Terbit: 9 August 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Seks memang memberikan banyak sekali manfaat untuk tubuh. Selain bisa menurunkan gairah yang tidak terkontrol, seks juga bisa digunakan untuk menurunkan stres. Rutin berhubungan seks setiap minggunya bisa membuat pria atau wanita memiliki kehidupan yang lebih relaks.

7 Alasan Kenapa Terlalu Sering Bercinta Tidak Baik untuk Wanita

Meski seks memiliki banyak kelebihan, melakukan seks secara berlebihan ternyata buruk juga untuk kesehatan wanita. Seks yang terlalu sering memberikan efek yang justru berbanding terbalik dengan kenikmatan yang didapatkan. Berikut beberapa alasan kenapa seks berlebihan justru tidak baik untuk wanita.

  1. Kecapaian berlebihan

Seks bukanlah aktivitas yang gampang. Sekilas seks terlihat mudah sekali dilakukan dan memberikan kenikmatan yang besar. Namun, seks sejatinya adalah olahraga yang cukup intens. Kalau olahraga dilakukan dengan berlebihan, kemungkinan wanita alami gangguan fisik cukup berat.

Kita ibaratkan saja seks adalah lari. Kalau wanita melakukannya setiap hari atau berlebihan padahal fisik tidak kuat, kira-kira apa yang akan terjadi?

  1. Inflamasi atau sobek di vagina

Ukuran vagina tidak terlalu besar dan dalam. Kalau pasangan dari wanita memiliki ukuran penis yang besar, ada kemungkinan terjadi inflamasi atau pembengkakan pada vagina akibat gesekan. Inflamasi ini membuat wanita jadi tidak nyaman saat bercinta. Selain inflamasi, beberapa wanita juga mengalami sobek pada vagina akibat  seks yang terlalu kasar.

  1. Infeksi saluran kemih

Tidak bisa dimungkiri lagi kalau seks juga memicu infeksi saluran kemih. Saat penetrasi terjadi penis akan keluar dan masuk. Saat manuver terjadi kemungkinan ada bakteri atau radikal bebas ikut masuk cukup tinggi. Terlebih kalau pria tidak mengenakan kondom. Bakteri yang ikut masuk akan mudah terbawa hingga ke dalam sehingga peluang infeksi menjadi besar.

  1. Dehidrasi

Setelah seks wanita akan mengalami dehidrasi. Itulah kenapa sebelum dan sesudah seks wanita disarankan untuk mengonsumsi satu gelas air. Kalau seks dilakukan secara berlebihan, peluang wanita bisa memenuhi kebutuhan airnya akan turun. Kadang kalau sudah capai mereka langsung tidur begitu saja tanpa mengisi perut terlebih dahulu.

  1. Kerusakan jaringan di vagina

Jaringan pada vagina khususnya pada vulva sering sekali bergesek dengan penis. Kalau seks dilakukan setiap hari kerusakan jaringan bisa saja terjadi. Terlebih kalau seks yang dilakukan pasangan terlalu intens sehingga kemungkinan terjadi perdarahan cukup tinggi.

Normalnya seks dilakukan setiap 2-3 hari sekali kalau pasangan ingin mendapatkan momongan. Kalau pasangan meminta melakukan seks lebih dari itu dan rutin setiap hari, lebih baik segera ke konselor seks. Kemungkinan terjadi kecanduan seks bisa saja terjadi dan bisa membahayakan tubuh secara seksual, reproduksi, dan psikis.

  1. Nyeri di punggung

Beberapa posisi seks membuat wanita harus menggunakan punggung dan tulang belakangnya untuk menyangga. Kalau setiap hari posisi ini dilakukan kemungkinan terjadi nyeri pada punggung akan terjadi. Selain itu, penetrasi yang terlalu kuat juga menekan area pelvis dan berdampak ke area sekitarnya.

Cara terbaik untuk menghindari kondisi ini adalah menurunkan frekuensi seks dan memilih gaya seks yang lebih aman.

  1. Daya tahan tubuh menurun

Seks memang meningkatkan daya tahan pada wanita dengan baik dan membuat mereka jadi gampang sakit. Sayangnya kalau seks dilakukan secara berlebihan justru yang terjadi sebaliknya. Beberapa hormon seperti Prostaglandin E-2 justru memicu terjadinya kerusakan pada jaringan sehingga memudahkan inflamasi terjadi.

Inilah beberapa alasan mengapa seks yang berlebihan pada wanita justru tidak baik untuk wanita. Seks boleh saja dilakukan bahkan wajib, tapi tetap sesuai dengan porsinya, ya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi