DokterSehat.Com – Sebagian besar pasangan yang belum menikah selalu berpikir kalau kehidupan pasca pernikahan akan sangat bahagia. Pasangan akan selalu dekat karena hidup bersama dan selalu bertemu setiap hari. Sayangnya, apa yang dipikirkan oleh banyak pasangan itu kerap tidak menjadi kenyataan. Pasalnya banyak hal tentang pernikahan yang justru membuat pasangan jadi sering bertengkar.
Bertemu dengan pasangan setiap hari ternyata memperbesar terjadinya friksi atau pertengkaran. Selain itu adakalanya pasangan sedikit merasa bosan dengan keadaan sehingga seks atau komunikasi biasa pun tidak bisa berjalan dengan aman dan lancar. Kalau Anda merasa mengalami hal yang sama, ada baiknya menyimak beberapa hal di bawah ini dengan saksama.
-
Memiliki komunikasi yang baik
Komunikasi dalam hubungan pernikahan adalah kunci. Komunikasi ini harus tetap dilakukan setiap hari apa pun kondisinya. Terkadang pasangan yang terlalu sibuk dengan kegiatannya di kantor kerap melupakan komunikasi. Berangkat dari rumah terlalu pagi dan pulang pun juga terlalu malam.
Kalau pada hari biasanya susah berkomunikasi, ada baiknya menyempatkan waktu mengobrol barang 10-15 menit. Selanjutnya obrolan bisa dimulai lagi saat akhir pekan agar lebih lama dan intens. Lakukan hal ini secara rutin agar peluang terjadi pertengkaran semakin kecil.
-
Sering melakukan banyak hal bersama
Lakukan hal-hal kecil bersama dengan pasangan. Misal pergi ke bioskop atau sekadar memasak atau berbelanja. Hal ini cukup bisa mendekatkan hubungan pasangan sehingga bosan bisa sedikit dihindari.
Oh ya, meski bisa melakukan hal-hal kecil bersama, pasangan juga tidak boleh memaksa pasangan untuk melakukan apa yang diinginkan. Terpenting dari semua, pasangan juga bisa memberikan kesempatan pada pasangan untuk memiliki me time selama beberapa kali dalam seminggu.
-
Memberikan pasangan “me time”
Setelah menikah, ada banyak hal dari pasangan yang tidak bisa sebebas dulu. Segala hal harus butuh pertimbangkan dan melibatkan pasangan. Kalau banyak hal sederhana harus melibatkan pasangan, rasa bosan terkadang muncul dan menyebabkan masalah dan pertengkaran yang mengganggu.
Sebelum menikah atau saat memulai hubungan ada baiknya untuk membicarakan me time. Meski sudah menikah ada kalanya pasangan membutuhkan me time atau waktu privat untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Misal me time dilakukan untuk bermain game atau sekadar menjalankan hobi seperti bersepeda atau memancing.
-
Melakukan fantasi seks bersama-sama
Setelah menikah, pasangan akan melakukan seks dengan intens dan berniat segera mendapatkan keturunan. Sayangnya cara ini kadang membuat pasangan menjadi mudah bosan dengan aktivitas ranjang. Karena melakukan di tempat yang sama dan menggunakan gaya yang sama, pasangan jadi enggan untuk melakukannya lagi.
Menyiasati masalah kebosanan yang bisa berujung pada kondisi pertengkaran ini sebenarnya cukup mudah. Pasangan hanya perlu sering membicarakan fantasi seks yang dimiliki dan mencobanya. Dengan melakukan ini mereka bisa mencari sesuatu yang menarik sehingga seks pun kembali membuat mereka antusias.
-
Mengenang hal-hal menyenangkan
Hal terakhir yang bisa dilakukan pasangan untuk mencegah kebosanan hubungan setelah menikah adalah mengingat hal-hal yang menarik di masa lalu. Terkadang hal-hal yang menarik ini bisa membangkitkan rasa nostalgia dan membuat pasangan ingin melakukannya lagi.
Dengan mengingat apa yang terjadi di masa lalu, Anda dan pasangan akan berpikir: kalau dahulu sebelum menikah bisa mesra kenapa sekarang tidak? Harusnya bisa lebih mesra lagi.
Nah, dari beberapa cara mengatasi kebosanan dalam hubungan di atas, mana saja yang menurut Anda sangat direkomendasikan? Semoga setelah mengetahui hal di atas, Anda bisa lebih bijak dalam membina hubungan dengan pasangan pasca menikah.