Kaki dan tangan bayi dingin biasanya merupakan kondisi yang normal, tetapi kondisi ini terkadang patut diwaspadai. Hal ini karena tangan dan kaki bayi dingin bisa saja disebabkan oleh masalah kesehatan yang serius! Apa saja penyebab dan bagaimana cara mengatasinya? Selengkapnya cari tahu dalam penjelasan di bawah ini.
Penyebab Tangan dan Kaki Bayi Dingin
Bayi baru lahir cenderung memiliki tangan dan kaki yang dingin. Alasannya karena saat sistem sirkulasi bayi beradaptasi dengan udara luar, panas dalam tubuh dialihkan ke organ vital. Kondisi mengurangi panas di kaki dan tangan, sehingga membuatnya lebih dingin dari bagian tubuh lainnya
Namun, kondisi ini juga bisa terjadi karena masalah kesehatan. Berikut adalah berbagai penyebab tangan dan kaki bayi dingin, di antaranya:
1. Pengaturan suhu tubuh belum maksimal
Biasanya, bayi memiliki suhu tubuh yang sedikit lebih tinggi daripada orang dewasa. Namun, lengan, pergelangan kaki, dan telapak kaki bayi biasanya masih lebih dingin daripada orang dewasa.
Sederhananya, suhu inti bayi (di tengah tubuh) lebih hangat daripada orang dewasa. Tetapi, tubuh bayi belum mampu untuk menyeimbangkan antara produksi dan hilangnya panas agar suhu tubuh tetap dalam keadaan normal. Mekanisme ini disebut termoregulasi.
Oleh karena itu, bayi belum dapat meningkatkan suhu di pergelangan kaki, telapak kaki, lengan, dan tangan. Inilah alasan mengapa bayi perlu mengenakan pakaian tebal, meskipun di rumah dengan suhu yang hangat.
Suhu tubuh normal untuk bayi berkisar dari 36,1° Celsius hingga 38° Celsius. Sedangkan suhu tubuh orang dewasa biasanya mencapai 37° Celsius, tetapi dapat berkisar dari 36,1° Celsius hingga 37,2° Celsius.
2. Kurangnya aktivitas bayi
Sebagian besar aktivitas bayi adalah banyak tidur, makan, dan mencerna. Untungnya, hal ini masih normal dan termasuk sehat untuk bayi. Tapi, hal tersebut bisa menyebabkan kaki dan tangan bayi dingin.
Kurangnya bergerak menandakan bahwa bayi memiliki aliran darah yang lebih sedikit ke anggota tubuh, termasuk di tangan dan kaki. Selain itu, pemberian makanan setiap beberapa jam membuat tubuh lebih banyak mengalirkan darah ke perut dan usus, daripada ke tangan.
3. Peredaran darah
Fungsi darah tidak hanya mengangkut oksigen ke seluruh tubuh, tetapi juga membawa suhu panas. Bayi yang baru lahir dan bayi di bawah usia tiga bulan sistem peredaran darahnya masih beradaptasi. Hal ini membuat bayi memiliki lebih sedikit darah yang sampai ke bagian terjauh dari jantung, seperi tangan dan kaki.
Tubuh bayi yang baru lahir juga masih aktif mengembangkan otak, paru-paru, dan bagian lainnya. Oleh karena itu, banyak aliran darah difokuskan pada bagian-bagian penting ini. Sedangkan tangan dan kaki bayi belum mendapatkan tambahan darah.
4. Sepsis
Sepsis adalah respons tubuh terhadap infeksi yang merusak jaringannya sendiri. Kondisi ini tergolong mengancam nyawa. Untuk itu, mengidentifikasi sepsis pada tahap awal sangat penting untuk mencegah masalah serius. Biasanya, sepsis didahului infeksi, seperti infeksi saluran kemih, pneumonia, dan infeksi kulit atau tulang.
Selain menyebabkan tangan dan kaki bayi dingin, sepsis juga ditandai dengan demam ringan, pernapasan cepat, detak jantung cepat, kulit pucat, mual, muntah, dan popok kering selama lebih dari 12 jam.
Jika bayi memiliki salah satu gejala tersebut, segera cari bantuan medis karena sepsis yang tidak diobati dapat menyebabkan kematian.
5. Demam
Tangan bayi dingin juga bisa menjadi salah satu gejala demam. Apabila suhu tubuh bayi di atas 38° Celsius, kemungkin bayi mengalami demam.
Demam biasanya mengindikasikan tubuh bayi sedang berusaha melawan infeksi bakteri atau virus. Jika dahi bayi terasa panas tetapi tangannya dingin, jangan khawatir, karena ini adalah gejala demam yang umum pada bayi.
Gejala demam lainnya yang umum terjadi yaitu gemetar, kelesuan, malas makan, dan pilek.
6. Penyebab lainnya
Sekiranya tangan bayi terasa dingin dan juga bibir tampak kebiruan atau muncul bintik-bintik biru di tubuhnya, si Kecil mungkin memiliki peredaran darah yang buruk. Kondisi ini menandakan bahwa seluruh tubuh bayi sepertinya tidak mendapatkan cukup oksigen.
Beberapa masalah kesehatan yang menyebabkan bibir atau kulit membiru pada bayi bisa berbahaya. Berikut ini beberapa penyebabnya:
- Penyakit jantung bawaan.
- Gangguan pernapasan atau paru-paru.
- Masalah peredaran darah.
- Infeksi.
Apabila bayi Anda memiliki bercak kebiruan pada kulit dan bibir, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Cara Mengatasi Tangan dan Kaki Bayi Dingin
Perawatan tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Apabila bayi Anda sesekali mengalami tangan dingin, jangan khawatir, karena kondisi ini normal sampai si Kecil mampu mengontrol suhu tubuhnya.
Berikut ini beberapa cara mengatasi tangan dan kaki bayi dingin, di antaranya:
-
Menghangatkan bayi
Jika tangan bayi terasa dingin, periksa area tubuh dan perutnya. Selama bagian tengah tubuh hangat, jangan khawatir. Tutupi kepala bayi dengan topi dan lapisi dengan pakaian tambahan.
Gunakan juga sarung tangan dan kaus kaki. Kemudian periksa tangan bayi setelah 20 menit untuk melihat apakah tangannya sudah hangat atau tidak.
-
Perawatan metode kanguru
Konsultasikan dengan dokter anak tentang perawatan metode kanguru. Cara ini mampu membantu memberikan kehangatan alami yang dibutuhkan tubuh bayi.
Metode kanguru dilakukan dengan melepaskan semua pakaian bayi kecuali popok, letakkan bayi di dada Bunda, dan kemudian tutupi diri Anda bersama bayi dengan selimut hangat.
-
Memeriksa suhu kamar bayi
Suhu ruangan yang ideal untuk bayi harus antara 20° Celsius hingga 22° Celsius. Hati-hati jangan sampai terlalu panas, karena suhu kamar yang terlalu panas dapat meningkatkan risiko sindrom kematian bayi mendadak.
-
Konsultasikan ke dokter
Jika bayi menunjukkan gejala yang tidak normal, langkah yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter anak. Dokter mungkin akan melakukan beberapa tes dan merekomendasikan perawatan terbaik untuk bayi Anda.
Nah, itulah berbagai penyebab tangan dan kaki bayi dingin yang perlu Anda kenali. Semoga artikel ini bermanfaat ya, Teman Sehat!
- Anonim. 2021. Sepsis. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/sepsis/symptoms-causes/syc-20351214. (Diakses pada 15 Juli 2022)
- Iftikhar, Noreen. 2020. Why Does My Baby Have Cold Hands?. https://www.healthline.com/health/baby/baby-cold-hands. (Diakses pada 15 Juli 2022)
- Joseph, Bisny T. 2022. Cold Hands And Feet In Baby: Reasons And When To Worry. https://www.momjunction.com/articles/baby-with-cold-hand-feet-reasons-treatment_00725703/. (Diakses pada 15 Juli 2022)
- Mrunal. 2018. Cold Hands and Feet in Babies – Is It Normal?. https://parenting.firstcry.com/articles/cold-hands-and-feet-in-babies-is-it-normal/. (Diakses pada 15 Juli 2022)