Terbit: 4 April 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Penelitian menyatakan bahwa anak yang lahir dari ibu yang berusia lebih tua, yaitu sekitar 30 tahun berpotensi menjadi lebih cerdas dibandingkan dengan anak yang lahir dari wanita usia di bawah 30 tahun. Simak ulasan lengkapnya berikut ini! 

Benarkah Anak yang Lahir dari Ibu Berusia Tua Lebih Cerdas?

Mengapa Anak yang Lahir Dari Ibu Usia Tua Cenderung Lebih Cerdas?

Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh Millenium Cohort Study dilakukan untuk mengamati anak-anak di Inggris. Penelitian ini dilakukan dengan mengamati perkembangan 1.800 anak-anak dan kaitannya dengan usia ibu. Pada prosesnya, dicatat usia ibu serta perkembangan fisik dan kecerdasan masing-masing anak. 

Dari penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa wanita yang melahirkan ada usia pertengahan 30-an memiliki anak yang lebih cerdas dibandingkan dengan anak yang lahir dari wanita usia 20 atau 40-an tahun. 

Penelitian lain yang dilakukan oleh kelompok peneliti dari London School of Economics (LSE) mengungkapkan hal yang serupa. Para peneliti mengungkapkan bahwa anak yang lahir dari ibu usia 30-an memiliki nilai kognitif tertinggi. Hasil ini lebih unggul dibandingkan dengan anak-anak yang lahir dari ibu berusia 20 atau 40 tahunan. 

Para peneliti dari LSE menemukan bahwa para ibu yang baru memiliki anak pada usia 30-an cenderung memang menunda kehamilan karena ingin mengejar karir terlebih dahulu. Keputusan ini ternyata memberikan dampak positif pada tumbuh kembang anak. 

Pasalnya, pada usia 30 tahun, wanita dinilai sudah semakin dewasa, matang, dan siap untuk merawat dan mendidik anak. Hasilnya anak akan semakin pintar berkat pendidikan awal di rumah.

Tidak hanya alasan kesiapan mental, tetapi para wanita pertama kali punya anak pada usia 30-an umumnya memiliki pendidikan yang lebih tinggi serta hubungan dengan pasangan yang lebih stabil. 

Hubungan orang tua memiliki peran besar dalam tumbuh kembang anak secara fisik, emosional, dan sosial. Keharmonisan rumah tangga dapat membangun rasa percaya diri dan optimis pada anak. 

Tidak hanya itu, orang tua yang turun tangan untuk mendidik anak secara aktif setiap hari menjadi fondasi utama dari kemampuan sosial dan akademis anak. Oleh sebab itu, tidak heran bila anak menjadi lebih cerdas.

Baca Juga10 Jenis Kecerdasan Anak yang Harus Dipahami Orang Tua

Keuntungan Menjadi Ibu Di Usia Lebih Tua

Baru memiliki anak pada usia 30-an ternyata bukanlah hal yang buruk. Para ibu dan ayah justru merasa lebih siap saat baru memiliki anak pada usia ini.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan pada Journal of Family Psychology menemukan bahwa kesiapan orang tua dari sisi emosional, usia, serta finansial menjadi faktor penting untuk tumbuh kembang anak. 

Banyak wanita yang takut memiliki jarak usia terlalu besar bila baru hamil pada usia yang lebih tua. Namun, sebenarnya baru memiliki anak pada usia yang matang memberikan banyak keuntungan. 

Sebuah penelitian yang dipublikasikan pada the Journal of the American Geriatrics Society menyebutkan bahwa wanita yang melahirkan setelah usia 35 tahun memiliki kemampuan kognitif dan memori verbal yang lebih tajam bahkan setelah menopause. 

Selain itu, orang tua dengan usia yang lebih tua saat memiliki anak memiliki tingkat stres yang lebih rendah dan bisa menikmati waktu merawat anak jika dibandingkan dengan orang tua pada usia lebih muda.  Hal ini berkaitan erat dengan kematangan emosional orang tua. 

Wanita yang memiliki anak pada usia lebih tua juga cenderung stabil secara finansial. Mereka bisa menyelesaikan pendidikan serta memiliki banyak waktu untuk membangun karir. Hal ini berkaitan dengan penghasilan.

Penghasilan orang tua yang lebih besar mampu memberikan edukasi dan fasilitas kesehatan yang terbaik untuk anak. 

Baca Juga13 Cara Meningkatkan IQ (Kecerdasan) Anak dan Dewasa

Risiko Hamil pada Usia di Atas 35 Tahun

Meskipun ada banyak keunggulan dari baru memiliki anak pada usia 30-an tahun, tetapi sebenarnya ada banyak risiko hamil pada usia di atas 35 tahun

Faktanya, wanita memiliki jam biologis atau biological clock. Wanita lahir dengan jumlah sel telur yang terbatas. Saat Anda memasuki usia 30-an akhir, jumlah sel telur akan menurun dalam hal jumlah maupun kualitas. Semakin Anda bertambah tua, sel telur menjadi lebih sulit untuk dibuahi.

Selain itu, ada berbagai risiko komplikasi kehamilan yang akan muncul saat hamil pada usia ini. Wanita yang hamil setelah usia 35 tahun memiliki risiko yang lebih tinggi mengalami diabetes gestasional serta tekanan darah tinggi saat hamil. 

Komplikasi kehamilan yang dialami dapat meningkatkan risiko keguguran, kelahiran prematur, atau persalinan dengan operasi caesar. Anda perlu lebih memerhatikan kehamilan serta rajin melakukan pemeriksaan kehamilan ke dokter kandungan.

 Itu dia sedikit ulasan terkait hubungan hamil pada usia tua dan melahirkan anak yang lebih cerdas. Sebenarnya kedua hal ini tidak memiliki hubungan langsung. 

Namun, orang tua yang baru memiliki anak pada usia tua umumnya lebih siap secara mental dan finansial sehingga bisa menciptakan lingkungan tumbuh yang mendukung percaya diri dan kemampuan anak akademik anak. 

Bila ingin menunda punya anak, sebaiknya tetap perhatikan kondisi kesehatan tubuh dengan melakukan konsultasi dengan dokter kandungan. 

  1. Mayo Clinic Staff. 2022. Pregnancy After 35: Healthy Pregnancies, Healthy Babies. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/getting-pregnant/in-depth/pregnancy/art-2004575. (Diakses pada 2 Agustus 2023). 
  2. Shao, Yanhong dan Shumin Kang. 2022. The Link Between Parent–Child Relationship and Learning Engagement Among Adolescents: The Chain Mediating Roles of Learning Motivation and Academic Self-Efficacy. https://www.frontiersin.org/articles/10.3389/feduc.2022.854549/full. (Diakses pada 2 Agustus 2023). 
  3. Sinrich, Jenn. 2023. 7 Benefits of Having a Child Later in Life. https://www.parents.com/getting-pregnant/age/pregnancy-after-35/6-benefits-of-having-a-child-later-in-life/. (Diakses pada 2 Agustus 2023). 


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi