DokterSehat.Com- Hubungan seksual adalah salah satu hal digunakan sebagai penunjang keharmonisan dalam rumah tangga. Semakin baik aktivitas seks pada pasangan, maka semakin harmonis pula hubungan tersebut. Sehingga banyak pakar yang menyarankan agar setiap pasangan rutin melakukan aktivitas seksual setidaknya 4 kali dalam seminggu.
Photo Credit : pexels.com
Namun, di balik manfaat tersebut, ternyata seksual juga memiliki beberapa masalah yang harus segera ditangani. Sebab, jika masalah seksual tersebut tidak segera ditangani akan berimbas pada keharmonisan rumah tangga. Salah satunya adalah figrid. Ya, tahukah Anda apa itu figrid? Mengapa akhir-akhir ini sangat ramai dibincangkan? Lantas apakah masalah ini sangat berdampak besar bagi keharmonisan rumah tangga?
Jadi, frigid ini adalah masalah seksual pada wanita, yakni sebuah kondisi atau gangguan hasrat yang ditengarai oleh menurunnya libido secara signifikan. Seperti yang Anda ketahui, libido adalah faktor penting dalam gairah seksual. Nah, jika libido sudah menurun, apalagi secara signifikan, maka hasrat seksual akan sirna begitu saja.
Sebetulnya, istilah frigid sendiri sudah ada sejak beberap tahun lalu. Frigid sering diistilahkan untuk menggambarkan seorang wanita yang sedang sangat dingin emosinalnya. Maksud dingin di sini adalah tidak memiliki gairah seksual sedikitpun layaknya wanita normal. Jika frigid sampai merasuk ke dalam hubungan pernikahan, tentu saja akan membahayakan bagi keutuhan serta keharmonisan rumah tangga tersebut.
Wanita frigid bisa dilihat dengan yang tidak memiliki hasrat seksual sama sekali. Misalnya saat pria atau suami sudah melakukan aksinya dan melakukan foreplay, tapi si istri hanya diam saja seolah tidak merespon gairah suami sehingga hubungan menjadi sangat datar. Parahnya lagi, meskipun sudah memasukkan Miss P ke dalam liang vagina, tapi wanita frigid tetap bersikap dingin. Seolah tak ada hasrat apalagi rangsangan untuk meladeni sang suami.
Menurut penelitian, suami yang mendapati istrinya sedang mengalami frigid, akan berpikir yang macam-macam, misalnya sudah tidak cinta lagi sehingga tidak ada rasa dan hasrat tersisa. Dan dalam pola pikir yang ekstrem, suami akan mengira jika istrinya telah memiliki simpanan yang lebih bisa memuaskan sehingga suami dirasa tidak penting lagi.
Dari penjabaran tersebut, Itulah alasan mengapa frigid dikatakan sebagai gangguan yang bisa merusak keharmonisan rumah tangga.