DokterSehat.Com – Aktivitas ranjang dari pasangan biasanya akan mengalami pasang dan surut saat wanita mulai mengalami kehamilan. Selama hamil, seks tidak bisa dilakukan sewaktu-waktu. Beberapa wanita dengan kondisi kandungan yang sehat mungkin masih bisa melakukan seks dengan baik. Namun, wanita yang kandungan lemah, seks adalah larangan.
Setelah melakukan persalinan, wanita tidak bisa serta-merta melakukan seks dengan pasangan. Vagina masih mengalami luka atau memiliki jahitan pasca persalinan. Semakin banyak jahitan, penyembuhannya akan lama. Wanita bisa melakukan seks lagi setelah 2-3 bulan pasca persalinan.
Setelah persalinan dan menyusui, kadang gairah seks wanita mengalami penurunan. Sementara itu, suami tidak mungkin harus menunggu berbulan-bulan lagi setelah selama hamil susah melakukan seks. Agar kondisi ini tidak merusak hubungan, coba lakukan seks dengan beberapa cara di bawah ini.
-
Melakukan komunikasi yang intens
Seks yang dilakukan setelah persalinan tentu membuat wanita akan merasa agak canggung. Selain itu, wanita juga merasa takut karena bisa menyebabkan rasa sakit yang besar pada vagina. Sebelum seks dilakukan, ada baiknya untuk membicarakan hal-hal seperti ini dengan baik.
Minta pasangan untuk mengungkapkan apa yang membuat mereka gelisah. Kalau bisa diatasi bersama, segera lakukan. Jangan hanya diam saja sebelum seks karena suami dan istri belum tentu bisa membaca keinginan masing-masing.
-
Memulai dengan hal-hal yang sederhana
Mulai dengan hal-hal yang sederhana saja. Jangan langsung menjurus ke seks vaginal karena bisa membuat wanita agak takut. Lebih baik saling mendekatkan lagi satu dengan lain dan melakukan hal-hal berbau romantis. Saling mencium, memeluk, dan merangsang akan membuat permulaan seks berjalan dengan lancar.
Kalau seks vaginal masih belum bisa dilakukan tidak masalah. Lakukan saja masturbasi mutualisme atau saling merangsang bagian tubuh luar. Orgasme yang didapatkan pria dan wanita tidak selalu berhubungan dengan seks vaginal saja. Dengan rangsangan intens atau menggunakan sex toy, orgasme juga bisa didapatkan.
-
Mencoba posisi seks baru yang nyaman
Posisi seks yang biasanya dilakukan oleh pasangan tidak selalu berjalan dengan lancar. Luka pada vagina atau mungkin di perut kalau melakukan bedah Caesar akan membuat wanita tidak nyaman. Lakukan eksplorasi gaya baru yang mudah dilakukan dan tidak menimbulkan rasa sakit.
Kalau rasa sakit yang dirasakan oleh wanita terjadi karena vagina masih kering, coba gunakan pelumas tambahan. Pelumas tambahan akan membuat vagina jadi lebih licin sehingga rasa sakit tidak akan besar saat penis melakukan penetrasi dalam.
-
Melakukannya di kamar mandi
Seks setelah persalinan tidak harus selalu berada di dalam kamar. Anda dan pasangan juga bisa mencobanya di kamar mandi. Dengan melakukan ini, seks bisa berjalan dengan lebih segar dan fantasi bisa berjalan dengan baik.
Melakukan seks di dalam kamar mandi akan membuat Anda dan pasangan mudah melakukan rangsangan satu dengan lain. Pria bisa memanjakan wanita dengan memandikannya sembari memberikan rangsangan yang intens.
-
Melakukan perawatan diri
Coba lakukan perawatan diri khususnya wanita. Terkadang saat hamil dan melahirkan mereka malas merawat diri. Hal ini bisa membuat suami jadi kurang tertarik secara seksual.
Supaya seks bisa berjalan dengan lancar dan menggairahkan, tidak ada salahnya untuk merawat diri. Misal potong rambut, membuat tubuh jadi lebih wangi, atau berusaha untuk menurunkan berat badan secara sehat meski sedang menyusui.
Inilah beberapa cara memanaskan aktivitas di ranjang pasca persalinan. Semoga kehamilan, persalinan, dam menyusui tetap membuat kehidupan seks Anda dengan pasangan berjalan lancar.