Terbit: 24 May 2018
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Wanita hamil tidak boleh sembarangan mengonsumsi makanan atau minuman, salah satunya minuman bersoda. Sering minum minuman ini bisa membahayakan ibu dan janin. Apa bahaya sering minum soda saat hamil? Simak dalam ulasan berikut ini!

Bahaya Minum Soda saat Hamil, Ini 10 Dampaknya bagi Janin

Dampak Sering Minum Soda saat Hamil

Minuman bersoda mengandung zat seperti kafein, gula, pemanis buatan, zat aditif, serta asam karbonat yang dapat memengaruhi perkembangan janin. Oleh karenanya ibu hamil tidak diperbolehkan mengonsumsi minuman ini terlalu sering.

Berikut ini adalah dampak sering minum minuman soda saat hamil, di antaranya:

1. Meningkatkan Risiko Diabetes pada Ibu Hamil

Mengingat kandungan gulanya yang tinggi, terlalu sering mengonsumsi minuman bersoda juga dapat meningkatan risiko kelebihan berat badan atau obesitas. Berat badan yang berlebihan tersebut bisa disebabkan karena tubuh terlalu banyak menyerap kalori.

Menurut para ahli, sebotol minuman bersoda mengandung kadar gula tinggi yang tidak memiliki nutrisi. Akibatnya, hal tersebut akan dapat meningkatkan asupan kalori dalam tubuh yang pada akhirnya akan berdampak pada obesitas.

Bahaya obesitas bagi ibu hamil merupakan salah satu faktor utama yang dapat meningkatkan resiko penyakit diabetes khususnya diabetes tipe 2 maupun penyakit kardiovaskular lainnya.

2. Berat Badan Lahir Lebih Besar

Mengingat kelebihan asupan gula dari minuman bersoda dapat meningkatkan risiko diabetes pada ibu hamil, ternyata dapat berdampak buruk pada janin.

Ibu hamil diabetes dapat meningkatkan risiko bobot janin terlalu besar di mana nantinya akan menimbulkan kesulitan saat proses persalinan.

3. Berat Badan Lahir Rendah

Tidak hanya membuat berat lahir bayi besar, ibu hamil yang sering minum minuman bersoda juga meningkatkan risiko berat badan lahir rendah (BBLR). Ini karena minuman soda mengandung kafein yang jika kelebihan dalam tubuh ibu hamil akan memengaruhi berat badan bayi saat lahir.

Baca Juga: BBLR: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan

4. Meningkatkan Risiko Cacat Lahir pada Bayi

Aspartam, sakarin, dan sukralosa adalah jenis pemanis buatan yang bisa ditemukan dalam minuman bersoda. Aspartam adalah salah satu pemanis buatan yang sering digunakan.

Mengonsumsi minuman dengan kandungan aspartam yang tinggi dapat meningkatkan risiko bayi terlahir cacat. Sedangkan zat aditif lainnya jika dikonsumsi terlalu banyak bisa mengakibatkan gangguan perkembangan janin.

5. Memengaruhi Sistem Imunitas dan Pernapasan

Kandungan gula yang terdapat dalam minuman bersoda dapat menyebabkan sel-sel darah putih tidak dapat bekerja secara efektif. Hal itu akan menghambat kemampuannya untuk melindungi tubuh dari serangan bakteri jahat yang bisa menyebabkan gangguan kehamilan.

Selain itu, dengan kadar gula darah ibu yang tidak stabil, dampak lain yang bisa ditimbulkannya adalah ibu hamil berisiko mengalami diabetes gestasional.

Apabila ibu hamil mengalami diabetes gestasional maka janin yang dikandungnya berpotensi untuk mengalami masalah pernapasan ketika lahir, kuning saat lahir, berat badan lahir rendah, hingga lahir prematur.

6. Meningkatkan Risiko Osteoporosis

Asam karbonat yang terkandung di dalam minuman bersoda akan masuk ke dalam pembuluh darah dan menyerap kalsium yang ada pada tulang. Kekurangan kalsium di tulang mengakibatkan tulang menjadi keropos, sehingga membuat nyeri tulang belakang pada ibu hamil semakin parah.

Tidak hanya itu, asam karbonat yang terkandung di dalam minuman bersoda bisa menyebabkan gangguan pada pencernaan ibu hamil. Gangguan penyerapan kalsium oleh tubuh bisa mengakibatkan terjadinya penurunan massa tulang yang pada akhirnya meningkatkan Anda terkena osteoporosis.

7. Gangguan Perkembangan Otak Bayi

Minuman bersoda memiliki tingkat kafein yang tinggi. Kafein yang terkandung dalam minuman bersoda pada umumnya sekitar 35-55 mg kafein. Beberapa penelitian menunjukkan, kafein yang dikonsumsi dalam jumlah tinggi meningkatkan beberapa risiko, salah satunya gangguan perkembangan otak bayi.

Batas konsumsi kafein yang aman untuk ibu hamil dalam sehari sekitar 200 mg. Perlu diketahui, kafein tidak hanya terdapat pada minuman bersoda, tetapi juga terdapat pada kopi, teh, dan cokelat.

8. Menyebabkan Heartburn

Sering mengonsumsi minuman berkarbonasi selama kehamilan dapat menyebabkan heartburn atau memperparah jika Anda sudah mengalaminya, terutama selama trimester ketiga.

Jika Anda mengalami sensasi terbakar di daerah dada atau tepat di bawah tenggorokan setelah beberapa menit minum minuman bersoda, jangan melanjutkannya.

Baca Juga: Diabetes Melitus: Penyebab, Gejala, Diagnosis, Pengobatan, & Pencegahan

9. Berisiko Keguguran

Ibu hamil harus membatasi atau bahkan menghindari minuman bersoda selama kehamilan karena adanya kandungan kafein.

Studi yang dilakukan oleh American Pregnancy Association mengungkapkan bahwa wanita hamil yang mengonsumsi lebih dari 200 mg kafein sehari, dua kali lebih mungkin mengalami keguguran. Oleh karena itu, sangat penting bagi ibu hamil untuk membatasi asupannya.

10. Dehidrasi pada Ibu Hamil

Kelebihan kafein dari minuman bersoda juga memiliki efek diuretik pada tubuh ibu hamil. Itu artinya dapat meningkatkan produksi urine dan menyebabkan kekurangan cairan tubuh alias dehidrasi jika mengonsumsi minuman bersoda secara berlebihan.

Dehidrasi pada ibu hamil dapat menyebabkan gangguan perkembangan dan pertumbuhan janin, penurunan volume ketuban, sembelit, dan infeksi saluran kemih.

Nah, itu dia bahaya yang dapat terjadi jika ibu hamil sering minum soda. Mulai sekarang, kurangi minum soda atau bila perlu hindari sama sekali untuk mencegah hal yang tidak diinginkan baik bagi ibu maupun janin. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat!

 

  1. Anonim. 2023. Soda in Pregnancy: Risks, Side Effects & Precautions. https://mylofamily.com/article/soda-in-pregnancy-risks-side-effects-precautions-202465 (Diakses pada 15 Juni 2023)
  2. Levine, Hallie. 2021. Drinking soda during pregnancy. https://www.babycenter.com/pregnancy/diet-and-fitness/drinking-soda-while-pregnant_40008584 (Diakses pada 15 Juni 2023)
  3. Mohapatra, Anshuman. 2023. Is It Safe To Drink Soft Drinks During Pregnancy?. https://www.momjunction.com/articles/safe-drink-soft-drinks-pregnancy_0015776/ (Diakses pada 15 Juni 2023)
  4. Marie, Simone. 2021. Is It OK to Drink Soda While Pregnant?. https://www.healthline.com/health/pregnancy/soda-during-pregnancy#bottom-line (Diakses pada 15 Juni 2023)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi