DokterSehat.Com- Makanan tentu menjadi sumber gizi dan energi yang baik untuk tubuh. Namun mengonsumsi makanan bukan berarti tanpa risiko ya, salah satu risiko yang paling berbahaya dari makanan adalah keracunan makanan.
Jika kita biasanya hanya mengenal beberapa bakteri penyebab keracunan makanan, misalnya salmonela, e. coli atau listeria. Maka kini kita juga perlu mengenal apa saja jenis bakteri lain yang kerap menyebabkan keracunan makanan.
Dilansir dari WebMD, enam jenis bakteri dan virus yang kerap menyebabkan keracunan makanan, adalah:
1. Listeria
Listeria menjadi bakteri paling berbahaya penyebab keracunan makanan. Listeria ditemukan pada olahan ikan asap dan es krim, beberapa waktu belakangan listeria juga menyebabkan keracunan makanan melalui buah melon.
Gejala yang ditimbulkan baru dapat dirasakan 3-7 hari setelahnya dengan timbulnya diare, muntah, lemas, gangguan pada leher hingga kematian.
2. E. Coli
Bakteri E.coli banyak terdapat pada bagian pencernaan hewan dan banyak ditemukan pada daging hewan yang mentah atau makanan yang tidak matang. Kontaminasi bakteri e.coli pada makanan menyebabkan tubuh demam hebat.
3. Campylobacter
Bakteri ini ditemukan pada daging unggas yang tidak matang, susu mentah dan air mentah. Gejalanya berupa diare dengan pendarahan yang muncul 2-5 hari setelah tubuh terkontaminasi bakteri campylobacter.
4. Clostridium perfringens
Bakteri ini akan muncul jika makanan tidak diolah dengan benar, misalnya pemanasan ulang makanan dengan bahan baku daging sapi, ayam atau olahan sayur, pada suhu yang kurang tepat. Kondisi ini akan menyebabkan diare.
5. Salmonela
Salmonela banyak ditemukan pada telur dan daging mentah. Produk susu yang tidak terpasteurisasi juga berisiko terkontaminasi bakteri salmonela. Gejala yang dirasakan terjadi selama 1-3 hari umumnya berupa diare.
6. Norovirus
Norovirus adalah virus pada bahan makanan akibat adanya kontaminasi makanan dan paparan virus dari orang yang terinfeksi penyakit. Gejala yang timbul umumnya cukup cepat yaitu kurang dari 12 jam.
Itu dia enam jenis bakteri dan virus yang kerap menyebabkan keracunan makanan.
Kita harus selalu mengolah makanan dengan matang sempurna, memastikan kebersihan dan keamanan makanan untuk menghindari bakteri di atas, ya.