Terbit: 27 November 2021 | Diperbarui: 4 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Selalu saja ada yang baru dari tren perawatan kulit wajah. Kali ini ada metode slugging yang belakangan viral melalui media sosial. Konon, slugging dipercaya dapat menjadikan kulit lebih cerah dan glowing dengan mudah. Simak selengkapnya tentang proses slugging dalam artikel berikut!

Teknik Perawatan Kulit Slugging, Ini Fungsi dan Prosesnya!

Apa Itu Slugging?

Secara sederhana, proses slugging adalah proses “penyegelan” kulit dengan menggunakan agen oklusif (biasanya berbasis petroleum) selama semalaman. Tidak hanya untuk wajah, trik perawatan kulit ini juga bisa diaplikasikan ke bagian tubuh lainnya seperti bibir hingga pergelangan kaki.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, slugging ternyata berasal dari tren kecantikan yang berkembang di Korea Selatan, yang mulai dikenal di media sosial. Yang menarik, slugging ternyata sangat direkomendasikan oleh sebagian besar dokter kulit.

Ini karena slugging dapat menyembuhkan kulit yang sangat kering dan meredakan eksim dengan “menjebak” kelembapan lebih lama di dalam kulit.

Fungsi dan Keunggulan Perawatan Kulit Slugging

Memiliki kulit yang kenyal, lembut, dan terhidrasi dengan baik seperti kulit bayi adalah impian semua wanita. Proses slugging dipercaya mampu membuat kulit jadi lembap dan sehat.

Metode slugging menciptakan segel atau lapisan baru di atas kulit yang bekerja mencegah kehilangan cairan transepidermal, melindungi, dan memperbaiki skin barrier alami kulit.

Ahli kecantikan kulit sering membandingkan slugging dengan dinding batu bata. Jika skin barrier adalah susunan batu bata, maka slugging bekerja sebagai mortar yang saling melekatkan batu bata tersebut dan menguatkannya.

Skin barrier adalah pelindung kulit yang harus dijaga untuk mencegah terjadinya kerusakan kulit. Paparan radikal bebas, sinar matahari, dan bahan kimia dari produk makeup dapat mengikis skin barrier alami kulit. Slugging dipercaya dapat menguatkan skin barrier secara alami.

Ini adalah salah satu keuntungan atau manfaat slugging yang paling efektif. Dengan memperkuat skin barrier, maka kulit Anda dapat melindungi diri sendiri dari serangan eksternal yang bisa merusak sel-sel yang ada di dalamnya.

Bahkan ketika skin barrier Anda sudah lemah atau rusak, slugging membantu memperbaiki dan menguatkannya secara perlahan dan efektif. Terlebih lagi untuk Anda yang memiliki masalah kerusakan kulit seperti kulit yang sangat kering dan ingin meningkatkan kelembapan kulit secara cepat dan alami, metode slugging sangat layak untuk dicoba.

Baca Juga: Kulit Sensitif? Ini Kandungan Skincare yang Wajib Dihindari!

Apa Beda Slugging dengan Proses Moisturizing Biasa?

Yang membedakan slugging dengan proses moisturizing biasa adalah agen oklusif yang menyegel kulit. Itulah mengapa produk yang digunakan untuk slugging biasanya berbasis petroleum, karena mereka dikenal mampu menutup kulit secara maksimal.

Itu artinya, kulit tidak akan bisa bernapas selama proses slugging berlangsung, sehingga mencegah menguapnya cairan kelembaban dari dalam kulit.

Hal ini membantu kulit menjaga kelembapan dengan lebih baik dan mengunci semua nutrisi yang ada di dalamnya selama semalaman penuh.

Siapa yang Boleh Melakukan Slugging?

Jika ingin melakukan slugging, lihat dulu kondisi kulit Anda. Slugging sangat disarankan untuk mereka yang memiliki kulit sangat kering dan sensitif. Untuk kedua jenis kulit tersebut, hidrasi sangat penting karena kelembapan kulit yang mudah hilang.

Bagi Anda pemilik kulit berminyak atau rentan berjerawat, slugging dapat berisiko menyebabkan penyumbatan pori-pori kulit hingga terjadi breakout. Risiko ini tetap ada meskipun Anda sudah menggunakan produk berlabel non-comedogenic.

Baca Juga: 9 Tips Memilih Skincare untuk Kulit Kering dan Kusam

Teknik Slugging yang Bisa Diterapkan

Buat Anda yang ingin mempraktikkan slugging, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Pastikan kulit sudah bersih

Perlu diketahui bahwa slugging akan menyegel apa saja yang ada di kulit Anda selama Anda tidur. Ini termasuk sisa-sisa riasan yang masih tertinggal di permukaan kulit, tabir surya, hingga kotoran yang mengendap di pori-pori kulit.

Jika Anda melakukan slugging tanpa membersihkan wajah secara menyeluruh, maka Anda akan mengalami breakout. Pastikan Anda melakukan double cleansing dengan pembersih wajah dan dilanjutkan mencuci muka.

2. Hidrasi kulit dengan serum

Slugging tidak akan bekerja secara maksimal jika Anda tidak menggunakan banyak elemen hidrasi untuk kulit Anda. Agen oklusif seperti petroleum hanya mencegah semua lapisan zat dalam kulit merembes keluar, namun tidak membuat kulit menjadi lembap.

Oleh karena itu, Anda sebaiknya menggunakan serum yang berfungsi untuk melembapkan kulit terlebih dahulu. Disarankan untuk memilih bahan-bahan seperti hyaluronic acid, gliserin, atau lidah buaya. Aplikasikan ke kulit ketika masih setengah basah setelah mencuci muka.

3. Gunakan moisturizer

Ketika akan melakukan proses slugging, jangan melewatkan rutinitas perawatan kulit harian Anda. itu artinya, Anda tetap harus menggunakan moisturizer di malam hari. Pijat-pijat lembut kulit Anda agar moisturizer terserap sempurna oleh kulit.

4. Aplikasikan petroleum

Sebagai langkah terakhir, oleskan agen oklusif atau petroleum ke wajah. Sebelum mengoleskannya, lelehkan petroleum di telapak tangan Anda.

Aplikasikan ke wajah dengan gerakan memutar menggunakan telapak tangan. Jangan langsung tidur setelahnya, tunggu beberapa menit agar petroleum meresap ke kulit.

Agen Oklusif Apa yang Harus Digunakan?

Agen oklusif adalah unsur penting dalam proses slugging. Jenis yang banyak digunakan adalah petroleum yang memiliki tekstur tebal dan sangat berminyak. Namun itu bukan satu-satunya produk yang bisa Anda gunakan, lho.

Jika Anda ingin agen oklusif yang lebih ringan, Anda bisa memilih produk-produk yang kaya akan kandungan minyak jojoba atau squalane yang juga bisa bekerja melindungi skin barrier alami kulit.

 

  1. Khan, Aamina. 2021. What Is Slugging? The Dermatologist-Approved TikTok Beauty Trend. https://www.teenvogue.com/story/what-is-slugging. (Diakses pada 22-11-2021).
  2. Palermino, Charlotte. 2021. “Slugging” Is the K-Beauty Skincare Trend Going Viral on Reddit. https://www.byrdie.com/slugging-skincare-trend-5087545#the-advantages-of-slugging. (Diakses pada 22-11-2021).
  3. Quinn, Daley. 2021. Here’s What Dermatologists Have to Say About the Skincare Slugging Trend. https://www.realsimple.com/beauty-fashion/skincare/skincare-slugging. (Diakses pada 22-11-2021).
  4. Schneider, Jamie. 2021. What Is Slugging & Should You Try It? Let’s Explain The Slimy Skin Care Technique. https://www.mindbodygreen.com/articles/slugging. (Diakses pada 22-11-2021).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi