DokterSehat.Com– Bayi yang terlahir di Depok, Jawa Barat bernama Rayyan Haryo Ardianto terlahir tanpa memiliki anus. Orang tua dari Rayyan pun mengaku kebingungan dengan kondisi ini, apalagi dengan fakta bahwa biaya perawatan sang buah hati bisa mencapai Rp 2,5 juta setiap bulannya. Biaya ini dibutuhkan untuk membeli kantong kolostomi, pampers khusus, dan berbagai perlengkapan lainnya.
Orang tua Rayyan yang merupakan supir ojek online mengaki kesulitan untuk mendapatkan uang sebanyak itu demi memenuhi kebutuhan buah hatinya.
“Setiap pagi, Rayyan harus mengganti kantong kolostomi karena sudah penuh dengan kotoran,” ucap ibu Rayyan, Oklavia.
Ia juga menyebutkan bahwa pada 31 Oktober 2018 mendatang, buah hatinya akan mendapatkan operasi pembuatan anus di RSPAD Gatot Subroto. Beruntung, biaya operasi yang cukup mahal ini ditanggung oleh BPJS Kesehatan sehingga mereka tak lagi dipusingkan dengan hal ini.
Karena tidak memiliki anus, dokter pun membuat lubang kecil pada perutnya dengan ukuran 20 milimeter. Lubang inilah yang kemudian dijadikan jalur pembuangan kotoran dari tubuhnya menuju kantong kolostomi. Lubang ini berada di perut bagian kiri.
Kasus kelahiran bayi tanpa anus ini menarik perhatian anggota dewan kota Depok. Wakil Ketua Komisi D DPRD Depok Sahat Farida Berlian mengaku prihatin saat melihat kondisi Rayyan dan berharap Pemkot ikut memberikan perhatian kepada Rayyan dan bayi-bayi dengan kebutuhan khusus lainnya.
Sahat juga berjanji akan melakukan koordinasi dengan Baznas Depok demi memberikan bantuan, khususnya dalam hal biaya perawatan sang bocah tatkala sudah selesai operasi dan berada di rumah nantinya.