Mencegah Bau Tidak Sedap pada Penis Usai Bercinta

DokterSehat.Com – Masalah pada kemaluan baik pria dan wanita tidak hanya berkutat sekitar fungsinya saja. Lebih dari itu ada masalah lain yang sebenarnya cukup sepele, tapi cukup berpengaruh pada kehidupan seksual. Masalah itu adalah bau tidak sedap yang terjadi pada penis atau vagina.

Bau tidak sedap pada wanita bisa terjadi karena bacterial vaginosis. Kondisi ketidakseimbangan flora normal yang ada di dalam vagina menyebabkan bau yang tidak sedap, keluarnya cairan yang tidak normal, hingga gangguan berupa infeksi.

Pada pria, gangguan bisa muncul karena mereka tidak bisa menjaga sanitasi, Selain itu area di sekitar selangkangan juga cenderung lembap sehingga bisa menyebabkan pria mudah berkeringat dan memperolah gatal.

Selain karena hal itu, pria juga bisa memiliki penis yang baunya tidak sedap setelah bercinta. Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan agar bau yang tidak sedap bisa diminimalkan.

1. Membersihkan penis sebelum bercinta

Sebelum bercinta dengan pasangan ada baiknya Anda membersihkan penis agar kesat dan tidak tertinggal kotoran sama sekali. Selama beraktivitas setiap harinya area di sekitar penis khususnya di sekitar skrotum akan berkeringat dan menyebabkan banyak sekali bakteri tumbuh dan aroma yang tidak sedap akan mudah sekali muncul.

Agar aktivitas seks berjalan dengan lancar dan setelahnya tidak bau, pembersihan harus dilakukan dengan benar. Pria harus menggunakan sabun untuk membuat penis benar-benar terbebas dari bakteri yang menimbulkan bau dan gangguan lain seperti infeksi saluran kemih.

2. Menggunakan kondom

Cara kedua yang bisa dilakukan untuk menghindari ada bau tidak sedap pada penis adalah menggunakan kondom. Pria bisa menggunakan berbagai jenis kondom sesuai dengan ukuran dan bentuk. Beberapa kondom memiliki tekstur khusus, warna-warni, dan aroma buah serta mint yang akan membuat seks jadi lebih wangi.

Agar kondom bisa bekerja dengan maksimal, coba untuk mengecek tanggal kedaluwarsanya dahulu. Selain itu cek juga kualitas dari kondom. Kalau kondom tidak lagi layak pakai lebih baik beli yang baru, Namun, kalau masih bisa dipakai Anda boleh menambahkan pelumas tambahan untuk meningkatkan kenikmatan.

3. Merapikan rambut kemaluan

Hingga sekarang memang belum ada penelitian ilmiah yang mengatakan kalau penis jadi tidak bau kalau pria rajin mencukur atau merapikan rambut kemaluannya. Namun, rambut kemaluan yang tebal kerap digunakan oleh bakteri untuk hidup dan berkembang bisa dengan cepat.

Saat pria bercinta area itu akan berkeringat dan kemungkinan menyebabkan bau cukup tinggi. Oleh karena itu, pria disarankan untuk merapikan rambut kemaluannya dengan baik agar bau tidak muncul.

Oh ya, saat bercinta dengan pasangan, ada kemungkinan cairan kelamin keluar dan terciprat ke rambut kemaluan. Kondisi ini bisa menyebabkan bau tidak sedap keluar kalau Anda membiarkannya hingga berjam-jam.

4. Membersihkan penis setelah bercinta

Saat bercinta dengan pasangan, penis akan mengalami gesekan dengan dinding dalam dari vagina. Gesekan ini akan bercampur juga dengan cairan kemaluan dari wanita sehingga kemungkinan memunculkan bau tidak sedap akan terjadi kalau pria tidak segera mencucinya atau mandi hingga bersih.

Bau tidak sedap bisa muncul saat pria melakukan penetrasi. Gerakan penis yang maju dan mundur memungkinkan udara kotor atau kotoran dari tangan dan sekitar vagina masuk. Campuran dari berbagai hal ini bisa menyebabkan aroma tidak sedap jika dibiarkan begitu saja mengering pada penis.

Nah, setelah membaca ulasan di atas, coba untuk lebih menjaga kebersihan penis sebelum dan sesudah bercinta. Setelah melakukan itu Anda bisa terbebas dari aroma yang tidak sedap.