Tidak hanya memengaruhi pola makan, diabetes juga diketahui bisa memberikan dampak pada berbagai aspek kehidupan, termasuk kepuasan seks pria dan wanita. Seberapa parah dampak penyakit ini pada kehidupan seksual? Simak penjelasannya dalam ulasan berikut ini.
Masalah Seksual yang Dihadapi Wanita
Diabetes terjadi ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan optimal dan menyebabkan kenaikan gula darah. Dalam jangka panjang, kondisi ini akan menyebabkan komplikasi seperti kerusakan saraf dan masalah jantung. Kedua masalah ini akan berakibat pada kesehatan seksual.
Pada wanita, masalah seksual yang dapat terjadi, di antaranya:
1. Penurunan libido
Sebuah studi yang melibatkan 127 orang wanita bersuami menyatakan bahwa para wanita dengan diabetes memiliki skor keinginan berhubungan intim yang lebih rendah dibandingkan dengan wanita tanpa diabetes.
Penurunan libido atau gairah berhubungan intim disebabkan oleh kerusakan saraf, merasa sakit saat berhubungan intim, serta masalah psikologis.
Pemakaian alat pompa insulin dan adanya lebam bekas suntikan dapat memengaruhi kepercayaan diri. Hal ini tentu berdampak pada keinginan berhubungan seksual pada wanita dengan diabetes.
2. Vagina Kering
Vagina yang kering sering terjadi pada wanita dengan diabetes. Gula darah yang tinggi menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah di area vagina. Kondisi ini dapat menyebabkan menurunnya lubrikasi dan hubungan seksual dapat terasa sangat menyakitkan.
Sebuah penelitian yang melibatkan 2,270 partisipan mengungkapkan, wanita yang menerima pengobatan dengan insulin mengalami dua kali lebih banyak kesulitan dalam lubrikasi jika dibandingkan dengan wanita tanpa diabetes.
3. Infeksi vagina
Wanita dengan diabetes memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk mengalami infeksi pada area kewanitaan, seperti infeksi kandung kemih dan cystitis. Tentu hal ini akan memengaruhi kemampuan untuk menikmati dalam berhubungan intim.
Ketika diabetes tidak terkontrol dengan baik, maka gula darah dapat melonjak. Kenaikan gula darah dapat menyebabkan jamur lebih mudah tumbuh pada area kewanitaan.
Baca Juga: 9 Penyebab Vagina Bau, dari Infeksi Menular Seksual hingga Stres
Masalah Seksual yang Dihadapi Pria
Studi menunjukkan bahwa pria dengan diabetes sering kali mengalami penurunan jumlah testosteron. Kondisi ini akan menyebabkan perubahan pada hasrat berhubungan seksual.
Namun, masalah kesehatan utama pada kesehatan seksual pria dengan diabetes adalah ketidakmampuan untuk mempertahankan ereksi atau disfungsi ereksi.
Boston University Medical Center melaporkan bahwa 50 persen pria dengan diabetes akan mengalami disfungsi ereksi dalam 5 sampai 10 tahun dari diagnosis pertama.
Ereksi terjadi ketika darah mengalir deras pada area penis. Namun, diabetes dapat merusak pembuluh darah, sehingga aliran darah ke penis juga akan terganggu.
Selain itu, diabetes juga dapat menyebabkan kerusakan saraf. Kondisi ini akan membuat pria menjadi lebih sulit untuk mempertahankan ereksi.
Cara Mengatasi Lemah Syahwat pada Penderita Diabetes
Menjaga kadar gula dalam darah tetap normal merupakan langkah penting untuk mencegah kerusakan saraf. Dengan demikian, berbagai masalah kesehatan yang berhubungan dengan saraf juga dapat dicegah, termasuk masalah pada kesehatan seksual.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kadar gula darah yaitu terapi dengan insulin, konsumsi obat, dan memeriksa kadar gula darah secara rutin.
Pengobatan untuk Pria
Ada beberapa obat yang pada umumnya diresepkan oleh dokter untuk meningkatkan aliran darah ke penis dan meningkatkan kemampuan pria untuk mempertahankan ereksi.
Namun, obat tersebut tidak cocok untuk semua pria, terutama bagi pria yang memiliki tekanan darah tinggi atau masalah jantung. Oleh sebab itu, sebelum konsumsi obat kuat, diperlukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Selain konsumsi obat, ada juga metode lain yang bisa dilakukan, yaitu dengan menggunakan pompa vakum dan injeksi ke area penis.
Baca Juga: 10 Makanan Afrodisiak untuk Meningkatkan Gairah Seksual
Pengobatan untuk Wanita
Para wanita dapat menggunakan pelumas yang berbahan dasar air saat berhubungan seksual untuk mengurangi rasa sakit.
Selain itu, Anda juga perlu menjaga kebersihan di area kewanitaan untuk mengurangi risiko terkena infeksi pada area kewanitaan.
Perubahan Gaya Hidup
Menerapkan pola hidup sehat merupakan cara yang penting untuk dilakukan pria dan wanita dengan diabetes untuk mendukung kesehatan tubuh, termasuk kesehatan seksual. Beberapa cara yang bisa dilakukan, antara lain:
- Menerapkan pola makan sehat.
- Rutin berolahraga.
- Menjaga berat badan tetap ideal.
Cara ini dapat mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan dan dapat meningkatkan kepercayaan diri.
Selain itu, Anda juga perlu untuk menurunkan tingkat stres. Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah:
- Meditasi.
- Membaca buku.
- Olahraga.
- Mendengarkan musik.
Meluangkan waktu setiap hari untuk melakukan hal yang Anda sukai dapat membantu meredakan stres pada orang dengan diabetes.
Nah, itulah beberapa masalah kesehatan seksual yang umum dihadapi pria dan wanita dengan diabetes. Selain menerapkan beberapa cara yang sudah disebutkan, Anda dapat melakukan konsultasi dengan dokter untuk mengatasi masalah kehidupan seksual yang Anda hadapi.
- Anonim. Diabetes And Sexual Problems – In Women. https://www.diabetes.org.uk/guide-to-diabetes/complications/sexual-problems-women. (Diakses pada 27 Desember 2022).
- Anonim. 2012. Women with Diabetes More Likely to Experience Sexual Dissatisfaction. https://www.ucsf.edu/news/2012/07/98664/women-diabetes-more-likely-experience-sexual-dissatisfaction. (Diakses pada 27 Desember 2022).
- Doruk, H., et al. 2009. Effect of Diabetes Mellitus on Female Sexual Function and Risk Factors. https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/014850190512798?journalCode=iaan19. (Diakses pada 27 Desember 2022).
- Nall, Rachel. 2019. How Does Diabetes Affect Your Sex Life?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/317194. (Diakses pada 27 Desember 2022).
- Roland, James. 2019. Type 2 Diabetes and Erectile Dysfunction (ED): Is There a Connection? https://www.healthline.com/health/type-2-diabetes/type-2-and-erectile-dysfunction. (Diakses pada 27 Desember 2022).
- Winkley, Kirsty, et al. 2021. Sexual Health And Function In Women With Diabetes. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/full/10.1111/dme.14644. (Diakses pada 27 Desember 2022).