DokterSehat.Com – Belakangan ini, kebanyakan orang yang tinggal di area perkotaan cenderung lebih mengandalkan air minum kemasan alih-alih merebus sendiri air untuk diminum. Memang, air kemasan memiliki harga yang cukup murah dan sudah dianggap cukup aman dan segar untuk dikonsumsi sehari-hari. Meskipun begitu, masih ada orang yang tetap merebus air untuk diminum dengan alasan mereka masih belum benar-benar bisa percaya akan kualitas air minum kemasan, apalagi jika air minum ini berasal dari depot isi ulang air minum. Apakah dengan merebus air untuk diminum sudah bisa menjawab kebutuhan air minum sehari-hari kita?
Pakar kesehatan dr. Dewi Anggraeni Indra, M.Biomed (AAM), menyebutkan jika tujuan utama dari merebus air adalah agar berbagai kuman berbahaya pada air bisa mati pada suhu air mendidih sehingga kita pun tidak akan lagi was-was meminumnya. Sayangnya, dalam realitanya, tidak semua bakteri ini bisa mati meskipun kita sudah merebus air tersebut pada suhu yang panas. Ia pun menyebutkan jika untuk mengetahui apakah air minum ini layak untuk dikonsumsi atau tidak, ada baiknya kita justru melakukan pengecekan pada laboratorium sehingga kita bisa mengerti apakah air ini sudah terbebas dari kuman atau tidak dan memenuhi beberapa persyaratan layak minum atau belum.
Sebagai informasi, ada beberapa kelayakan dari air agar bisa kita konsumsi. Sebagai contoh, air murni memiliki tingkat kepadatan kelarutan 0 hingga 10 ppm, dan tingkat kepadatan 10 hingga 100 ppm berarti air ini layak untuk diminum. Sementara itu, tingkat ppm yang lebih tinggi berarti air ini tidak aman untuk dikonsumsi. Ada juga beberapa kandungan lain yang harus dicek pada air layaknya kadar kalsium dan kadar zink yang akan sangat berguna bagi kesehatan tubuh kita.
Hanya saja, bagi masyarakat pedesaan yang masih menggantungkan sumber air dari sumur, air rebusan memang jauh lebih aman dan lebih layak untuk digunakan sebagai air minum. Apalagi mengingat air minum dari depot isi ulang juga belum tentu terjamin kebersihannya. Jadi, merebus air masih dianggap sebagai cara yang layak untuk mendapatkan sumber air minum yang sehat.