Dalam sambutannya Dr. Seno mengatakan bahwa IDEC akan menyajikan seminar-seminar ilmiah dengan topik menarik, antara lain mengenai penyakit gigi dan mulut yang dan mulut yang tadinya dianggap bukan penyebab kematian, kini mulai diperhatikan oleh masyarakat karena dapat menyebabkan kelainan yang lebih parah. Oleh karena itu, Dr. Seno

Mengenai pelaksanaannya, Dr. Seno yang pernah mengunjungi IDF (International Dental Forum) di Madrid, Spanyol, menyatakan bahwa IDEC 2017 ini tidak kalah kualitasnya jika dibandingkan dengan pameran-pameran kedokteran gigi skala dunia jika melihat topik-topik ilmiah seminar dan para peserta.

“IDEC 2017 merupakan event yang pertama kali diadakan oleh PB-PDGI yang hadir memberikan keilmuan update tentang industri dan teknologi kedokteran gigi yang tentunya menjadi salah satu tantangan bagi Indonesia untuk memajukan dunia ilmu kedokteran gigi dan memberikan edukasi kepada masyarakat luas. IDEC diharapkan bisa memfasilitasi kebutuhan para professional kedokteran gigi, distributor dan pelaku industri. Dalam event ini juga akan digelar Dental Conference yang akan menghadirkan para ahli tenaga medis, dental supplier. IDEC akan memperkuat posisinya sebagai salah satu platform untuk perusahaan yang ingin meluncurkan peralatan gigi baru, membuka kesempatan bisnis baru serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya produk yang berkualitas dan membuka peluang investasi di Indonesia,” jelas drg. Diono Susilo, Ketua IDEC 2017.

Mathias Kuepper, Managing Director Koelnmesse Pte Ltd, menambahkan, “Edisi perdana IDEC 2017 telah mendapat dukungan signifikan dari dunia internasional, yaitu 60% ruang pameran diisi oleh perusahaan-perusahaan internasional. Sebanyak 5 paviliun internasional dari Jerman, Swiss, Korea Selatan, Italia, dan China berada di IDEC mewakili industri kedokteran gigi negara mereka. Pengunjung pameran dapat menantikan berbagai produk dari seluruh dunia dan dapat berbicara dengan banyak produsen secara langsung.”

Seminar ilmiah di IDEC 2017 menampilkan para pembicara ahli, yang akan menyajikan topik menarik tentang teknologi dan praktik seperti, Reciprocating Movement in Endodontics, Improving Your Daily Practice with Dental Photography and Oral Hygiene and Systemic Health. Selain itu, peserta ilmiah dapat mengikuti 12 Workshop Hands-On yang mencakup berbagai topik dalam kelas lokakarya khusus.

“Kami berharap IDEC pertama ini akan benar-benar diterima oleh komunitas kedokteran gigi Indonesia dan sejalan dengan tujuan awal kami, dalam hal memberikan update menyeluruh tentang industri kediokteran gigi ke para tenaga ahli gigi profesional Indonesia serta sebagai platform jaringan untuk melanjutkan pengembangan industri kedokteran gigi di Indonesia,” ujar Bambang Setiawan, Presiden Direktur PT Traya International Exhibition (Traya Events).

IDEC 2017 berlangsung hari Jumat-Minggu, 15-17 September 2017, di Assembly Hall Jakarta Convention Center (JCC). Pameran dibuka setiap hari pukul 09.00-19.00 WIB (15-16 September), sedangkan pada tanggal 17 September buka pukul 09.00-18.00 WIB. Biaya pendaftaran IDEC di lokasi adalah sebesar Rp50.000/ USD 5. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi www.indonesiadentalexpo.com.

********

Tentang PDGI
Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) adalah satu-satunya organisasi profesional yang mengumpulkan para dokter gigi di Indonesia. Didirikan di Bandung pada tanggal 22 Januari 1950. Saat ini PDGI memiliki 18 cabang di tingkat Provinsi dan 243 cabang di tingkat Kabupaten/Kota ditambah dua calon cabang PDGI baru. Di tingkat internasional, PDGI adalah Country Member dari berbagai organisasi termasuk APDF/ APRO APDF/APRO (Asia Pacific Dental Federation/ Asia Pacific Regional Organization) – Organisasi Dokter Gigi Regional Pasifik dan FDI (Federation Dentaire Internationale) – Organisasi Dokter Gigi Dunia.

Tentang Koelnmesse Pte Ltd
Koelnmesse menyelenggarakan dan mengawasi sekitar 80 pameran dagang, pameran, acara tamu, dan acara spesial di Cologne dan di pasar terpenting di seluruh dunia. Anak perusahaan Koelnmesse Pte. Ltd. menyelenggarakan berbagai pameran dagang terkemuka untuk wilayah Asia Tenggara diantaranya pameran perdagangan kedokteran gigi IDEM Singapura, pameran makanan dan minuman terbesar di Asia THAIFEX – World of Food Asia, dan konferensi teknologi baru EmTech Asia.

Tentang Traya Events
PT Traya International Exhibition International (Traya Events) didirikan pada tahun 2015 sebagai bagian dari PT Amara Pameran Internasional, yang memiliki 5 anak perusahaan pengelola pameran yang fokus pada masing-masing industri. Sebagai salah satu penyelenggara pameran terkemuka di Indonesia, PT Amara Pameran Internasional menggelar acara besar melalui masing-masing anak perusahaannya. Melalui acara dan publikasi yang efektif, grup PT Amara Pameran Internasional melayani ratusan peserta pameran berkualitas, pengunjung, media dan pembeli melalui platform bisnis tatap muka yang efektif.

********

For further information:
PT Traya Eksibisi Internasional (Traya Events)
A Subsidiary of API Events

Untuk informasi lebih lanjut:
PT Traya Eksibisi Internasional (Traya Events)
Anak Perusahaan API Events

Drg. Monica Dewi R (PDGI)
T  : +62 812 9495 037
E  : [email protected]

Public Relations (Indonesia):
Nur Fazriah (Lulu)

T  : +62 21-29125577 ext.711
F  : +62 21-29125566
E  : [email protected]

Public Relations (International)
Andrea Berghoff

T  : +65 6500 6706
E  : [email protected]


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi