Terbit: 12 September 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Bagi sebagian besar masyarakat, seks memang sangat menyenangkan, bahkan bila perlu dilakukan sesering mungkin. Sayangnya, beberapa orang justru menganggap seks cukup mengganggu kehidupan mereka. Maksud dari mengganggu ini bukan berarti mereka tidak menyukai seks, tapi karena mereka takut atau gelisah saat akan melakukan seks.

5 Kegelisahan Seks yang Sering Dialami oleh Banyak Orang

Kegelisahan ini muncul karena ada masalah psikologi atau kondisi fisiknya. Akibat kegelisahan ini, seks yang harus dilakukan dengan nyaman jadi sedikit terganggu. Bahkan, pada kondisi yang cukup parah, seks tidak akan bisa terjadi sama sekali. Berikut beberapa kegelisahan atau insecurities yang sering terjadi saat seks.

1. Ukuran penis yang dimiliki

Kegelisahan pertama ini sering dialami oleh pria yang memiliki penis rata-rata atau di bawah ini. Dengan melihat standar penis yang ada di sekelilingnya, pria jadi merasa tidak percaya diri. Dengan penis yang cukup kecil itu mereka merasa tidak mampu membuat pasangan menjadi senang atau tertarik padanya.

Memang benar, penis merupakan indikator kepercayaan diri dari pria. Namun, dalam melakukan seks, yang terpenting adalah performanya. Selama pria bisa melakukan seks dengan baik, mereka tidak perlu mengkhawatirkan ukuran. Percuma ukuran besar kalau tidak bisa mendapatkan ereksi sempurna atau alami ejakulasi dini.

2. Vagina tidak lagi serapat dulu

Hampir sama dengan pria, masalah ukuran juga menjadi penyebab utama perasaan tidak nyaman. Wanita merasa tidak nyaman dengan kondisi vaginanya yang terasa tidak rapat lagi. Vagina dengan kondisi ini dianggap tidak mampu memuaskan pria karena daya jepitnya menjadi rendah.

Sebenarnya otot dari vagina tidak akan terus kendur pasca wanita melahirkan. Otot akan kembali meski tidak sesempurna saat belum menikah. Meski vagina agak kendur, wanita bisa mengencangkannya lagi dengan mudah melalui latihan kegel. Jadi, tidak ada alasan lagi untuk merasa tidak nyaman.

3. Tubuh yang tidak indah

Masalah ketiga yang membuat pria dan wanita merasa tidak nyaman saat seks adalah body image. Pria dan wanita yang terlalu memperhatikan kodisi fisiknya akan merasa tidak nyaman saat melakukan seks. Kondisi ini membuat mereka malu kalau tubuhnya dilihat oleh pasangan dalam kondisi telanjang.

Pria yang terobsesi memiliki tubuh baik, perut rata, hingga otot yang terbentuk akan merasa tidak nyaman dengan perut buncit. Wanita pun juga demikian, dengan ukuran dada yang tidak terlalu besar hingga bentuk tubuh yang tidak molek juga membuat seks jadi terganggu.

4. Takut tidak bisa membuat pasangan puas

Pria sangat takut kalau tidak bisa membuat pasangan mendapatkan orgasme. Bagi mereka, mampu membuat pasangan puas adalah sebuah prestasi yang membanggakan. Oleh karena itu pria kerap panik saat seks dilakukan dan tidak berfokus pada dirinya sendiri.

Masalah seks sudah sepantasnya dibicarakan berdua dengan pasangan. Dengan komunikasi yang intens, dua belah pihak akan sama-sama mendapatkan kenikmatan. Jadi, jangan bebankan kenikmatan seks pada diri sendiri. Lebih baik dicapai bersama-sama agar seks lebih bermakna.

Takut melakukan kesalahan

Pasangan yang baru pertama kali melakukan seks mungkin takut melakukan kesalahan. Ketakutan ini membuat mereka berhati-hati dalam melakukan rangsangan hingga penetrasi. Kondisi ini membuat seks jadi terkesan kaku dan terlalu text book.

Melakukan kesalahan saat seks jangan dijadikan beban. Benahi saja kesalahan yang dilakukan agar seks di kemudian hari bisa berjalan lebih nyaman dan menggairahkan.

Semoga ulasan tentang kepanikan atau ketakutan saat seks di atas bisa kita pelajari bersama-sama. Jangan jadikan ketakutan yang tidak perlu menjadi alasan untuk tidak melakukan seks dengan sempurna.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi