DokterSehat.Com – Asma adalah salah satu jenis penyakit yang bisa membuat rasa tidak nyaman bagi penderitanya. Saat asma menyerang, pernafasan bisa menjadi hal yang sangat menyakitkan dalam beberapa waktu. Penderita asma juga tidak bisa leluasa melakukan banyak aktifitas, khususnya di luar ruangan, hanya demi menjaga agar serangan asma tidak muncul. Sebagai contoh, penderita asma tidak bisa asal berjalan di luar ruangan tanpa masker mengingat banyaknya debu atau polusi tentu bisa dengan mudah memicu serangan asma. Berikut adalah beberapa kebiasaan yang bisa membuat kondisi asma bisa menjadi semakin parah.
Beberapa orang akan mengemudikan mobil dengan posisi jendela terbuka karena ingin merasakan udara segar dari luar mobilnya. Sayangnya, kebiasaan ini bisa memicu serangan asma tiba-tiba mengingat udara di jalan bisa memiliki banyak debu, polusi, hingga serbuk sari. Selain itu, menaiki angkutan umum yang cenderung kotor dan dibuka jendelanya akan membuat serangan asma bisa muncul mendadak.
Banyak orang yang memakai sepatunya baik di dalam rumah maupun di luar ruangan. Sayangnya, kebiasaan ini ternyata juga bisa membuat asma menjadi semakin memburuk. Sepatu yang berasal dari luar rumah bisa saja membawa berbagai kotoran atau debu yang bisa menjadi alergen pemicu asma. Alergen inilah yang pada akhirnya bisa membuat saluran pernafasan meradang dan pernafasan menjadi semakin sulit. Untuk menghindari hal ini, lepaskanlah sepatu sebelum memasuki rumah.
Produk pembersih lantai bisa membuat lantai menjadi lebih bersih dan terbebas dari berbagai kuman dan bakteri. Sayangnya, produk pembersih lantai bisa membuat masalah besar bagi penderita asma. Beberapa bahan pembersih lantai yang memiliki aroma kuat hingga bahan kimia aerosol ternyata bisa menyebabkan peradangan pada saluran pernafasan dan memicu batuk-batuk. Cobalah untuk memakai produk pembersih lantai yang tidak memiliki pewangi terlalu kuat.
Penggunaan lilin beraroma seringkali menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin melakukan yoga, meditasi, hingga aromatherapy yang bisa meredakan stress. Sayangnya, selain mengeluarkan asap, lilin juga bisa mengeluarkan bahan kimia yang bisa memicu masalah besar bagi penderita asma. Ada baiknya penderita asma menghindari lilin beraroma agar tidak mudah terkena serangan asma yang menyakitkan.