DokterSehat.Com – Badan Kesehatan Dunia atau WHO menganggap masalah obesitas sebagai hal yang sangat mengkhawatirkan. Dari data yang ada, jumlah penduduk yang mengalami masalah berat badan semakin bertambah. Pakar kesehatan dari salah satu organisasi PBB ini pun mulai mencari solusi agar bisa mengatasi masalah ini, salah satunya adalah dengan mendorong pemerintah dari berbagai Negara untuk mulai meningkatkan pajak bagi minuman manis.

Minuman yang memiliki kandungan gula tinggi layaknya minuman bersoda, minuman energi, hingga jus buah dalam kemasan sebaiknya mulai dinaikkan pajaknya hingga diharapkan harganya akan ikut naik hingga sekitar 20 persen. Secara logika, naiknya harga minuman manis ini akan menurunkan minat banyak orang untuk membelinya karena akan berpikir dua kali dan mempertimbangkan membeli hal lain yang lebih dibutuhkan. Diharapkan, dengan cara ini, semua pihak bisa semakin memerangi masalah kesehatan layaknya obesitas, diabetes, hingga kerusakan pada gigi. Selain itu, dengan harga jual yang tinggi, diharapkan pemerintah bisa mendapatkan keuntungan yang bisa dialokasikan untuk pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat.
Kepala Departemen Pencegahan Penyakit Tidak Menular dari WHO bernama dr. Douglas Bettcher menyebutkan jika murahnya harga minuman-minuman manis di seluruh dunia berperan besar dan menjadi faktor utama yang meningkatkan resiko terkena obesitas dan diabetes secara global. Beliau menyebutkan jika penderita obesitas pada tahun 2014 sudah meningkat lebih dari dua kali lipat jika dibandingkan pada tahun 1980. Yang lebih mengerikan, data dari WHO bahkan menyebutkan jika 40 persen orang di seluruh dunia menderita penyakit berbahaya ini.
Selain menekan konsumsi minuman yang kaya kandungan gula, dr. Bettcher juga menyarankan orang tua untuk mulai menanamkan gaya hidup sehat pada anak-anaknya demi mencegah mereka terkena masalah obesitas sejak dini. Selain itu, WHO juga sangat merekomendasikan pemerintah dari berbagai Negara agar lebih baik dalam mengendalikan harga buah-buahan dan sayuran agar tetap terjangkau sehingga banyak orang yang bisa mengkonsumsi makanan sehat setiap hari.