Terbit: 29 August 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Bulu tangkis memang telah menjadi olahraga yang sangat digemari di Indonesia. Sebagian besar masyarakat seperti tidak ingin melewatkan aksi para atlet yang membela nama bangsa, apalagi di ajang prestisius seperti Asian Games. Hal ini pulalah yang dilakukan oleh beberapa pasien yang sedang menjalani proses hemodialisa atau cuci darah. Mereka tetap menonton pertandingan bulu tangkis yang melibatkan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon.

Nonton Marcus/Kevin Bertanding, Tensi Pasien Cuci Darah Naik

Kisah ini diceritakan oleh akun Twitter milik dr. Gia Pratama, @GiaPratamaMD. Dalam cuitannya pada 27 Agustus 2018 lalu. Saat itu, dr. Gia sedang berada dalam ruang hemodialisa. Tiba-tiba saja tanda monitor pada 8 pasien mengeluarkan bunyi yang menandakan bahwa tensi atau tekanan darahnya naik. Ternyata mereka semua sedang menonton aksi Kevin dan Marcus sehingga membuat jantung berdebar-debar. Demi kesehatan mereka, dr. Gia terpaksa mematikan televisi.

Saat itu, Marcus dan Kevin sedang menjalani pertarungan babak semifinal melawan pasangan dari China Taipei. Pertandingan memang sangat menegangkan karena berlangsung 3 set. Sempat kalah tipis di set ke-2, pasangan berjulukan “Minions” ini akhirnya memastikan diri melaju ke babak final dan kemudian meraih medali emas setelah mengalahkan rekan senegara, Fajar dan Rian.

Di kolom komentar unggahan dr. Gia, pengguna Twitter bernama Pita Anggraini juga menceritakan kisah yang mirip. Hanya saja, yang mengalami kenaikan tekanan darah akibat menonton pertandingan bulu tangkis saat hemodialisa adalah ayahnya sendiri.

Menonton bulu tangkis memang bisa membuat jantung deg-degan. Bagi mereka dengan masalah tekanan darah atau sedang menjalani proses hemodialisa, ada baiknya memang tidak menontonnya terlebih dahulu demi kesehatannya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi