Terbit: 29 March 2018 | Diperbarui: 3 January 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Bunda, pernahkah Anda menjalani operasi pembesaran payudara? Banyak perempuan melakukan operasi payudara untuk mendapatkan bentuk payudara sesuai keinginan. Namun yang menjadi salah satu pertanyaan banyak perempuan adalah bisakah menyusui dengan baik setelah menjalani operasi payudara?

Bisakah Menyusui Setelah Operasi Pembesaran Payudara?

Bisakah Anda menyusui setelah operasi pembesaran payudara?

Dilansir dari Cleveland Clinic, Anda tetap bisa menyusui setelah menjalani operasi pembesaran payudara. Umumnya wanita yang pernah menjalani operasi puting atau payudara tetap dapat menyusui dan memberikan kolostrum bagi sang buah hati. Kandungan ASI yang diterima oleh bayi pun tidak berubah, tetap mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh si kecil.

Namun perlu diperhatikan bahwa produksi ASI setiap perempuan berbeda, baik yang melakukan operasi payudara maupun tidak. Produksi ASI pada ibu menyusui terkait banyak faktor dan struktur payudara hanyalah salah satunya. Wanita dengan payudara kecil pun dapat menyusui dengan baik karena jumloah produksi ASI tidak tergantung pada ukuran dan bentuk payudara.

Menurut La Leche League, sebuah badan yang fokus pada pelayanan menyusui di North Carolina, Amerika Serikat, suplai ASI ibu akan lebih baik jika operasi payudara tersebut dilakukan 5 tahun sebelum menyusui. Hal ini berlaku untuk operasi payudara jenis apa pun.

Jenis operasi payudara yang dapat memengaruhi produksi ASI

Produksi ASI dipengaruhi oleh kelenjar, saluran susu dan saraf di sekitar payudara. Operasi pengecilan payudara lebih berisiko mengurangi produksi ASI daripada operasi pembesaran payudara. Produksi ASI juga akan tetap lancar jika bagian puting dan areola tidak diangkat atau tidak dioperasi.

Cara meningkatkan produksi ASI setelah operasi payudara

Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan produksi ASI adalah dengan mengeluarkan ASI sebanyak mungkin pada dua minggu pertama setekah kelahiran bayi. Semakin sering menyusui, maka ASI akan semakin sering diproduksi. Jika bayi sedang tidur atau sudah kenyang setelah menyusu, Anda bisa mengeluarkan ASI menggunakan pompa ASI.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi