DokterSehat.Com – Pakar kesehatan kini merekomendasikan kita untuk menjaga konsumsi garam setiap hari agar tidak berlebihan. Jika kita terlalu banyak mengkonsumsi asupan garam harian, resiko beberapa penyakit berbahaya layaknya tekanan darah tinggi atau bahkan penyakit jantung bisa mengintai. Bahkan, kini pakar kesehatan menemukan fakta baru dimana konsumsi garam berlebihan bisa memicu kerusakan pada organ hati.
Garam telah menjadi bahan makanan yang tidak bisa dipisahkan oleh masakan sehari-hari. Bahkan, banyak orang yang mengeluhkan rasa makanannya terasa hambar jika tidak memakai atau hanya sedikit memakai garam. Tanpa kita sadari, garam ternyata telah membuat standar kenikmatan sendiri pada otak kita sehingga kita pun akan merasa makanan yang memiliki banyak garam terasa lezat.
Pakar kesehatan Yang Xuesong melakukan sebuah penelitian yang kemudian dirilis oleh Journal of Agricultural and Food Chemistry tentang konsumsi garam dan kaitannya dengan organ hati. Hasil dari penelitian ini adalah, kebanyakan masyarakat mengkonsumsi garam secara berlebihan setiap hari dan indikasi adanya penyakit berbahaya layaknya kerusakan hati dan juga hipertensi ternyata meningkat dengan signifikan. Fakta ini didapatkan dengan cara meneliti tikus percobaan yang diberi asupan makanan dengan kadar garam tinggi. Setelah beberapa waktu, tikus tersebut kemudian diteliti dan ditemukanlah adanya perubahan yang buruk pada organ hatinya, yakni adanya pembentukan sel yang tidak normal, menurunnya proliferasi sel, kematian sel hati yang sehat, hingga semakin berkembangnya fibrosis.
Tubuh manusia memang membutuhkan garam yang diyakini dapat berperan besar dalam pengaturan cairan tubuh dan juga bagi impuls saraf-saraf. Sayangnya, kadar garam yang berlebihan ternyata berpengaruh besar pada organ kardiovaskular dan juga organ hati. Yang Xuesong sendiri berpendapat jika kita bisa mengkonsumsi vitamin C yang diyakini bisa melawan efek buruk asupan garam yang berlebihan dalam tubuh. Hanya saja, ada baiknya kita memang mulai menjaga asupan garam harian agar tidak berlebihan.