Belly dance awalnya adalah pertunjukan tarian yang berkembang di Timur Tengah. Namun seiring waktu, tarian perut ini berkembang hingga ke seluruh dunia. Benarkah tarian ini memberikan manfaat bagi tubuh? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apa itu Belly Dance?
Belly dance adalah bahasa inggris untuk tarian bangsa Arab yang bernama Raqs Sharqi. Nama tarian ini mengacu pada gerakannya yang mayoritas berada di bagian perut. Setiap negara di Timur Tengah memiliki ciri khasnya sendiri-sendiri dalam melakukan tarian ini, baik dari gerakan maupun kostum yang digunakan penari. Di Indonesia, tarian ini juga populer dengan sebutan tari perut.
Secara umum ada tiga gerakan utama dalam tarian ini, yaitu:
-
Mengalir bagai air
Seperti namanya, gerakan ini pelan, lembut, dan mengalir menggunakan pinggang, pinggul, dan sebagian tubuh bagian atas.
-
Gerakan kuat dan tajam
Gerakan kuat, tajam, dan cepat menggunakan pinggul. Berupa gerakan pinggul yang diangkat dan diturunkan secara vertikal dan memutar.
-
Gerakan cepat
Belly dance merupakan tarian tradisional yang mengakar seperti samba di Brazil. Biasanya dipertunjukkan di acara-acara keluarga dengan pakaian tidak mencolok, seperti pakaian sehari-hari yang biasa. Ruangan pesta pun dipisah antara laki-laki dan perempuan.
Namun belly dance juga disajikan untuk umum di beberapa negara. Baik di pesta, club, maupun panggung hiburan. Pakaian yang digunakan penari lebih terbuka dan menarik perhatian.
Manfaat Belly Dance bagi Kesehatan
Selain untuk hiburan, belly dance juga memberikan efek baik bagi kesehatan. Berikut adalah manfaat yang bisa Anda dapatkan, di antaranya:
1. Menguatkan dan menambah massa otot
Tarian ini dapat menguatkan otot dengan gerakannya yang berkelanjutan dan bergantian antara lemah dan kuat; pelan dan lambat.
Otot-otot yang akan menjadi kuat dan padat adalah bokong, perut, dan paha. Melakukan tarian ini memberikan efek seperti olahraga, tetapi dalam kondisi lebih menyenangkan.
2. Menambah rasa percaya diri
Otot yang bertambah padat akan membentuk tubuh menjadi lebih indah. Badan juga akan terlihat lebih langsing dan bugar. Hal ini akan meningkatkan rasa percaya diri seseorang saat tampil di depan umum.
Tarian ini juga mendorong tubuh mengeluarkan hormon endorfin dan dopamin. Keduanya akan memberikan efek bahagia dan menenangkan.
3. Memperbaiki postur dan keseimbangan
Walaupun terlihat mudah, nyatanya melakukan belly dance memerlukan postur yang kokoh dan keseimbangan yang baik. Beberapa gerakan tarian ini mirip dengan yoga dan pilates. Gerakan tersebut memengaruhi tulang belakang, lutut, dan panggul.
4. Sarana bersosialisasi
Melakukan tarian ini bersama-sama di kelas atau sanggar akan mempertemukan Anda dengan orang baru yang memiliki minat sama. Akan ada banyak kesempatan untuk berbagi, saling mendukung, dan tentu saja meningkatkan mood.
Baca Juga: Manfaat Minum Susu sebelum Berolahraga Ternyata Baik untuk Tubuh
5. Relaksasi
Tarian Timur Tengah ini memiliki sesi cool down atau pendinginan yang mirip dengan sesi meditasi. Pada praktiknya, sesi ini dapat membuat penari lebih tenang dan lebih puas terhadap pencapaian diri.
6. Membantu proses pengambilan keputusan
Menari adalah salah satu terapi untuk menghilangkan stres dan mengatur emosi. Dengan menari, tubuh akan mengeluarkan racun bersamaan dengan keringat. Menjadikan tubuh lebih segar, pernapasan lebih panjang dan stres berkurang.
Kondisi ini akan menurunkan risiko impulsivitas dan membantu seseorang mengambil keputusan lebih bijak dalam hidupnya.
7. Menyehatkan pencernaan
Gerakan perut dan pinggul yang teratur dapat meningkatkan fungsi usus kecil dan kolon. Namun perlu diingat, jangan menari dengan perut penuh atau sehabis makan. Tunggu beberapa jam hingga makanan tercerna dan perut setengah kosong.
Melakukan belly dance dalam kondisi perut penuh justru akan menyebabkan mual, perut kram, dan mengganggu proses pencernaan makanan.
8. Mengurangi sakit menstruasi
Tarian ini dapat menguatkan otot panggul dan melancarkan peredaran darah. Kedua kondisi ini akan mengurangi sakit pada saat menstruasi. Bahkan, belly dance juga dapat menghilangkan keluhan kram perut akibat menstruasi dalam jangka panjang.
9. Meminimalisir sakit tulang belakang
Sakit punggung dan pinggang bagian belakang sering dialami oleh wanita. Mempraktikkan tarian ini dengan postur yang benar dapat memperbaiki postur dan efeknya adalah mengurangi sakit tulang belakang.
Baca Juga: 4 Jenis Olahraga yang Dapat Membantu Mengecilkan Pinggang
10. Menyiapkan otot untuk melahirkan normal
Otot panggul, paha, dan perut yang kuat akan mempersiapkan tubuh lebih baik untuk melahirkan secara normal. Peredaran darah yang lancar pada area tengah tubuh juga membawa oksigen lebih banyak ke rahim. Tentu saja sebelum mempraktikkan tarian ini, ibu hamil harus berkonsultasi dulu ke dokter kandungan.
11. Memperkuat daya tahan tubuh
Belly dance dapat meningkatkan rasa tenang dan bahagia dalam diri seseorang. Kondisi bahagia dapat memicu imunitas tubuh agar lebih kuat.
Nah, itulah berbagai manfaat belly dance yang penting untuk Anda tahu. Berminat untuk mencobanya?