Terbit: 11 May 2018 | Diperbarui: 6 September 2023
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Setidaknya sekali dalam hidup, Anda pasti pernah terpikirkan hal-hal berbau erotis. Namun, bagaimana jadinya jika pikiran dipenuhi oleh seks. Apakah ini tandanya Anda ‘mesum’? Jangan buru-buru menyimpulkan, ketahui penyebab seseorang mudah terangsang berikut ini.

Mengapa Ada Orang yang Mudah Terangsang? Ini Penjelasannya

Reaksi Orang yang Berbeda-Beda terhadap Seks

Pada umumnya, Anda bisa merasa terangsang karena rangsangan seksual, memiliki pikiran seksual, atau membaca, menonton, dan mendengar hal-hal erotis.

Ketika terangsang, tubuh mengalami perubahan fisik dan emosional. Secara umum, rangsangan seksual bisa menyebabkan penis ereksi (membesar dan mengeras) pada pria, sedangkan wanita akan merasakan vagina terasa basah.

Minat dan gairah seks tiap orang berbeda-beda. Ada yang terangsang dengan melihat lawan jenis berpakaian seksi, melakukan kontak fisik dengan lawan jenis, dan masih banyak lagi.

Hal serupa juga terjadi pada dorongan seksual. Setiap orang dapat memiliki dorongan seksual yang lebih besar dibandingkan orang lain. Inilah yang pada akhirnya menjadi penyebab seseorang mudah sekali terangsang.

Menurut penelitian yang dilakukan di University of California Los Angeles (UCLA), setiap orang mempunya reaksi yang berbeda-beda terhadap seks. Hal ini terungkap setelah para peneliti melakukan pemindaian otak dengan alat rekam otak EEG.

Penelitian tersebut menemukan jika aktivitas otak beberapa partisipan lebih ‘peka’ terhadap isyarat seksual, misalnya ketika melihat foto pasangan berciuman atau gambar berbau pornografi.

Aktivitas otak tersebut pada akhirnya akan berdampak pada seluruh tubuh, mulai dari jantung hingga pembuluh darah. Kemudian terjadi peningkatan aliran darah, termasuk ke area organ intim. Hal ini menyebabkan pria ereksi dan vagina wanita basah.

Baca JugaMendapatkan Ereksi Tanpa Rangsangan, Normalkah?

Mengapa Seseorang Mudah Terangsang?

Seseorang dapat mudah terangsang dibandingkan orang lain. Sebagian orang menganggap hal ini akan lebih rentan terjadi pada suatu waktu, misalnya di masa puber.

Faktanya, penelitian dalam Journal of Sex Research mengungkapkan bahwa penyebab mudah terangsang tidak berhubungan dengan usia ataupun pengalaman seksual. Sekalipun Anda sudah berusia dewasa atau sering berhubungan seks, mengendalikan gairah seks bisa saja sulit dilakukan.

Penelitian yang dilakukan di University of British Columbia tersebut menemukan bahwa pikiran mesum berhubungan dengan pengendalian emosi seseorang. Semakin mudah emosi, semakin mudah pula seseorang terangsang.

Menurut dr. Jason Winters, ketua peneliti, orang yang memiliki kecemasan tinggi lebih sulit untuk mengendalikan diri saat mereka terangsang. Pasalnya, bagian otak untuk mengatur emosi dengan bagian otak yang memproses rangsangan seksual sama, yaitu amygdala.

Amygdala adalah bagian kecil dari otak. Meski kecil, fungsi bagian otak ini sangat besar, yaitu sebagai pusat pemrosesan utama emosi.

Baca JugaMengenali Bahaya Pornografi pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu

Cara Mengatasi Kondisi Cepat Terangsang

Dorongan seks yang terlalu aktif bisa menjadi masalah. Bahkan, hal ini disebut-sebut berkontribusi terhadap perilaku seksual kompulsif, nymphomania pada wanita, dan satyriasis pada pria.

Apabila Anda termasuk orang yang mudah terangsang, tidak usah khawatir. Anda bisa mencoba mengendalikan hal ini sama halnya ketika Anda mengendalikan emosi.

Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk melatih diri supaya tidak mudah terangsang, di antaranya:

  • Hindari pemicu Anda mudah bergairah. Sebagai contoh, pemicunya adalah pornografi, maka jauhi hal-hal berbau ini. Anda juga bisa menghapus gambar atau video dari ponsel atau komputer.
  • Kurangi masturbasi. Jika keinginan untuk melakukan masturbasi datang, segera alihkan pikiran Anda, misalnya dengan menenangkan pikiran atau melakukan aktivitas lain yang lebih bermanfaat.
  • Jika penis ereksi di tempat umum, Anda bisa mencoba mengalihkannya ke hal-hal yang membuat nafsu hilang, seperti batas waktu pengumpulan projek pekerjaan, dan sebagainya.
  • Perhatikan kembali tontonan dan bacaan Anda. Kurangi hal-hal yang berbau pornografi.
  • Olahraga rutin. Hal ini membantu dapat membantu mengalihkan pikiran Anda ke hal yang lebih sehat dan produktif. Selain itu, olahraga juga merupakan aktivitas yang melepaskan beberapa bahan kimia dan hormon yang sama dengan aktivitas seksual.

Nah, itu dia penjelasan seputar penyebab mudah terangsang dan cara mengatasinya. Bila menemukan kesulitan dalam mengontrol gairah seksual, hingga mengganggu aktivitas sehari-hari, segera konsultasikan kepada dokter.

 

  1. Anonim. Arousal. https://www.plannedparenthood.org/learn/sex-pleasure-and-sexual-dysfunction/sex-and-pleasure/arousal. (Diakses pada 5 September 2023).
  2. Anonim. 2023. Amygdala. https://my.clevelandclinic.org/health/body/24894-amygdala/. (Diakses pada 5 September 2023).
  3. Holland, Kimberly. 2019. What Causes Constant Arousal and If You Need to Do Anything About It. https://www.healthline.com/health/why-am-i-always-horny. (Diakses pada 5 September 2023).
  4. Park, Alice. 2014. Some People Are Wired to Want More Sex, Brain Study Shows. https://time.com/101705/sex-partners-revealed-by-brain/. (Diakses pada 5 September 2023).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi