DokterSehat.Com – Kolesterol tinggi kini telah menjadi momok yang ditakuti oleh masyarakat. Bagaimana tidak, banyak dari masyarakat Indonesia yang cenderung menerapkan gaya hidup tidak sehat, khususnya dalam menerapkan pola makan yang masih kurang bergizi seimbang sehingga pada akhirnya meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Sebagai contoh, kita cenderung menyukai makanan yang kaya lemak layaknya udang atau bahkan kepiting yang tentu bisa meningkatkan kadar kolesterol dengan cepat. Padahal, jika kadar kolesterol jahat di dalam tubuh sangat tinggi, kita akan meningkatkan resiko terkena penyakit jantung atau stroke dengan signifikan.
Pakar kesehatan dari Universitas Indonesia bernama dr. Saptawati Bardosono mengungkapkan jika untuk mengatasi peningkatan kadar kolesterol jahat ini, kita bisa mengkonsumsi teh pahit selepas mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi. Ya, dengan hanya mengkonsumsi teh pahit hangat, kita bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dengan cepat tanpa harus melakukan aktifitas fisik apapun.
Dr. Saptawati menyebutkan jika olahraga memang secara efektif akan membersihkan kolesterol jahat dari sirkulasi yang ada pada pembuluh darah dan semakin meningkatkan kadar kolesterol baik. Namun, banyak dari kita yang cenderung malas atau memang tidak memiliki waktu yang cukup untuk berolahraga. Hal ini berarti konsumsi teh pahit lebih direkomendasikan untuk melawan peningkatan kadar kolesterol jahat setelah makan makanan kaya lemak dan kolesterol.
Selain mengkonsumsi minuman teh pahit ini, dr Saptawati menyarankan kita semua, khususnya yang berusia 25 tahunan untuk semakin bijak dalam mengkonsumsi makanan yang kaya akan kolesterol. Jika kita terlalu sering mengkonsumsi makanan kaya kolesterol, tanpa kita sadari kita meningkatkan resiko penyakit jantung koroner dengan cepat tanpa menimbulkan gejala apapun. Untuk mengimbanginya, konsumsilah pula sayuran dan buah-buahan setiap hari mengingat bahan makanan sehat ini kaya akan serat dan fitosterol yang mampu menghambat penyerapan lemak dan kolesterol jahat di usus selama proses pencernaan.