DokterSehat.Com- Makanan pedas tampaknya sudah menjadi candu yang sulit dihilangkan oleh kebanyakan warga Indonesia. Bagaimana tidak, hampir semua jenis masakan nusantara pasti tidak jauh dari cabai, alias bernuansa pedas. Itu pula yang menjadikan alasan mengapa tanah air kita ini menjadi negara penghasil cabai terbesar di wilayah Asia.
Kehadiran cabai memang sangat memberikan nuansa berbeda pada masakan. Sebab, banyak yang menuturkan bahwa cabai bisa menggugah selera. Begitupula sebaliknya, masakan yang dimasak tanpa cabai, seakan tak menarik minat untuk menyantapnya. Oleh karenanya, bisa dikatakan bahwa makanan pedas adalah salah satu makanan favorit bagi kita semua.
Namun, terlepas dari itu semua, tahukah Anda bahwa ternyata orang yang gemar mengonsumsi makanan pedas ternyata jago di ranjang. Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh para ilmuan asal University of Grenoble-Alpes, mendapati hasil bahwa para remaja yang suka mengonsumsi makanan pedas memiliki jumlah dan jadwal seks lebih padat, dibandingkan dengan remaja yang tak suka pedas.
Selain itu, dijelaskan pula bahwa kekuatan serta daya tempur di ranjang juga lebih baik bagi penggemar makanan pedas. Lebih jelas disebutkan bahwa seorang pria yang suka pedas, memiliki hormon testosteron lebih banyak daripada yang tak suka pedas. Jadi, semakin tinggi testosteron seorang pria, maka akan meningkatkan gairahnya untuk melakukan hubungan intim.
Lantas, dijelaskan pula bahwa cabai bisa disimbolkan sebagai rasa yang berani, suka tantangan, bergairah, dan agresif. Maka dari itu, pria yang suka pedas selalu dikaitkan dengan sifat-sifat tersebut. Sebaliknya, pria yang tidak suka makanan pedas sering dikaitkan dengan sifat yang lembut, mudah depresi, kurang berani, dan tidak suka mengambil risiko.
Kendati demikian, bukan berarti Anda harus mengonsumsi makanan pedas secara terus-menerus. Tapi tetap perhatikan pola hidup Anda agar mendapatkan kualitas seks yang baik, seperti menjaga pola makan, berolahraga, serta istirahat yang cukup.