Terbit: 19 October 2016 | Diperbarui: 24 July 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Setiap orang tua yang baru saja melahirkan tentu akan berharap jika buah hati yang dilahirkannya berada dalam kondisi yang sehat, sempurna, dan tidak memiliki kecacatan apapun. Sayangnya, bagi pasangan Maria Morrison dan Chris Morrison, mereka mendapati buah hatinya yang berjenis kelamin perempuan ini mengalami kondisi yang sangat langka, yakni hanya memiliki jumlah darah yang sangat sedikit di dalam tubuhnya. Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Bayi Kecil Ini Hanya Memiliki Darah Sebanyak Dua Sendok Makan Saja di Seluruh Tubuhnya

Bayi perempuan yang memiliki nama Frankie Morrison ini terlahir dengan cara operasi caesar. Operasi ini sendiri dilakukan karena dokter menemukan sang bayi tidak bergerak selama dua hari di dalam kandungan. Dokter pun menyebutkan jika hal ini terjadi karena Frankie hanya memiliki 35 ml darah di dalam tubuh saat ia dilahirkan, jumlah yang hanya setara dengan sepertujuh dari kadar normal darah pada bayi yang baru saja lahir. Melihat kondisi ini, orang tua Frankie bahkan sudah bersiap untuk menjalani berbagai kemungkinan terburuk pada sang buah hati.

Marie menyebutkan jika sang bayi terlahir dengan kondisi kesulitan untuk bernafas. Tubuh Frankie sendiri terlihat gemuk karena banyaknya kadar air di dalam tubuhnya alih-alih darah. Setelah berbincang-bncang dengan dokter, Ia mendapati fakta memilukan dimana buah hatinya bisa jadi akan selamat namun kemungkinan besar akan hidup dengan bantuan kursi roda atau mengalami kerusakan otak.

Beruntung, semua yang dikhawatirkan oleh dokter ataupun orang tua tidak terjadi. Setelah melakukan dua kali transfusi darah, kondisi kesehatan Frankie semakin membaik dan bahkan kamis lalu Ia sudah melewatkan ulang tahun pertamanya dengan sehat layaknya batita-batita pada umumnya. Memang, Frankie memiliki sistem kekebalan tubuh yang sedikit lebih rendah jika dibandingkan dengan anak lainnya, namun, setidaknya Ia bisa berkembang pesat menjadi anak yang sehat.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi