Perbedaan Push Up Bra dengan Bra Biasa, Pilih yang Mana?

Dari sekian banyak jenis bra, ada dua jenis yang paling sering dipilih wanita yaitu push up bra dan bra biasa. Ada perbedaan push up bra dengan bra biasa walaupun terlihat mirip, cek di sini!

Mengenal Bentuk dan Ciri Push Up Bra

Bra adalah perlengkapan busana wanita yang sangat penting. Selain berfungsi sebagai penyangga payudara, bra juga merupakan bagian dari fashion seperti jenis push up bra.

Push up bra memiliki busa pada cup-nya serta pad tambahan di bagian bawah yang mendorong payudara ke arah atas dan tengah. Fungsi push up bra untuk membuat payudara terangkat dan sedikit terlihat di luar bra.

Push up bra juga selalu menggunakan kawat di bagian bawahnya untuk membantu membentuk payudara terlihat lebih bulat dan penuh. Selain itu, pad tambahannya juga memiliki ukuran yang berbeda-beda.

Disebut dengan nama push up bra level 1, level 2 dan level 3. Perbedaannya adalah:

• Push up bra level 1: Pad tambahan berukuran satu per tiga dari cup bra.
• Push up bra level 2: Pad tambahan mengisi setengah dari cup bra.
• Push up bra level 3: Pad tambahan mengisi dua per tiga dari cup bra. Level ini cocok digunakan oleh mereka yang memiliki payudara kecil.

Semakin tinggi levelnya, semakin tinggi pula bagian payudara yang terdorong ke atas dan terlihat montok.

Perbedaan Push Up Bra dengan Bra Biasa

Memilih bra yang cocok akan meningkatkan kenyamanan wanita untuk menjalankan aktivitas setiap hari. Lebih baik pakai push up bra atau bra biasa?

Jika dilihat sekilas, maka nyaris tidak ada perbedaan push up bra dengan bra biasa. Keduanya sama-masa menopang payudara dengan baik, namun push up bra memiliki fungsi, penggunaan dan bentuk yang khas.

Berikut ini beda push up bra dengan bra biasa:

1. Dari segi fungsinya

Fungsi push up bra untuk mengangkat payudara sehingga terlihat lebih besar dan berisi. Cara kerja push up bra adalah dengan mendorong payudara sedikit ke atas. Pad tambahan dibagian bawah dalam akan melaksanakan fungsi ini dengan sempurna.

Manfaat push up bra lainnya adalah membuat payudara terlihat lebih kencang dan membentuk garis di tengah  payudara lebih jelas, sehingga penampilan penggunanya lebih menarik.

Sementara itu, bra biasa hanya berfungsi sebagai penyangga payudara saja. Bra biasa akan menggenggam payudara tetap di tempatnya sehingga tidak terlalu terekspos.

2. Dari segi bahannya

Dari segi bahan kainnya, baik bra biasa maupun push up bra tidak jauh berbeda. Perbedaan bahan terletak dari ada tidaknya pad tambahan, penggunaan busa pada cup, serta kawat pada bra.

Berikut ini perbedaan push up bra dengan bra biasa dari bahannya:

• Push up bra memiliki pad tambahan di bagian bawahnya. Sedangkan BH biasa tidak.
• Push up bra juga menggunakan busa pada bagian cup bra, sedangkan BH biasa bisa menggunakan busa dan bisa juga tidak.
• Push up bra memiliki kawat di bagian bawah bra. Kawat ini berguna untuk menyangga pad tambahan serta payudara dengan lebih kuat. Sementara BH biasa ada yang menggunakan kawat dan ada juga yang tidak.

3. Dari segi penggunaannya

Secara umum bra biasa dapat digunakan kapan saja dengan model atasan apa saja oleh setiap wanita. Sedangkan push up bra lebih sering dipakai ke pesta atau acara eksklusif lainnya. Biasanya dipadukan dengan atasan kebaya, gaun, atau baju berleher rendah.

Penggunaan ini sebenarnya relatif untuk setiap orang. Bentuk dada yang lebih besar dan indah akan menunjang penampilan, terutama bagi mereka yang memiliki pinggul dan bokong besar.

Hanya saja push up bra akan terasa tidak nyaman jika dipakai seharian. Sementara bra biasa akan jauh lebih nyaman, terutama jika bahannya menyerap keringat dan tanpa kawat.

Kelebihan dan Kekurangan Push Up Bra

Selayaknya setiap produk fashion push up bra juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut ini kelebihan dan kekurangan push up bra:

Kelebihan push up bra

• Membuat penampilan lebih seksi dan menarik.
• Membuat payudara terlihat lebih besar, bulat, dan berisi. Garis di antara kedua payudara juga akan terlihat lebih rapat. Sangat membantu bagi mereka yang payudaranya mulai kendur.
• Menambah kepercayaan diri penggunanya. Terutama saat memakai model pakaian berleher rendah, gaun, atau atasan yang ketat.

Kekurangan push up bra

• Tidak terlalu nyaman dipakai dalam jangka waktu lama. Pad dan busanya cenderung menimbulkan rasa panas dan gerah.
• Kawat pada push up bra juga menimbulkan bekas kemerahan di garis bawah payudara.
• Jika memakai push up bra yang terlalu ketat, aliran darah pada daerah sekitar payudara juga akan terhambat.
• Push up bra memang akan mengangkat payudara ke atas dan membuatnya terlihat lebih indah, namun kondisi ini hanya sesaat. Payudara akan mengendur kembali setelah melepas push up bra.

Keputusan untuk menggunakan push up bra atau bra biasa sebenarnya kembali lagi kepada masing-masing orang.

Sah-sah saja menggunakan push up bra dalam penggunaan jangka pendek untuk memperindah penampilan. Namun untuk jangka panjang, jangan sampai penampilan mengalahkan rasa nyaman saat mengenakan bra.

Ada cara lain untuk meningkatkan kecantikan payudara, misalnya berolahraga, menggunakan masker payudara, melakukan pijat payudara, dll.

Namun ingatlah bahwa nilai diri wanita tidak hanya ditentukan oleh ukuran payudara. Kepribadian dan kecerdasan juga merupakan poin penting selain penampilan.