Terbit: 9 April 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Setelah melakukan aktivitas seks yang hebat dengan pasangan dan mendapatkan orgasme, pria dan wanita disarankan untuk segera membersihkan badannya. Segala keringat akan hilang serta sisa cairan di dalam vagina bisa dibersihkan dengan maksimal.

4 Hal Ini Akan Terjadi pada Kemaluan kalau Tidak Dicuci Usai Bercinta

Kalau pria dan wanita tidak segera mencuci kemaluannya setelah bercinta, beberapa hal di bawah ini bisa saja terjadi.

1. Kemaluan jadi bau

Setelah bercinta, cairan kemaluan yang menyatu akan menempel pada penis dan berkumpul di dalam vagina. Cairan ini menyebabkan bau yang tidak sedap kalau dibiarkan begitu saja. Bahkan, bisa menyebabkan munculnya smegma.

Cairan yang kotor dan bercampur dengan bakteri juga menyebabkan iritasi pada vagina dan penis. Jadi, setelah menikmati orgasme, istirahatlah sejenak dan mandi hingga bersih.

2. Infeksi yang berbahaya

Cairan yang menempel pada penis akan menyebabkan munculnya infeksi. Kalau Anda tidak sunat, cairan semen yang tersisa akan berkumpul di bawah kulup dan menyebabkan gatal-gatal.

Pada wanita, infeksi bisa muncul di area labia. Area ini kerap terkena sisa semen atau cairan dari vagina. Bakteri biasanya mudah tumbuh dari sisa cairan yang tidak segera dibersihkan ini.

3. Pembengkakan pada penis

Pembengkakan pada penis bisa saja terjadi meski kemungkinannya kecil. Pembengkakan ini terjadi karena ujung penis alam iritasi yang parah dan tidak segera disembuhkan.

4. Munculnya gatal

Infeksi mungkin muncul setelah beberapa saat, tapi gatal bisa langsung dirasakan oleh kemaluan. Cairan vagina dan penis yang mengering akan memberikan sensasi gatal yang mengganggu.

Untuk mengurangi rasa gatal, segera bersihkan alat kelamin dengan menggunakan air hingga bersih. Jangan menggunakan sabun tertentu karena bisa menyebabkan alergi pada alat vital.

Inilah empat hal yang akan terjadi kalau Anda dan pasangan tidak segera membersihkan alat kelamin usai bercinta. Semoga bisa dijadikan rujukan yang bermanfaat.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi