DokterSehat.Com – Gondongan adalah salah satu penyakit yang cukup berbahaya dan bisa menyerang siapa saja. Pada pria gondongan menyebabkan pembengkakan pada leher sehingga mereka susah untuk menoleh atau bahkan makan. Selain di leher, gondongan juga bisa menyebabkan masalah di testis.

Gondongan yang terjadi pada testis memiliki risiko yang cukup besar pada pria. Gangguan ini bisa menyebabkan perubahan organ yang cukup fatal. Berikut ulasan lengkap tentang gondongan yang terjadi di testis.
Gondongan dan testis
Kasus gondongan di Indonesia memang sudah menurun drastis sejak puluhan tahun lalu. Kondisi ini bisa terjadi karena pemerintah memberikan vaksin MMR yang bisa mencegah terjadinya campak dan juga gondongan. Vaksin ini biasanya diberikan pada anak dan juga mereka yang belum mendapatkannya saat dewasa.
Pria yang mengalami gondongan dengan usia di atas 45 tahun biasanya mengalami komplikasi ke testis. Setelah mereka sembuh dari gondongan leher, gondongan testis muncul. Kondisi ini menyebabkan pengerutan testis akibat orchitis. Pengerutan testis tentu memberi efek buruk pada jumlah produksi sperma yang dihasilkan.
Pencegahan gondongan pada pria
Cara terbaik untuk mencegah penularan gondongan adalah dengan melakukan vaksinasi. Setelah melakukan vaksinasi, tubuh akan menghasilkan antibodi yang bisa mencegah munculnya penyakit gondong yang cukup berbahaya.
Cara kedua untuk mencegah penularan penyakit ini adalah tidak melakukan kontak dengan penderita. Kalau melakukan kontak segera mandi atau mencuci tangan hingga bersih.
Kalau Anda tidak tahu apakah virus bisa masuk atau tidak, coba perbaiki pola hidup agar jadi lebih baik. Atur pola makan agar sehat dan menunjang daya tahan. Selanjutnya lakukan olahraga dengan baik disertai dengan istirahat yang cukup.
Semoga ulasan di atas bisa membantu Anda untuk menghindari penyakit gondongan yang bisa mengganggu kesuburan.