Bentuk Wajah Seperti Ini Memiliki Gairah Seksual yang Tinggi

Melihat ciri fisik biasanya bisa menentukan seberapa besar gairah seksual seseorang, salah satunya bentuk wajah. Lantas, seperti apa bentuk wajah orang dengan gairah seksual yang tinggi? Simak dalam ulasan di bawah ini!

Benarkah Gairah Seks yang Tinggi Bisa Diprediksi dengan Bentuk Wajah?

Tidak hanya dari sifat atau perilaku, Anda mungkin pernah menebak atau memprediksi seseorang dengan fitur wajah tertentu dengan gairah seks yang biasa, sedang, atau bahkan mungkin tinggi. Nyatanya, anggapan ini kemungkinan besar benar adanya.

Menurut penelitian dari Nipissing University di Ontario, Kanada, tinggi atau tidaknya gairah seksual seseorang bisa diprediksi dari ukuran dan bentuk wajahnya.

Steve Arnocky adalah peneliti yang melakukan studi ini dengan melibatkan 459 partisipan pria dan wanita. Pada tahap pertama, Arnocky dan rekannya memeriksa 145 mahasiswa, 48 persen di antaranya adalah laki-laki.

Hasil dari penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Archives of Sexual Behavior ini menyebutkan bahwa pria dan wanita dengan wajah persegi dan lebar cenderung memiliki gairah seksual lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang memiliki wajah lonjong atau bulat.

Peneliti mengukur parameter wajah dengan formula FWHR (facial width to height ratio) atau rasio lebar dan tinggi wajah. Mereka mencatat bahwa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pria dengan fitur wajah persegi atau FWHR yang tinggi, biasanya lebih agresif dan dominan.

Tidak hanya itu, orang berwajah persegi dan lebar memiliki karakter berikut ini:

• Cenderung lebih agresif dan lebih menarik sebagai pasangan seksual jangka pendek daripada pria yang memiliki wajah lebih bulat dan lonjong.
• Cenderung memiliki sifat psikopat dan motivasi untuk unggul lebih besar.
• Lebih mapan secara finansial sehingga membuatnya lebih menarik sebagai pasangan seksual jangka pendek.
• Cenderung memiliki frekuensi berhubungan intim yang lebih sering jika dibandingkan dengan mereka dengan wajah bulat atau lonjong.
• Memiliki sifat lebih terbuka dengan orang asing sehingga resiko untuk melakukan perselingkuhan juga lebih besar.

Baca Juga: Benarkah Wanita Berbulu Lebat Punya Gairah Seksual Lebih Tinggi?

Bentuk wajah kemungkinan besar juga berkaitan dengan pembentukan hormon testosteron dalam darah saat seseorang berada dalam masa puber.

Pria dengan kadar testosteron yang tinggi akan cenderung memiliki wajah lebih lebar dan cenderung mengenal segala sesuatu tentang seks lebih awal jika dibandingkan dengan mereka dengan wajah berbentuk bulat atau lonjong.

Lebih lanjut, para peneliti melakukan penelitian kedua yang lebih besar. Ini bertujuan untuk melihat apakah peneliti dapat mereplikasi temuan tersebut dalam sampel yang lebih luas atau tidak.

Jadi, sebanyak 314 peserta mengisi kuesioner serupa dan juga menyertakan foto wajahnya. Selain itu, tim menambahkan variabel “sosioseksualitas” dan “perselingkuhan yang disengaja” ke dalam variabel tersebut.

Orientasi sosioseksual dianggap sebagai orientasi berbasis sifat terhadap seksualitas yang berkisar antara terbatas dan tidak terbatas.

Orang dengan orientasi terbatas cenderung merasa tidak nyaman dengan pemikiran tentang seks bebas atau seks di luar pasangan monogami yang sudah mapan.

Para peneliti juga menambahkan kecenderungan untuk melakukan perkawinan dengan lebih dari satu pasangan, atau perselingkuhan yang diantisipasi, sebagai variabel untuk melihat apakah hal itu terkait dengan ukuran dan bentuk wajah.

Para peneliti mencari potensi perbedaan jenis kelamin di seluruh hasil penelitian ini.

Baca Juga: Perlukah Konsumsi Suplemen untuk Meningkatkan Gairah Seks?

Seperti pada penelitian pertama, penelitian kedua juga menemukan bahwa FWHR memprediksi gairah seksual pada kedua jenis kelamin. Baik pria maupun wanita dengan FWHR lebih tinggi – artinya wajah mereka lebih pendek, lebih lebar, dan lebih persegi – melaporkan gairah seks yang lebih tinggi.

Soal antisipasi perselingkuhan dan sosioseksualitas, hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara FWHR yang tinggi dan variabel-variabel ini hanya terjadi pada laki-laki. Dengan kata lain, pria berwajah lebar dan persegi mungkin lebih rentan terhadap perselingkuhan dan lebih nyaman dengan gagasan melakukan hubungan seks tanpa komitmen.

Secara keseluruhan, temuan ini menunjukkan bahwa bentuk wajah mungkin memberikan informasi tentang seberapa besar gairah seksual seseorang.