Sebuah pemeo yang berkembang di masyarakat Indonesia mengatakan, seseorang dikatakan belum makan jika tidak mengonsumsi nasi. Hal itulah yang membuat makanan ini menjadi salah satu makanan pokok. Sementara bagi penderita diabetes, nasi merupakan makanan indeks glikemik tinggi yang harus dibatasi konsumsinya. Lantas, bagaimana tips aman mengonsumsinya?
Aturan Makan Nasi yang Aman untuk Penderita Diabetes
Pengidap diabetes harus memperhatikan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi setiap hari. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan agar gula darah tetap normal.
Berikut tips mengonsumsi nasi yang tepat apabila Anda menderita penyakit diabetes, di antaranya:
1. Jenis Beras
Suka makan nasi dan sulit untuk berhenti mengonsumsinya? Jika iya, Anda bisa mencari nasi yang lebih sehat dan memiliki indeks glikemik (IG) yang rendah agar kadar gula darah tidak meningkat signifikan.
Perlu diketahui, nasi putih memiliki skor IG yang tinggi sekitar 70. Selain itu, nasi putih juga mengandung nilai gizi lebih sedikit jika dibandingkan dengan jenis beras lainnya.
Untuk itu, sebaiknya Anda menghindari jenis nasi putih dan beralih ke jenis nasi yang lebih sehat. Beberapa jenis nasi yang cocok bagi penderita diabetes, yaitu beras merah, basmati, dan wild rice.
Ketiga jenis nasi tersebut memiliki kandungan vitamin, serat, dan nutrisi yang tinggi apabila dibandingkan dengan tipe nasi putih biasa. Apabila di awal Anda kesulitan untuk mengganti jenis nasi putih, maka Anda bisa mencoba mencampur nasi putih dengan salah satu jenis beras di atas.
Baca Juga: Gantikan Nasi, Bolehkah Penderita Diabetes Makan Singkong Rebus?
2. Makan Secukupnya
Jika Anda kesulitan untuk berhenti makan nasi putih, Anda bisa mencoba mengurangi atau membatasi porsi makan nasi putih.
Jika Anda terbiasa mengonsumsi satu piring penuh nasi putih, maka coba kurangi porsi nasinya menjadi setengah atau tiga perempat selama beberapa hari. Jika cara ini rutin dilakukan, Anda akan terbiasa untuk mengonsumsinya dalam jumlah sedikit.
3. Hindari Menggoreng Nasi
Nasi yang sisa karena kelebihan atau tidak habis biasanya akan diolah menjadi nasi goreng. Namun, mengolah nasi dengan cara tersebut dapat menyebabkan resisten insulin sekaligus meningkatkan komplikasi bagi penderita diabetes.
Nasi goreng mengandung lemak tersaturasi sehingga penderita diabetes sebaiknya menghindari untuk mengonsumsinya.
Baca Juga: Tips Menurunkan Kadar Gula pada Nasi Secara Alami
4. Mengonsumsi Nasi Saat Dingin
Nasi panas yang baru saja matang memang terasa lebih nikmat untuk dikonsumsi. Namun, nasi panas memiliki IG yang jauh lebih tinggi apabila dibandingkan dengan nasi yang sudah dingin.
Nasi yang dingin memiliki pati resisten yang dapat membantu kadar gula darah tidak cepat naik dan membantu mengontrol gula darah.
Nah, itulah aturan yang bisa diterapkan penderita diabetes saat ingin mengonsumsi nasi. Selain melakukan beberapa cara di atas, menerapkan gaya hidup sehat lainnya juga sama pentingnya. Bagaimana Teman Sehat, tertarik mencoba tips di atas?
- Anonim. 2018. Can Eating Rice Affect My Diabetes?. https://www.healthline.com/health/diabetes/diabetes-rice (Diakses pada 19 Desember 2022)
- Anonim. 2019. Can I eat rice if I have diabetes?. https://www.medicalnewstoday.com/articles/314183 (Diakses pada 19 Desember 2022)
- Gabby. 2022. Letting rice cool before eating can help prevent blood sugar spikes, small study suggests. https://www.insider.com/cooling-rice-after-cooking-may-reduce-blood-sugar-spikes-study-2022-4 (Diakses pada 19 Desember 2022)