Terbit: 19 October 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Ejakulasi dini adalah salah satu masalah seksual yang membuat pria jadi tidak percaya diri. Normalnya, seks yang bisa dinikmati oleh pria dan wanita adalah 5 menit ke atas. Kurang dari itu, pria bisa dianggap mengalami ejakulasi dini sehingga aktivitas seks yang dilakukan akan mengalami gangguan.

5 Cara Menunda Ejakulasi untuk Seks yang Lebih Lama

Ejakulasi dini yang terjadi pada pria dipicu oleh banyak hal. Yang paling sering adalah masalah kecemasan pada dirinya sendiri. Penyakit seperti diabetes dan prostat juga bisa memicu kondisi ini. Nah, kalau pria sudah sering mengalami ejakulasi dini, apakah mereka akan begitu selanjutnya? Jawabannya tidak, berikut cara menunda ejakulasi dini saat seks.

  1. Edging

Edging adalah salah satu teknik melakukan seks yang dilakukan untuk mengurangi rangsangan pada penis. Saat melakukan penetrasi, penis akan berada pada kondisi normal hingga mendekati fase orgasme. Dari angka 1 sampai 10, Anda harus berhenti di angkat 7 atau 8. Anda bisa tetap menaruh penis di dalam vagina atau mencabutnya.

Setelah perasaan akan orgasme mulai menurun, seks bisa dilakukan lagi dengan melakukan penetrasi seperti biasa. Saat orgasme sudah dekat, pria bisa menghentikannya lagi. Lakukan hal ini berkali-kali hingga sudah tidak tahan lagi. Saat orgasme akhirnya muncul, Anda akan mendapatkan rasa nikmat yang jauh lebih besar.

  1. Masturbasi

Masturbasi bisa digunakan untuk melatih kemampuan pria dalam menjaga penisnya. Masturbasi bisa dilakukan untuk melakukan kontrol pada penis perlahan-lahan. Anda bisa melakukan masturbasi seperti biasa, saat penis merasa akan orgasme, tahan dan hilangkan rangsangan, lakukan berkali-kali.

Kalau Anda melakukan seks bukan untuk mendapatkan keturunan, coba masturbasi hingga orgasme 1-2 jam sebelum seks. Setelah melakukan itu, istirahatkan penis lalu lakukan seks seperti biasanya. Beberapa pria mengaku mendapatkan ejakulasi yang lama dan itu pun jumlah air maninya tidak banyak. Pisahkan antara ejakulasi dan orgasme agar bisa menikmati seks dengan maksimal.

  1. Squeezing

Squeezing adalah teknik untuk menghentikan penis yang mendekati ejakulasi. Saat pria sudah mulai tidak tahan, penis bisa dicabut. Selanjutnya wanita akan menekan penis perlahan-lahan khususnya area di sekitar lubang agar ejakulasi tidak terjadi. Selama memegang penis wanita tidak disarankan untuk memberikan kocokan juga karena bisa memperbesar rangsangan.

Teknik ini bisa dipakai berkali-kali dan memang agak merepotkan. Namun, kalau bisa memperpanjang waktu ejakulasi tentu tidak akan jadi masalah. Setelah melakukan teknik ini berkali-kali, pasangan akan lebih terbiasa sehingga seks bisa berjalan dengan sempurna.

  1. Kegel

Kegel adalah latihan otot pelvis bawah yang bisa dilakukan oleh pria. Cara melaukan latihan ini cukup merasakan otot yang digunakan untuk menahan kencing. Otot itu harus dilatih setiap hari agar terbiasa dengan tekanan dan juga membuat ejakulasi tertunda selama beberapa menit.

Lakukan kegel dengan porsi yang tepat. Hasilnya mungkin tidak akan instan dan butuh waktu lama. Namun, kemampuan seks pria bisa membaik dengan sendirinya dan masalah ejakulasi dini tidak terjadi.

  1. Latihan pernapasan

Latihan pernapasan dilakukan untuk mengurangi tekanan di penis dan juga rangsangan yang diterima. Saat Anda merasa akan mengalami orgasme dan ejakulasi, segera pelankan tempo dan tarik napas dalam-dalam dan embuskan hingga merasa lebih relaks.

Saat sudah relaks, mulai lagi penetrasi perlahan-lahan. Lakukan siklus ini berkali-kali hingga tidak tahan lagi dan akhirnya mendapatkan ejakulasi yang hebat dan waktunya cukup lama.

Semoga ulasan di atas bisa Anda gunakan untuk menunda ejakulasi sehingga seks yang dilakukan bisa lebih intens.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi