Terbit: 21 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Totok merupakan sebuah metode tekanan menggunakan jari pada titik-titik tertentu pada tubuh seseorang menggunakan rumus akupuntur. Berbeda dengan pijat, totok lebih menekankan pada bagian yang lebih spesifik. Maka tak heran jika metode totok sendiri memiliki berbagai jenis dan manfaatnya, mulai dari totok wajah, totok payudaran, totok kaki, hingga totok vagina.

Toto Vagina, Cara Mengencangkan Organ Intim Wanita Secara Alami

Photo Credit : pexels.com

Ya, totok vagina adalah sebuah metode pengobatan alternatif untuk melancarkan aliran darah serta kelenjar yang berada pada organ intim wanita. Tujuan utama dari totok vagina adalah untuk mengencangkan serta merapatkan lagi vagina yang sudah longgar pasca melahirkan. Namun, bukan berarti bisa dilakukan hanya setelah melahirkan saja, totok vagina bisa Anda lakukan kapan saja jika dirasa vagina mulai mengendur.

Seperti diketahui, saat vagina mulai mengendur, maka daya cengkramnya semakin berkurang. Hal tersebut tentunya bisa mengurangi kenikmatan seksual. Selain melakukan olahraga dan terapi khusus, banyak wanita yang melakukan totok vagina dan alhasil organ intim mereka kembali ‘keset’ sehingga bisa menggigit penis lebih kencang.

Saat mendengar istilah totok vagina, mungkin Anda berpikir jika area intim yang akan ditekan menggunakan jari. Jangan salah, totok vagina sedikit berbeda dengan totok lainnya. Totok vagina tidak selalu dilakukan pada organ intim Anda, melainkan pada bagian selangkangan dan kaki. Ya, totok vagina memang sedikit unik sebab yang ditotok bukanlah area intim saja, tapi menyangkut organ lainnya.

Selain bisa mengencangkan dan memberikan kekenyalan pada vagina, totok ini juga bisa mengurangi lendir akibat keputihan, menguatkan otot kemaluan Anda, mengurangi sakit saad haid, serta mengusir aroma tak sedap pada vagina. Kendati masih baru dan jarang dilakukan, totok vagina terbilang cukup aman karena Anda tidak memasukkan benda apapun ke dalam vagina Anda, tapi melakukan pijitan serta tekanan khusus pada aliran darah.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi