DokterSehat.Com – Sebagian besar dari kita selalu menganggap kalau di antara pria dan wanita, pria lah yang memiliki gairah seksual lebih besar. Anggapan ini sebenarnya tidak sepenuhnya salah. Sebagai orang dengan kandungan testosteron yang banyak, pria akan sering bergairah dan ingin berhubungan seks. Namun, kondisi itu tidak selalu muncul setiap harinya.
Karena suatu hal pria juga bisa mengalami penurunan gairah seksual. Bahkan kalau sudah parah mereka jadi malas melakukan seks hingga memiliki gangguan fungsi seksual. Kalau gairah seks terus muncul, bisa saja pria jadi mengalami penurunan aktivitas seks secara menyeluruh dan muncul permasalahan lainnya.
Kalau Anda merasa memiliki masalah dengan gairah seksual dan ingin mengatasinya sekarang juga, berikut beberapa cara menjaga gairah seksual pria.
-
Rutin melakukan olahraga setiap hari
Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi penurunan gairah adalah dengan melakukan olahraga secara rutin. Dengan melakukan olahraga secara rutin, tubuh akan lebih bugar dari sebelumnya. Selain itu, pria juga akan memiliki peredaran darah yang lancar ke seluruh tubuh khususnya area penis.
Kalau Anda tidak terbiasa melakukan olahraga, mungkin rasa capai akan muncul di minggu-minggu awal. Selanjutnya tubuh bisa beradaptasi dengan maksimal sehingga tidak rasa capai saja yang muncul, tapi juga bugar. Olahraga yang dipilih bisa olahraga jenis kardio seperti lari, senam, atau renang. Selanjutnya Anda juga boleh menggunakan olahraga jenis angkat beban.
-
Mulai menjauhi rokok dan alkohol
Mulai jauhi rokok dan alkohol kalau Anda sudah merasa memiliki penurunan kemampuan seks dan jadi malas melakukannya. Rokok menyebabkan tubuh menelan radikal bebas mentah-mentah. Radikal bebas dalam bentuk racun ini menyebabkan aliran darah jadi terganggu khususnya aliran darah yang mengalir di area penis.
Selain masalah aliran darah ke penis yang bisa menyebabkan gangguan ereksi dan penurunan libido pria yang signifikan, racun juga bisa merusak organ yang lain. Kemungkinan pria mengalami kanker di paru-paru cukup besar dan kerusakan organ lain akibat konsumsi alkohol yang berlebihan dan susah dihentikan.
-
Menghindari stres dan kecapaian berlebih
Penurunan gairah seksual pria akan semakin parah kalau mereka terlalu stres dan capai secara fisik. Seks membutuhkan konsentrasi yang tinggi. Kalau sebelum atau saat seka dilakukan pikiran mengalami gangguan atau banyak tekanan, seks tidak berjalan dengan lancar. Bahkan, kemungkinan seks jadi terhambat cukup besar.
Selain capai secara pikiran, seks juga bisa mengalami gangguan kalau pria alami gangguan secara fisik seperti capai berlebihan. Aktivitas fisik yang cukup berat setiap harinya menyebabkan pria jadi malas untuk bercinta. Energi untuk melakukan seks seperti sudah habis sehingga yang tersisa hanyalah perasaan malas dan ingin tidur.
-
Komunikasi intens dengan pasangan
Komunikasi dengan pasangan yang buruk juga bisa membuat pria jadi malas melakukan seks dengan pasangan. Kondisi ini bisa semakin buruk kalau pria justru tertarik melakukan seks dengan orang lain. Oleh karena itu, kalau gairah seks menurun, ada baiknya pasangan untuk lebih mendekatkan diri dan mencari solusi untuk masalah ini.
Seks memang aktivitas fisik yang sangat intens. Namun, kalau secara mental pria tidak siap, mereka juga susah menikmati seks dengan sempurna. Bahkan, pria dengan kondisi libido rendah bisa mengalami gangguan seksual seperti tidak bisa ereksi dengan sempurna. Kalau pria sudah ada pada kondisi ini penanganan harus segera dilakukan.
-
Lakukan pemeriksaan kesehatan
Kalau gairah seksual terus menurun dan cenderung tidak normal, jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Bisa jadi, masalah libido ini dipicu oleh kondisi kesehatan yang menurun. Beberapa jenis penyakit seperti diabetes juga memicu penurunan libido dan gangguan ereksi yang cukup besar pada pria.
Inilah beberapa cara yang bisa dilakukan oleh pria untuk mencegah atau mengatasi penurunan gairah seksual. Semoga ulasan si atas bermanfaat untuk Anda.