Terbit: 26 October 2022 | Diperbarui: 3 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Selain memiliki tampilan yang cantik, bunga peony sudah menjadi obat tradisional Tiongkok untuk berbagai tujuan. Kini ekstrak bunga ini banyak ditemukan dalam produk skin care. Lantas, apa saja manfaat bunga peony untuk kulit? Simak lengkapnya di sini!

6 Manfaat Bunga Peony untuk Kesehatan Kulit

Manfaat Bunga Peony untuk Perawatan Kulit

Peony atau yang memiliki nama latin Paeonia lactiflora adalah tanaman yang memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan. Banyak orang menggunakannya untuk mengatasi masalah kram menstruasi, epilepsi, dan berbagai kondisi lainnya.

Tak hanya itu, ekstrak bunga ini juga banyak dijumpai di dalam produk kecantikan kulit. Ekstrak bunga peony dianggap dapat mendatangkan sejumlah manfaat, di antaranya:

1. Mencerahkan Kulit

Salah satu manfaat dari penggunaan produk yang mengandung ekstrak bunga peony adalah menjadikan kulit lebih cerah. Hal ini lantaran khasiatnya dalam melindungi kulit dari paparan sinar UV.

Penting diketahui, paparan sinar UV yang terlalu lama dapat meningkatkan jumlah melanin pada sel kulit.

Tidak hanya itu, bunga peony juga membantu proses desquamation, yakni proses peluruhan sel kulit mati pada permukaan kulit sekaligus merangsang pembentukan sel kulit baru yang lebih sehat dan lebih cerah.

2. Menjaga Kelembapan Kulit

Produk dengan kandungan bunga peony ternyata dapat menjaga kelembapan kulit secara optimal. Tidak heran jika produk yang mengandung bunga peony juga disarankan untuk pemilik kulit kering.

Apalagi ekstrak bunga peony pun terbilang aman untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif.

3. Mencegah Tanda Penuaan

Produk perawatan yang mengandung ekstrak bunga peony di dalamnya ternyata juga dapat digunakan untuk mencegah tanda penuaan pada kulit.

Manfaat bunga peony yang satu ini hadir berkat kemampuannya dalam memperlambat proses penuaan kulit.

Selain itu, kandungan ekstrak bunga peony juga menjaga kulit tetap lembap sehingga kulit terhindar dari terbentuknya garis-garis halus pada sejumlah sudut wajah.

4. Bertindak Sebagai Antioksidan

Peony mengandung paeonol, senyawa fenolik yang bertindak sebagai antioksidan. Kandungan ini berguna untuk membantu mengobati berbagai kondisi pada kulit.

Senyawa ini memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antiinflamasi. Berkat sifat tersebut, paeonol dalam peony dapat mengaktifkan mekanisme pertahanan alami kulit sekaligus membantu regenerasinya. Pada akhirnya, lapisan terluar kulit atau epidermis tampak lebih kencang.

5. Membantu Penyembuhan Kulit

Salah satu manfaat bunga peony yang sayang untuk dilewatkan adalah kemampuannya untuk menyembuhkan kulit. Oleh sebab itu, banyak produk krim dan serum yang mengangandung ektrak bunga ini.

Ekstrak bunga peony dengan retinol yang disesuaikan, disebut-sebut bisa membantu mengobati berbagai masalah kulit yang ringan.

Tak hanya itu, banyak orang menggunakan herbal ini untuk membantu mengatasi masalah penuaan pada kulit dan psoriasis. Namun demikian, belum ada penelitian yang mengungkapkan hal ini.

Baca JugaRagam Manfaat Minyak Peppermint untuk Kesehatan dan Kecantikan Kulit

6. Membantu Menenangkan Kulit

Kemampuannya untuk menenangkan kulit berasal dari senyawa kimia paeoniflorin yang memiliki sifat antijamur dan antimikroba.

Mengutip WebMD, bunga ini kemungkinan dapat memblokir bahan kimia penyebab nyeri dan bengkak. Bahkan, peony juga berpotensi mencegah pembekuan darah, membunuh sel kanker, dan bertindak sebagai antioksidan.

Siapa yang akan menyangka jika bunga yang biasanya hanya digunakan sebagai dekorasi ini ternyata juga memberikan beragam manfaat baik untuk kulit.

Tertarik akan manfaatnya? Anda dapat menggunakan ekstrak bunga peony yang dikemas dalam bentuk minyak esensial ataupun mengaplikasikan produk dengan tambahan ekstrak bunga peony di dalamnya.

Namun sebelum Anda menggunakannya, lakukan uji alergi dulu pada kulit. Caranya, tempelkan skin care yang mengandung ekstrak peony. Setelah itu, tunggu beberapa saat. Bila reaksi alergi muncul, hentikan penggunaan produk.

Dengan melakukan tes alergi, risiko efek samping penggunaan ekstrak bunga ini bisa dikurangi.

 

  1. Anonim. Peony. https://theklog.co/ingredient/peony/. (Diakses pada 25 Oktober 2022).
  2. Anonim. Peony – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-32/peony. (Diakses pada 25 Oktober 2022).
  3. Brisman, Jackie Burn. 2019. Why Imperial Peony Belongs in Your Skin-Routine Routine (and Where to Find It). https://www.skincare.com/article/beauty-benefits-of-imperial-peony. (Diakses pada 25 Oktober 2022).
  4. Zhang, Liang, dkk. 2019. Paeonol: Pharmacological Effects and Mechanisms of Action. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/31030097/. (Diakses pada 25 Oktober 2022).
  5. Williams, Flynn. 2022. The Importance of Patch Testing Skin Care Products. https://www.medicalnewstoday.com/articles/patch-test-skincare.(Diakses pada 25 Oktober 2022).

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi