Terbit: 29 November 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Seorang pria berusia 63 tahun bernama Evans Wilson baru-baru ini menjadi perbincangan hangat setelah berhasil menyelesaikan lomba marathon bergensi Seatlle Marathon. Bagaimana tidak, Ia berhasil menyelesaikan lomba tersebut meskipun harus melakukannya dengan waktu yang cukup lama, yakni 10 jam 55 menit. Yang lebih luar biasa lagi, Ia menyelesaikan lomba ini dengan tabung oksigen sebagai alat bantu pernafasannya. Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Luar Biasa, Pria Ini Mampu Menyelesaikan Lomba Marathon Meskipun Paru-Parunya Bermasalah

Evans ternyata tidak hanya sekedar mengikuti lomba marathon. Ia ternyata melakukan lomba lari ini dengan tujuan ingin meningkatkan kesadaran masyarakat pada sebuah kondisi kesehatan yang disebut sebagai pulmonary fibrosis yang Ia derita. Ia sendiri diketahui sudah menderita penyakit ini semanjak 6 tahun lalu dimana pada awalnya, Ia merasakan sesak nafas tatkala menaiki bukit yang dekat dengan tempat tinggalnya. Sesak nafas ini berulang kali terjadi tatkala Ia melakukan beberapa aktifitas sehingga Ia pun memeriksakannya ke dokter. Betapa terkejutnya Ia tatkala dokter mendiagnosisnya mengalami dua masalah sekaligus, yakni pulmonary hypertension, kondisi dimana darah di dalam paru-paru mengalami tekanan yang tinggi dan mengindikasikan kinerja jantung yang berlebihan atau mengalami kerusakan, dan juga pulmonary fibrosis, luka pada organ paru-parunya.

Pakar kesehatan menyebutkan jika pulmonary fibrosis ini bisa disebabkan oleh faktor genetik, paparan partikel jahat tertentu yang terjadi cukup sering, hingga adanya masalah autoimun. Yang menjadi masalah adalah, kerusakan paru-paru ini tidak bisa diobati.

Dengan adanya kondisi ini, Ia pun harus menggunakan tabung oksigen untuk membantu pernafasannya sehari-hari. Beruntung, Ia ternyata memiliki semangat hidup yang tinggi sehingga jika biasanya penderita penyakit ini hanya mampu bertahan rata-rata 3 tahun, Evans tetap hidup hingga usia sekarang dan bahkan mampu menyelesaikan lomba marathon.

Demi meningkatkan kesadaran masyarakat akan penyakit ini dan ikut menggalang dana bagi yayasan pulmonary foundation, Evans pun berlari dengan bersemangat bersama dengan sang istri dan seorang relawan yang terus membawakan tabung oksigen. Banyak pelari lain yang terus memberikan dukungan pada dirinya sehingga Ia pun bertekad terus berlari hingga berhasil menyelesaikan lomba ini.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi