Terbit: 16 September 2019 | Diperbarui: 30 June 2023
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Selain berat badan bertambah dan keinginan untuk lebih sering beristirahat, ibu hamil juga cenderung lebih sering digigit nyamuk. Kira-kira, adakah alasan kenapa nyamuk suka menggigit ibu hamil? Simak fakta menariknya berikut ini!

Penyebab Nyamuk Suka Menggigit Ibu Hamil dan Pencegahannya

Mengapa Nyamuk Suka Menggigit Ibu Hamil?

Pakar kesehatan Joseph Conlon dari American Mosquito Control Association, menyebut bahwa nyamuk memang cenderung tertarik dengan ibu hamil. Hal ini disebabkan oleh perubahan pada sistem pernapasan selama kehamilan.

Saat hamil, seorang wanita lebih banyak mengeluarkan karbon dioksida dibandingkan dengan orang lain. Ini berhubungan dengan kenaikan berat badan yang terjadi secara drastis.

Berat badan yang meningkat saat hamil berimbas pada sistem pernapasan, termasuk meningkatnya jumlah udara yang dihirup dan dikeluarkan.

Selain kadar karbon dioksida, alasan kenapa nyamuk suka menggigit ibu hamil adalah suhu tubuh. Wanita hamil juga cenderung memiliki suhu tubuh yang lebih hangat.

Peningkatan suhu tubuh yang membuat zat volatile lebih banyak keluar dari kulit. Hal ini membuat nyamuk lebih tertarik untuk mengisap darahnya.

Perlu Anda ketahui, nyamuk dapat mendeteksi suhu tubuh dan karbon dioksida. Oleh sebab itu, wanita hamil sering kali menjadi sasaran empuk.

Masalahnya adalah nyamuk tidak hanya menggigit dan mengisap darah. Pada kenyataannya, ada sejumlah penyakit yang kemungkinan ditularkan oleh hewan ini, misalnya demam berdarah (DBD) dan malaria

Bahkan, bibit penyakit yang dibawa nyamuk secara langsung bisa memengaruhi kesehatan ibu dan bayi yang sedang tumbuh di dalam kandungan.

Menurut Centers for Disease Control (CDC), beberapa dampak gigitan nyamuk yang berbahaya bagi wanita hamil dan janin, yaitu virus Zika, Eastern Equine Encephalitis, dan West Nile.

Baca JugaBegini Cara Usir Nyamuk Tanpa Risiko Bahan Kimia!

Cara Mencegah Gigitan Nyamuk pada Ibu Hamil

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah gigitan nyamuk saat hamil, di antaranya:

1. Gunakan Pengusir Nyamuk

Selama kehamilan, Anda sebaiknya lebih berhati-hati dengan penggunaan bahan kimia di rumah, termasuk obat pengusir nyamuk. Jika memungkinkan, Anda bisa menggunakan bahan alami untuk mengusir nyamuk.

Beberapa bahan alami yang diketahui bermanfaat untuk membantu mengusir nyamuk, yaitu kulit jeruk, lavender, daun kemangi, dan serai. Letakkan bahan-bahan ini dekat dengan tempat tidur atau di tempat Anda akan beraktivitas.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan pengusir nyamuk yang sudah terdaftar di environmental protection agency (EPA). Produk yang mengandung DEET umumnya aman dan efektif bagi wanita hamil jika digunakan dalam batas wajar.

2. Pastikan Tidak Ada Genangan Air

Genangan air merupakan tempat bagi nyamuk untuk berkembang biak. Maka dari itu, Anda sebaiknya mencermati adanya air yang tergenang di sekitar rumah.

Anda bisa mengosongkan atau mengganti secara teratur air yang ada di dalam wadah, seperti ember, bak mandi, pot tanaman. Jangan lupa, tutup wadah penyimpanan air untuk mencegah nyamuk berkembang biak.

3. Jaga Kebersihan Rumah

Selain mencegah genangan air di rumah dan sekitarnya, Anda juga sebaiknya menjaga kebersihan rumah untuk mencegah gigitan nyamuk.

Rapikan tanaman dan potong rumput yang tumbuh di halaman rumah agar tidak terlalu tinggi. Pasalnya, tanaman bisa menjadi tempat bagi nyamuk untuk berkembang biak.

Baca JugaAwas! Ini Bahaya Infeksi Menular Seksual pada Ibu Hamil

4. Perhatikan Pakaian yang Digunakan

Warna gelap dan memiliki motif bunga-bunga ternyata menarik perhatian nyamuk dan serangga lainnya. Oleh sebab itu, Anda sebaiknya menghindari pakaian dengan warna dan corak ini.

Gunakanlah pakaian berwarna terang, ringan, dan longgar. Pastikan juga pakaian yang digunakan menutupi sebagian besar kulit dan memiliki bahan yang sejuk.

5. Cegah Nyamuk Masuk ke Dalam Rumah

Gunakan kasa pada jendela untuk mencegah nyamuk masuk ke dalam rumah. Pendingin ruangan juga bisa membantu mencegah nyamuk masuk.

Selain itu, hindari menggantung baju terlalu banyak. Hal ini akan menarik perhatian nyamuk.

Jika memang diperlukan, Anda juga bisa menggunakan kelambu untuk mencegah gigitan nyamuk saat tidur.

Cara Mengobati Gigitan Nyamuk saat Hamil

Terkadang gigitan nyamuk sulit untuk dihindari. Ketika nyamuk menggigit tubuh, liur yang ditinggalkannya akan menyebabkan reaksi alergi hingga membuat kulit kemerahan dan bentol.

Anda bisa melakukan beberapa cara untuk mengobati gigitan nyamuk secara alami berikut ini

  • Kompres dingin pada area yang terkena gigitan. Langkah ini bisa membantu mengurangi pembengkakan.
  • Oleskan aloe vera atau lidah buaya jika diperlukan. Kandungan di dalamnya dapat meminimalkan pembengkakan.
  • Hindari menggaruk kulit yang digigit nyamuk secara berlebihan. Biasanya rasa gatal akan hilang dengan sendiri dalam waktu 1-2 hari.

Ada baiknya berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum mengoleskan bahan alami apa pun ke kulit. Pasalnya, bahan alami sekalipun bisa memicu reaksi alergi jika dibiarkan pada kulit dalam jangka waktu yang lama.

Baca JugaGejala dan Cara Mengobati Rubella pada Ibu Hamil

Apabila cara alami di atas masih belum mampu mengurangi keluhan gatal akibat gigitan nyamuk, Anda bisa mencoba menggunakan obat bebas atau over-the-counter (OTC).

Beberapa pilihan alternatif untuk meringankan gejala gigitan nyamuk, antara lain:

  • Losion calamine.
  • Benadryl.
  • Krim hidrokortison.

Sebelum menggunakan obat-obatan atau krim tertentu saat hamil, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Demikian sejumlah alasan kenapa nyamuk suka menggigit ibu hamil beserta tips untuk nencegah dan mengobatinya. 

Sebelum gigitan nyamuk mengancam kesehatan ibu dan janin, ada baiknya Anda melakukan beberapa upaya pencegahan di atas. Semoga bermanfaat!

 

  1. Anonim. Mosquito Bites When Pregnant. https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/pregnancy-health-wellness/mosquito-bites-when-pregnant/. (Diakses pada 27 Juni 2023).
  2. de Bellefonds, Colleen. 2022. How to Safely Protect Yourself From Mosquito Bites During Pregnancy. https://www.whattoexpect.com/pregnancy/pregnancy-health/mosquito-bites-and-repellent. (Diakses pada 27 Juni 2023).
  3. Friedman, Jennifer D’Angelo. 2022. Why Pregnancy Makes You So Attractive to Mosquitos. https://www.parents.com/pregnancy/my-body/pregnancy-health/why-pregnant-women-are-so-tasty-to-mosquitoes/. (Diakses pada 27 Juni 2023).
  4. Miles, Karen, 2021. How to Avoid Mosquito Bites While Pregnant. https://www.babycenter.com/pregnancy/health-and-safety/how-to-avoid-mosquito-bites-while-pregnant_40008620. (Diakses pada 27 Juni 2023).
  5. One Medical. 2017. 7 Ways to Prevent Mosquito Bites. https://www.onemedical.com/blog/healthy-living/7-ways-to-prevent-mosquito-bites/. (Diakses pada 27 Juni 2023).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi