DokterSehat.Com- Hidup dengan depresi yang tidak diobati adalah hal yang mengerikan. Setiap hari penuh putus asa dan putus asa. Hidup bisa terasa tak tertahankan. Bayangkan, bagaimana depresi yang tidak diobati pada orang tua dapat mempengaruhi anak-anak mereka.
Peranan orang tua adalah pekerjaan selama 24 jam. Ini semua tentang mencontohkan perilaku yang baik, memperhatikan, mendidik dan mencintai anak-anak kita. Melakukan hal ini tanpa depresi hampir tidak mungkin.
Akibatnya, depresi yang tidak diobati dapat memiliki efek negatif yang besar pada anak-anak.
Inilah 5 cara depresi orang tua yang jika tidak diobati mempengaruhi anak-anak mereka dan cara melindungi anak-anak Anda dengan baik selama masa suram:
1. Depresi itu menakutkan
Bagi seorang anak, depresi pada orang tua sangat menakutkan. Seorang anak tidak bisa mengerti mengapa orang tua mereka bertindak seperti mereka.
Bila tertekan, orang tua bisa dan melakukan berbagai berbagai prilaku, seperti sedih, marah, lelah, cemas, ambivalen, acuh tak acuh, tidak aman, atau bahkan agresif. Akibatnya, jika perilaku tersebut muncul secara teratur, anak-anak dapat mulai bersikap cemas, tidak aman, dan agresif.
2. Anak-anak menyalahkan dirinya sendiri
Ketika anak perempuan Anda, misalnya, berumur 15 tahun, Anda berbagi dengan dia bahwa Anda baru saja didiagnosis menderita depresi tapi mungkin Anda telah menderita selama bertahun-tahun.
Reaksinya “Anda sangat senang mengetahui bahwa itu bukan salah Anda.”
Anak-anak sangat polos dan begitu egois, dan akibatnya, mereka percaya bahwa apapun yang terjadi di dunia adalah hasil dari tindakan mereka. Karena itu, seorang anak dapat dengan mudah menginternalisasi perasaan depresi orang tua mereka dan menyalahkan diri mereka sendiri atas tingkah laku tersebut.
3. Orang tua mereka bukan orang tua
Ketika orang tua menderita depresi yang tidak diobati, mereka tidak bisa menjadi orang tua yang biasanya mereka inginkan atau inginkan.
Jika orang tua sangat sedih bahwa dia harus tidur di tempat tidurnya selama berhari-hari atau jika depresi membuatnya sangat rewel dan tidak sabar, anak tersebut akan menderita. Jika ibunya tidak bisa bangun dari tempat tidur untuk makan malam, maka dia harus menjaga dirinya sendiri. Jika ayahnya selalu meneriakinya, dia akan merasa tidak enak diri dan pergi ke kamarnya.
Orangtua perlu menjadi orang tua dan sulit untuk menjadi begitu ketika mereka menderita depresi yang tidak diobati. Dan anak-anak membutuhkan orang tua mereka untuk menjadi orang tua.
4. Ibu dan ayah mereka tidak saling menyukai
Salah satu efek samping terbesar dari depresi yang tidak diobati adalah ketidakstabilan hubungan.
Ketika salah satu pasangan depresi, yang lain akan sering berjuang untuk memahami apa yang sedang terjadi dan mengapa pasangan mereka tidak bisa langsung keluar dari situ. Perasaan tak berdaya ini bisa menyebabkan kemarahan dan frustrasi yang pada gilirannya mengganggu kesehatan hubungan.
Dan tidak ada yang menakutkan bagi anak daripada menyuruh orang tuanya tidak akur. Unit orang tua inilah yang menjadi fondasi pertumbuhan anak. Jika itu secara teratur tidak stabil hasilnya bisa menghancurkan secara permanen.
5. Anak-anak tidak merasa aman di rumah
Sayangnya, ketika seseorang menderita depresi yang tidak diobati, produktivitas juga bisa menderita. Akibatnya, rumah seseorang bisa kotor, makanan tidak bisa dibuat, cucian tidak selesai, dan standar keselamatan tidak terpenuhi.
Akibatnya, banyak anak-anak orang tua yang hidup dengan depresi yang tidak diobati terbengkalai dengan cara tertentu yang memaksa mereka untuk menderita tanpa perlu atau tumbuh dengan cepat karena mereka harus merawat diri mereka sendiri sejak usia dini.
Seberapa tidak adil itu?
Jadi, bagaimana Anda bisa melindungi anak-anak Anda selama masa-masa suram ini?
1. Jujurlah dengan anak-anak
Jika anak-anak atau orang dewasa tahu apa yang sedang terjadi, kemungkinan besar mereka dapat mengatasinya.
Beritahu anak-anak Anda apakah Anda atau pasangan Anda menderita depresi. Jelaskan kepada mereka bahwa kesedihan ibu atau kemarahan ayah adalah hasil dari sesuatu yang tidak dapat mereka kendalikan. Tanyakan apakah mereka memiliki pertanyaan dan bersedia menjawabnya.
Bersikap jujur ??akan memungkinkan anak-anak Anda untuk mengerti, sampai tingkat tertentu, apa yang sedang terjadi yang akan meringankan beberapa kecemasan mereka seputar situasi ini.
2. Jelaskan itu bukan kesalahan anak-anak
Lebih dari segalanya, seorang anak perlu mendengar dari orang tuanya bahwa perilaku yang mereka alami bukanlah kesalahan mereka.
Memahami bahwa ketidakstabilan orang tua mereka bukan akibat tindakan mereka akan menurunkan berat badan dari bahu anak-anak. Dan sangat penting untuk tidak membiarkan anak Anda menyalahkan diri sendiri atas masalah Anda.
3. Lepaskan diri Anda dari situasi
Jika Anda mengalami depresi, lakukan segala upaya untuk tidak terlalu berlebihan terhadap suasana hati anak Anda. Bila Anda mengalami depresi, jika Anda bisa, mengirim anak-anak Anda ke rumah teman atau meminta pasangan Anda membawanya keluar untuk sore hari.
Pemaparan konstan terhadap orang tua yang menderita depresi, yang tidak diobati dapat memiliki efek negatif yang signifikan pada anak-anak. Bahkan istirahat sejenak dari kemurungan bisa melakukan terapi.
4. Dapatkan bantuan di sekitar rumah
Jika makanan tidak dibuat atau rumah tidak dibersihkan, pertimbangkan untuk mencari bantuan seseorang di sekitar rumah atau tetangga Anda.
Anak-anak perlu diurus dan jika Anda tidak bisa melakukannya, biarkan orang lain. Anak-anak Anda akan berterima kasih suatu hari nanti.
5. Carilah bantuan psikiatri profesional
Cara terbaik untuk melindungi anak-anak Anda saat kemurungan adalah dengan mendapatkan bantuan.
Jika depresi terus berlanjut, hal itu akan semakin memburuk. Intervensi dini bisa sangat mengurangi efek depresi pada orang tua pada anak. Segera temui dokter perawatan primer Anda. Mereka akan membantu Anda mendapatkan perawatan dengan segera sehingga Anda bisa melindungi anak-anak Anda.
Depresi yang tidak diobati pada orang tua dapat mempengaruhi anak-anak secara besar-besaran. Anak-anak tumbuh dengan orang tua depresi yang tidak diobati, sering kali akan merasa rendah diri, tidak aman, dan cemas dan seringkali dipaksa tumbuh dengan cara yang terlalu cepat.
Adalah penting bahwa Anda berusaha melindungi anak Anda jika Anda atau pasangan menderita depresi yang tidak diobati. Jujurlah dengan mereka, pastikan kebutuhan mereka diurus dan carilah pertolongan sesegera mungkin.