Terbit: 18 February 2019
Ditulis oleh: Mutia Isni Rahayu | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Kemunculan flek coklat sebelum haid terkadang membuat para wanita takut dan khawatir. Hal ini sebenarnya merupakan kondisi yang umum terjadi, penyebabnya bermacam-macam dan sebagian besar penyebabnya sebanarnya tidak perlu dikhawatirkan.

6 Penyebab Flek Coklat Sebelum Haid, Apakah Berbahaya?

Bagaimana Flek Coklat Terbentuk?

Flek coklat pada dasarnya adalah sejenis keputihan yang bercampur dengan sedikit darah sehingga menghasilkan warna merah muda hingga coklat tua. Darah bisa berasal dari pendarahan ringan di luar siklus menstruasi atau berasal dari darah lama menstruasi sebelumnya.

Dilansir dari SELF, menurut Jessica Shepherd, M.D., seorang ginekolog dari Baylor University Medical Center di Dallas, darah yang jumlahnya lebih sedikit dan tidak mengalir deras membutuhkan waktu lebih lama untuk sampai ke lubang vagina, hal ini menyebabkan darah yang bercampur dengan cairan keputihan ini teroksidasi dan berubah warna sehingga menyebabkan flek coklat sebeluh haid.

Kemunculan flek coklat sebelum haid ini pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan flek coklat yang sering muncul setelah haid. Penyabab dari kemunculan flek coklat ini dapat berbeda pada setiap wanita, namun terdapat di antaranya yang memang secara rutin menemukan flek coklat sebelum haid dan sesudahnya.

Penyebab Flek Coklat Sebelum Haid

Setelah mengetahui bagaimana terbentuknya flek coklat, sekarang saatnya mengetahui berbagai penyebab kemunculan flek coklat sebelum haid. Flek coklat pada dasarnya sama seperti keputihan, pada dasarnya tidak berbehaya, namun dapat menjadi tanda penyakit tertentu jika dibarengi dengan gejala lainnya.

Dilansir dari Health Line, berikut adalah beberapa kondisi umum penyebab flek coklat sebelum haid:

1. Ovulasi

Penyebab flek coklat sebelum haid yang pertama adalah karena ovulasi, yaitu kondisi di mana ovarium melepaskan sel telur. Munculnya flek coklat sebelum haid karena ovulasi adalah akibat perubahan hormon yang terjadi.

Saat ovulasi terjadi, kadar estrogen tinggi. Setelah telur dilepaskan, kadar estrogen akan kembali menurun dan penurunan estrogen ini dapat menyebabkan pendarahan dan mengakibatkan flek coklat. Ovulasi umumnya terjadi pada sekitar hari ke-10 hingga 16 siklus mentruasi, bergantung pada panjangnya siklus menstruasi seseorang.

2. Awal menstruasi

Sebagian wanita mendapati flek coklat sebelum haid pada hari-hari yang sangat dekat dengan menstruasi dan biasanya flek coklat ini menjadi tanda bahwa sebentar lagi Anda akan menstruasi. Kondisi ini wajar bagi sebagian wanita.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa flek coklat sebelum haid bisa berasal dari sisa darah tua yang masih tersisa dalam rahim dari menstruasi sebelumnya. Jika siklus mentruasi Anda berkisar 21-35 hari dan flek coklat tidak dibarengi gejala lain, maka tidak perlu dikhawatirkan.

3. Penggunaan kontrasepsi

Flek coklat juga dapat muncul akibat dari penggunaan kontrasepsi hormonal. Flek coklat muncul akibat pendarahan yang terjadi karena tubuh menyesuaikan dengan hormon-hormon dari alat kontrasepsi.

Umumnya flek coklat akibat kontrasepsi hormonal muncul pada tiga hingga enam bulan pertama pengguaan alat konstrasepsi baru. Flek coklat juga dapat muncul jika Anda melewatkan dosis pil KB, dan dapat kembali hilang jika Anda kembali menggunakannya sesuai dengan dosis.

4. Kehamilan

Flek coklat juga bisa menjadi salah satu tanda awal kehamilan. Flek coklat ini terjadi karena adanya pendarahan implantasi yang merupakan pendarahan ringan yang terjadi ketika telur yang dibuahi menanamkan dirinya pada rahim.

Pendarahan implantasi biasanya terjadi pada masa satu hingga dua minggu setelah ovulasi. Kondisi ini biasanya terjadi sekitar dua hingga tiga hari dan dapat disertai dengan kram implantasi. Jika hal ini terjadi, sebaiknya melakukan pemeriksaan kehamilan untuk memastikan kondisi Anda.

5. Perimenopause

Perimenopause adalah masa transisi menuju menopouse yang terjadi beberapa tahun sebelum menopause. Pada masa perimenopause yang dapat terjadi mulai 10 tahun sebelum menopause, hormon mulai naik turun dan memengaruhi siklus menstruasi Anda. Ovulasi dan menstruasi terjadi tidak sesering sebelumnya.

6. Kondisi kesehatan tertentu

Flek coklat sebelum haid akibat kondisi yang disebutkan di atas tidak perlu dikhawatirkan. Namun terdapat juga kondisi flek coklat yang diakibatkan oleh kondisi kesehatan tertentu yang membutuhkan penanganan kesehatan. Berikut adalah beberapa kondisi kesehatan tertentu yang menyebabkan kemunculan flek coklat:

  • Infeksi menular seksual

Infeksi Menular Seksual (IMS) dapat menyebabkan iritasi jaringan vagina yang menyebabkan pendarahan dan flek. Gejala lain yang menandakan IMS adalah seperti nyeri panggul, sensasi terbakar saat mual air kecil, mual, demam, dan nyeri ketika berhubungan seksual.

Flek coklat akibat IMS juga biasanya tidak wajar dan berbau. Jika mengalami gejala yang disebutkan, tidak perlu panik, silakan konsultasikan ke dokter untuk memastikan diagnosis dan mendapatkan penanganan lebih lanjut.

  • Radang panggul

Radang panggul atau pelvic inflammatory disease disebabkan oleh infeksi pada sistem reproduksi wanita, yang bisa juga disebabkan oleh infeksi menular seksual. Gejala lain yang menandakan radang panggul adalah seperti sensasi terbakar saat buang air kecil, nyeri panggul, flek coklat berbau, demam dan menggigil, dan sakit ketika berhubungan seksual.

Kondisi ini harus mendapatkan penanganan lebih lanjut agar tidak mengganggu kesehatan reproduksi dan menyebabkan masalah kesuburan.

  • Benda asing

Flek hitam juga dapat muncul akibat adanya benda asing yang tertinggal di vagina seperti tampon, kondom, atau alat kontrasepsi lainnya. Kondisi ini dapat menyebabkan munculnya flek coklat yang memiliki aroma kurang sedap.

  • PCOS

Polycystic ovary syndrome (PCOS) atau sindrom ovarium polikistik adalah kondisi yang menyebabkan mentruasi tidak teratur dan kelabihan hormon androgen, salah satunya testosteron. PCOS dapat menyebabkan ovulasi tidak teratur atau tidak terjadi sama sekali.

Ovulasi tidak teratur ini memicu flek coklat sebelum haid. Gejala lain dari PCOS adalah jerawat, kulit berminyak, ketidaksuburan, pertumbuhan rambut abnormal pada wajah, dada, atau perut, dan pertambahan berat badan.

  • Kanker serviks

Kanker serviks dapat memicu pendarahan vagina, bahkan setelah menopause. Selain flek coklat, keputihan yang tidak biasa juga dapat terjadi, yaitu keputihan yang berbau, berair, dan bernoda darah. Gejala lain sakit punggung, kelelahan, nyeri panggul, penurunan berat badan tidak wajar.

Jika mengalami gejala lain selain flek coklat, sebaiknya segera melakukan konsultasi ke dokter dan jangan merasa takut maupun panik. Setelah mengetahui penyebabnya, Anda dapat menjalani pengobatan sesuai dengan petunjuk dokter.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi