DokterSehat.Com – Kita tentu sudah seringkali mendengar saran dari pakar kesehatan agar kita lebih baik dalam menjaga pola makan yang sehat sehari-hari. Dengan pola makan yang sehat dan seimbang, kita pun bias menjaga berat badan kita tetap dalam kondisi yang normal dan mencegah berbagai macam penyakit datang. Namun, seringkali kita lebih fokus pada kesehatan saluran pencernaan saat kita mengkonsumsi makanan tertentu. Padahal, tahukah anda jika ada beberapa jenis makanan yang kita konsumsi ternyata bisa mengganggu kesehatan otak. Apa sajakah makanan tersebut?
Tahu ternyata secara mengejutkan termasuk dalam makanan yang sebenarnya kurang baik bagi kesehatan. Memang, pada realitanya makanan dari fermentasi kedelai layaknya tahu dan tempe memiliki banyak nutrisi baik bagi kesehatan tubuh. Yang menjadi masalah adalah jika kita mengkonsumsi tahu terlalu banyak ternyata bisa berimbas buruk bagi kesehatan otak, khususnya dalam penurunan fungsi kognitifnya dan juga semakin melemahnya daya ingat. Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh jurnal Demensia and Geriatric Disorders menyebutkan jika mereka yang sangat berlebihan mengkonsumsi tahu, yakni setidaknya sembilan kali atau lebih dalam seminggu, maka mereka akan mengalami penurunan daya ingat yang jauh lebih besar dibandingkan dengan mereka yang mengkonsumsinya secara wajar. Kandungan tahu yang disebut sebagai fitoretrogfen diyakini menjadi pemicu masalah kesehatan otak ini.
Makanan yang kaya akan lemak trans layaknya makanan cepat saji ternyata juga bisa berimbas pada memburuknya kesehatan otak, khususnya dalam hal daya ingat. Dari sebuah penelitian yang melibatkan lebih dari 1.000 relawan yang banyak mengkonsumsi lemak trans setiap harinya, maka para relawan ini akan cenderung kesulitan menghafal berbagai kata jika dibandingkan dengan mereka yang jarang mengkonsumsi bahan makanan yang tidak sehat ini.
Konsumsi ikan tuna, tongkol, atau ikan kakap dan ikan kerapu yang berlebihan, yakni lebih dari tiga kali dalam seminggu ternyata juga bisa berimbas buruk pada penurunan kemampuan kognitif otak. Kemungkinan hal ini disebabkan oleh banyaknya kandungan merkuri pada ikan ini yang akhirnya berimbas pada kesehatan otak kita jika mengkonsumsinya terlalu banyak.