Ada banyak faktor yang membuat peluang kehamilan bagi wanita berkurang. Kabarnya, memiliki ukuran rahim kecil termasuk di antaranya. Lantas, apakah pemilik rahim kecil masih bisa hamil? Yuk, simak penjelasan berikut ini!
Kaitan Antara Rahim Kecil dengan Peluang Hamil
Rahim merupakan organ penting bagi wanita. Pasalnya, organ ini berperan dalam melindungi serta menjaga janin sebelum pada akhirnya dilahirkan.
Rahim biasanya memiliki panjang sekitar 7,5 cm, lebar 5 cm, kedalaman sekitar 2,5 cm, dan volume rahim berukuran antara 75-125 mL. Selain itu, bentuk rahim menyerupai buah pir, berongga, dan memiliki dinding otot rahim yang tebal.
Ukuran rahim normalnya akan membesar seiring dengan perkembangan janin. Ini terjadi sebagai respons tubuh untuk mendukung tumbuh kembang calon buah hati.
Namun, benarkah wanita dengan rahim kecil tidak bisa hamil? Sebelumnya, Anda perlu memahami bahwa tidak ada panduan pasti mengenai ukuran rahim yang dianggap ideal.
Penting juga untuk mengetahui bahwa ada sejumlah faktor yang bisa membuat rahim seseorang tampak lebih kecil, seperti riwayat keluarga, ras atau etnis, dan tinggi serta berat badan.
Tak hanya itu, rongga panggul dan otot perut yang kuat juga dapat menjadi pemicu rahim terlihat lebih kecil saat Anda melakukan pemeriksaan.
Oleh sebab itu, rahim kecil tidak bisa dikatakan sebagai penyebab Anda sulit hamil. Bisa saja, kecilnya ukuran rahim hanya bentuk dari variasi yang normal atau menandakan kelainan. Kelainan di sini ada yang bisa memengaruhi peluang hamil ataupun tidak.
Menurut sejumlah penelitian, wanita yang memiliki ukuran rahim 25 persen lebih kecil dari ukuran pada umumnya masih bisa hamil. Dengan catatan, wanita tersebut tidak mengalami masalah gangguan hormonal dan tidak memiliki kelainan pada organ reproduksi.
Kendati demikian, peluang kehamilan pada wanita dengan rahim kecil cukup rendah. Apalagi jika kondisi dibarengi dengan adanya kelainan bentuk anatomi atau masalah kesehatan lainnya.
Sekalipun sudah berhasil untuk hamil, pemilik rahim kecil yang mengalami berbagai gangguan penyerta lain lebih berisiko mengalami komplikasi kehamilan, seperti keguguran atau kelahiran prematur.
Baca Juga: Benarkah Dinding Rahim Tipis Bikin Susah Hamil? Cek Faktanya
Cara Mengatasi Rahim Kecil Agar Cepat Hamil
Rahim kecil dapat terjadi akibat sejumlah faktor, seperti riwayat keturunan, paparan radiasi atau zat kimia tertentu, hingga masalah kesehatan. Oleh karena itu, penanganannya harus sesuai dengan penyebab kondisi.
Namun secara umum, berikut ini adalah beberapa cara mengatasi rahim kecil yang bisa dilakukan:
1. Suntik Hormon
Suntik hormon adalah salah satu tindakan untuk mengatasi rahim kecil. Namun, Anda tidak bisa sembarangan melakukannya. Pasalnya, suntik hormon ini bisa memengaruhi keseimbangan hormon lainnya di dalam tubuh.
Dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan secara menyeluruh sebelum akhirnya menyarankan tindakan ini.
2. Aktif Berhubungan Seksual
Meski belum terbukti, aktif berhubungan seksual dengan pasangan Anda bisa menjadi salah satu cara mengatasi rahim kecil yang bisa menjadi pilihan.
Lakukan secara berkala agar bisa segera hamil. Jangan lupa untuk melakukannya di masa subur untuk meningkatkan peluang kehamilan, sekalipun Anda memiliki rahim kecil.
3. Perbaiki Pola Makan
Menjalani gaya hidup yang sehat dan memperhatikan pola makan sehari-hari adalah kunci penting bagi Anda yang tengah mempersiapkan kehamilan.
Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung zat gizi seimbang dan memperhatikan asupan mineral. Keduanya penting untuk mendukung terjadinya kehamilan.
Selain dari asupan makanan, dokter juga kemungkinan akan merekomendasikan vitamin pendukung.
Baca Juga: Mengenal Rahim Tertutup dan Pengaruhnya pada Wanita
4. Batasi Asupan Kafein
Jika Anda berencana untuk hamil, penting untuk membatasi asupan kafein harian. Bahkan, Anda dianjurkan untuk menghindarinya.
Meski tidak ada bukti yang pasti mengenai dampak kafein dengan peluang kehamilan, sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa wanita yang banyak mengonsumi kafein membutuhkan waktu lebih lama untuk hamil.
Selain itu, konsumsi kafein terlalu banyak saat hamil bisa meningkatkan risiko keguguran dan berat badan lahir rendah.
5. Rutin Olahraga
Cara mengatasi rahim kecil selanjutnya adalah olahraga. Anda bisa memilih jenis olahraga yang nyaman dan aman selama kehamilan seperti yoga.
Latihan yoga yang dilakukan secara rutin disebut-sebut bisa membantu memperkuat otot-otot tubuh, sekaligus meningkatkan aliran darah di sekitar rahim.
Nah, itu dia penjelasan seputar peluang hamil bagi wanita dengan rahim kecil. Jangan khawatir, jika kondisi rahim kecil yang dialami tidak dibarengi dengan kondisi lain, Anda tetap memiliki peluang untuk hamil, kok.
Namun sebelumnya, konsultasikan dahulu kepada dokter untuk memastikan kondisi organ reproduksi Anda. Semoga bermanfaat!
- Achwal, Aarohi. 2020. Small Uterus and Pregnancy. ttps://parenting.firstcry.com/articles/small-uterus-and-pregnancy/. (Diakses pada 21 Juli 2023).
- Anonim. 2023. Caffeine. https://www.yourfertility.org.au/everyone/drugs-chemicals/caffeine. (Diakses pada 21 Juli 2023).
- Anonim. Can A Woman with Small Uterus Get Pregnant? https://doctor.ndtv.com/faq/can-a-woman-with-small-uterus-get-pregnant-11907. (Diakses pada 21 Juli 2023).
- Anonim. Does A Small Uterus Affect Fertility? https://www.vinmec.com/en/news/health-news/obstetrics-gynecology-and-assisted-reproductive-technologies-art/does-a-small-uterus-affect-fertility/. (Diakses pada 21 Juli 2023).