Terbit: 11 June 2018 | Diperbarui: 18 October 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Penyebab paling umum sakit leher adalah kelainan pada jaringan lunak yang terkait pada cedera atau pemakaian. Pada kasus yang jarang terjadi, infeksi atau tumor juga bisa menyebabkan sakit leher. Pada beberapa orang, masalah leher dapat menjadi sumber rasa sakit di punggung atas, bahu, atau lengan.

Berbagai Penyebab & Gejala Nyeri Pada Leher

Seseorang yang berisiko tinggi sakit leher adalah mereka yang memiliki gaya hidup aktif terutama para atlet. Adanya trauma akibat jatuh, tergelincir dalam kecelakaan sepeda atau mobil yang tidak sepenuhnya disembuhkan dan diperbaiki dapat memburuk nyeri leher.

Penggunaan sedikit obat penghilang rasa sakit dapat mengurangi nyeri leher. Perlu diperhatikan juga, jika dibiarkan tidak diobati untuk waktu yang lama, rasa sakit itu bisa menjadi akut. Bila gangguan sakit leher tidak hilang setelah enam minggu, Anda perlu segera berkonsultasi dengan dokter.

Seperti apa keluhan nyeri leher yang Anda rasakan? Apakah leher kanan sakit atau leher depan seperti tertekan? Yuk, kita temukan jawabannya!

Tortikolis menyebabkan sakit di leher kanan

Jika Anda merasa kaki saat menoleh ke arah kanan, bisa jadi Anda mengalami gangguan pada bagian otot leher yang biasa dikenal dengan tortikolis. Leher kanan sakit biasanya akan hilang atau sembuh dalam kurun waktu 24 – 48 jam. Tentunya hal ini tidak berlaku bagi semua orang.

Ada yang mengalami sakit di leher kanan selama berhari-hari karena:

  • Salah posisi tidur
  • Ligament dan otor lemah
  • Otot leher ada yang rusak
  • Bantalan tulang bekalang terinfeksi

Selanjutnya, leher kanan sakit yang disebabkan oleh tortikolis juga bisa menimbulkan gejala seperti:

  • Nyeri dari leher hingga pundak
  • Gerakan kepala jadi terbatas
  • Sakit kepala

Berkaitan dengan leher kanan sakit seperti ini sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk dapat didiagnosis dengan diberikan penanganan lebih lanjut.

Pengobatan Sederhana Nyeri Leher

Ketika mengalami sakit leher yang tak kunjung hilang dalam kurun waktu beberapa jam, tentunya harus segera ditangani dengan baik. Jika kondisinya tidak memungkinkan untuk segera ke dokter, berikut cara cepat pengobatan sakit leher:

  1. Kompres menggunakan air hangat
  2. Kurangi aktivitas yang berkaitan dengan leher
  3. Jangan duduk atau berdiri terlalu lama. Usahakan bergerak minimal 1 jam sekali.
  4. Oleskan pereda nyeri otot pada bagian leher yang sakit
  5. Perbaiki postur tubuh saat duduk dan jalan
  6. Pastikan menggunakan bantal saat tidur
  7. Lakukan peregangan leher ringan setiap bangun tidur

Apa yang terjadi bila sakit leher tidak diobati?

Sebagai permulaan, dr. Lee menyarankan mengobati nyeri leher akut guna mencegahnya menjadi kronis. Sakit leher kronis dapat menyebabkan penurunan kondisi, otot kaku, kontraktur (leher bengkok), dan kekakuan. Selanjutnya, akan ada penurunan gerakan leher dan bahkan mungkin membengkokkan tubuh.

Gejala berkaitan dengan nyeri leher

Berkaitan dengan hal ini, ada baiknya kita ketahui juga gejala sakit leher yang terdiri dari:

1. Tonjolan diskus serviks

Diskus yang terselip di daerah leher dapat menyebabkan nyeri leher berkepanjangan dengan kekakuan yang konstan dari sekitar leher dan otot bahu. Nyeri ini bisa menyebar ke bahu dan/atau lengan. Tergantung pada derajat tonjolan, ruas tulang belakang dapat dipersempit ke berbagai tingkat – memberikan rasa kebas dan kelemahan pada tangan.

2. Sakit kepala Cervicogenic

Sakit kepala tertentu yang berhubungan dengan nyeri leher. Mereka muncul secara spontan, kadang begitu kuat hingga membangunkan pasien dari tidurnya. Rasa sakit kerap terasa tajam, dengan masing-masing durasi berlangsung dari beberapa menit sampai beberapa jam. Hal ini dapat disertai dengan rasa kebas di bahu ataupun tangan.

3. Gejala Nyeri Miofasial

Seringkali, pasien ini memiliki banyak titik picu lemah diatas bahu mereka, leher dan punggung atas, di antara skapula mereka dan menyebgabkan lengan lemah. Jenis rasa sakit ini dapat dihilangkan dengan pijatan atau akupresur untuk periode waktu yang singkat. Nyeri ini mungkin dipicu oleh stres.

4. Fibromyalgia

Nyeri otot yang secara umum melibatkan leher, pinggang bawah, bahu, bokong dan anggota gerak. Ada sering keterlibatan kelelahan yang parah, nyeri perut atau tekanan psikologis. Pasien mungkin mengalami kekakuan sendi di tangan, kaki dan leher di pagi hari

5. Rheumatoid Arthritis

Sebuah gangguan sistemik yang melibatkan kondisi inflamasi poly arthritis, melibatkan tangan dan kaki atau nyeri leher.

6. Efek stres

Jika seseorang bergegas untuk memenuhi tenggat waktu, tanpa sadar, otot-otot leher menegang dan leher memendek dan menyebabkan sendi leher tertekan. Studi telah menunjukkan bahwa stres mengurangi pernapasan seseorang, mengurangi oksigenasi untuk sejumlah otot tertentu.

Apabila membutuhkan informasi lebih lanjut, silakan kunjungi:

www.paincarecenter.com.sg atau www.flyfreeforhealth.com.

Sumber: FlyFreeForHealth2010

Dr Bernard Lee
Direktur Interventional Pain Management Services, Singapore Pain Care Center, Singapura
//www.paincarecenter.com.sg/

 


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi