DokterSehat.Com- Siapa sih yang bisa tenang jika terkena penyakit usus buntu? Penyakit ini bisa membuat penderitanya sangat tersiksa akibat rasa nyeri yang luar biasa di perut. Yang menjadi masalah adalah, masalah usus buntu biasanya harus diatasi dengan prosedur operasi, sesuatu yang terdengar cukup mengerikan, bukan?
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa penyakit usus buntu terkait dengan gaya hidup yang tidak sehat. Yang menjadi masalah adalah, kita memang cenderung masih menyepelekan hal ini, khususnya dalam hal menganggap remeh pola makan. Sebagai contoh, kita cenderung masih sering mengonsumsi makanan yang kaya akan kandungan lemak seperti gorengan.
Dalam realitanya, gorengan masih digemari sebagian besar masyarakat Indonesia karena memiliki rasa yang nikmat dan harga yang murah. Gorengan juga sangat nikmat untuk dijadikan lauk atau camilan. Yang menjadi masalah adalah, kandungan lemak jenuh di dalam gorengan sangatlah tinggi. Apalagi jika penjual gorengan menggunakan minyak hingga berkali-kali dan warnanya berubah menjadi kehitaman. Banyaknya lemak jenuh yang masuk ke dalam tubuh ini akhirnya bisa menyebabkan kenaikan kadar kolesterol dan peradangan pada usus, termasuk pada bagian usus buntu.
Selain gorengan, makanan yang dibakar juga bisa memberikan efek yang sama. Meskipun memiliki rasa yang sangat enak, dalam realitanya makanan yang dibakar seperti sate memiliki kandungan karsinogen atau penyebab kanker. Makanan ini jika sering dikonsumsi juga bisa memicu peradangan pada bagian usus buntu.
Yang tidak banyak orang duga adalah, kebiasaan menahan kentut atau buang air besar juga bisa menyebabkan masalah usus buntu. Apalagi jika kita tidak buang air besar dalam waktu yang cukup lama sehingga membuat kotoran menjadi lebih keras dan membuat perut tidak nyaman. Berbagai bakteri yang ada di dalam kotoran ini kemudian bisa mencapai bagian usus buntu dan akhirnya menyebabkan peradangan.
Penyakit usus buntu juga bisa disebabkan oleh penyakit cacingan. Kebiasaan malas mencuci tangan sebelum makan atau mengonsumsi makanan yang tidak higienis bisa menyebabkan cacing masuk ke dalam perut kita. Yang menjadi masalah adalah, cacing-cacing ini bisa mencapai bagian usus buntu dan akhirnya menyebabkan peradangan.