Terbit: 21 September 2020
Ditulis oleh: Mutia Isni Rahayu | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Konsumsi suplemen minyak hati ikan hiu mungkin masih asing bagi sebagian orang. Namun nyatanya, minyak ikan satu ini telah populer di berbagai negara dan dipercaya dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan. Simak selangkapnya tentang minyak ikan satu ini dalam artikel ini!

Minyak Hati Ikan Hiu: Khasiat, Dosis, Efek Samping, dll

Apa Itu Minyak Hati Ikan Hiu?

Minyak hati ikan hiu adalah minyak yang berasal dari hati ikan hiu. Sebagian dari Anda mungkin sudah pernah mendengar bahwa minyak ikan merupakan jenis minyak yang dipercaya memiliki sangat banyak manfaat untuk kesehatan.

Umumnya minyak hati ikan ini berasal dari hiu jenis Centrophorus squamosus, Cetorhinus maximus, dan Squalus acanthias, atau hiu laut dalam, hiu basking, dan hiu dogfish.

Sebelumnya minyak ikan ini digunakan sebagai pengobatan tradisional Skandinavia. Kini, minyak ikan ini banyak dijual dalam bentuk suplemen yang diklaim dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan.

Umumnya Anda dapat menemukannya dalam bentuk cair dan kapsul. Namun terdapat juga produk seperti krim dan lip balm yang mengandung minyak ini.

Kandungan hati minyak ikan hiu yang dipercaya baik untuk kesehatan adalah seperti alkylglycerol, squalene, dan omega 3.

Khasiat Minyak Hati Ikan Hiu

Berdasarkan beberapa kandungan nutrisi yang ada di dalamnya, minyak ikan hiu dipercaya dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan. Benarkah demikian?

Berikut adalah beberapa manfaat minyak hati ikan hiu beserta dengan penjelasannya:

1. Memiliki Sifat Antikanker

Salah satu klaim minyak ikan hiu adalah dapat mengobati kanker. Apakah benar minyak ikan satu ini memiliki manfaat demikian?

Meskipun bukan merupakan suplemen untuk mengobati kanker, tapi minyak ikan hiu memang dipercaya memiliki sifat antikanker. Hal ini disebabkan karena kandungan alkylglycerol dan squalene pada minyak ini. Selain itu, insiden kanker pada hiu juga dianggap sangat rendah.

Beberapa penelitian menunjukkan efek alkylglycerol yang dapat memperlambat pertumbuhan dan penyebaran tumor serta squalene yang dapat melawan radikal bebas yang dapat memicu kanker. Meskipun begitu, dibutuhkan penelitian lanjutan untuk memastikan efek minyak ini terhadap kanker pada manusia.

2. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Manfaat yang kedua adalah dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Pada sebuah penelitian dengan peserta 40 orang lansia yang dilakukan selama 4 minggu, diketahui bahwa konsumsi 500 mg kapsul alkylglycerol dua kali sehari sebelum dan sesudah operasi dapat meningkatkan antibodi secara signifikan. Selain itu, peradangan juga menurun dan timbulnya komplikasi berkurang.

Kandungan squalene juga dapat merangsang produksi antibodi dan respons kekebalan yang lebih kuat. Jangan lupakan juga kandungan omega 3 yang dapat mendukung sistem kekebalan tubuh dengan efek antiinflamasinya.

3. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Kandungan omega 3 dalam minyak ikan satu ini dipercaya dapat mengurangi risiko penyakit jantung, sedangkan hasil penelitian tentang efek squalene untuk kesehatan jantung hasilnya masih beragam.

Peneliti menyimpulkan bahwa kemungkinan efek antiinflamasi omega 3 tidak bekerja dengan alkylglycerol dan squalene dosis tinggi.

Jadi, sebelum mengonsumsi minyak ikan satu ini, Anda harus memerhatikan dengan cermat dosisnya. Penggunaan secukupnya dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, namun penggunaan berlebihan kemungkinan dapat berakibat sebaliknya.

4. Meningkatkan Kesuburan

Minyak ikan satu ini juga dipercaya dapat membantu meningkatkan kesuburan.

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa alkylglycerol dalam minyak ikan ini dapat meningkatkan motilitas dan kecepatan sperma. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut pada manusia untuk membuktikan efektivitasnya.

5. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Kandungan squalene dalam minyak ini dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit.

Squalene adalah kompinen utama sebum atau minyak pada kulit. Sebum memberikan hidrasi pada kulit dan juga melindungi kulit dari keruskan akibat paparan sinar ultraviolet.

6. Mencegah Efek Samping Terapi Radiasi

Terapi radiasi dapat menimbulkan efek samping yang mungkin ditimbulkan dari terapi radiasi. Kandungan alkylglycerol secara signifikan dapat mengurangi cedera atau kerusakan jaringan yang merupakan efek samping tadi terapi radiasi.

Dosis Minyak Hati Ikan Hiu

Pada dasarnya dosis minyak hati ikan hiu belum ditentukan secara pasti hingga saat ini. Dosis dapat berbeda-beda pada setiap individu dengan mempertimbangkan usia, riwayat kesehatan, dan kondisi pasien.

Pada uji klinis tentang penggunaan minyak hati ikan hiu topikal untuk jerawat, konsentrasi topikal yang disarankan adalah 0,15 gram per 100 ml.

Salah satu penelitian menunjukkan bahwa konsumsi 500 mg minyak ini dua kali sehari sebelum operasi dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan penyembuhan luka setelah operasi.

Ingat untuk tidak mengonsumsi minyak ini berlebihan. Konsumsi minyak ini sekitar 15 gram per hari dipercaya justru akan memberikan efek buruk pada kadar kolesterol di tubuh.

Efek Samping Minyak Hati Ikan Hiu

Berikut adalah beberapa efek samping yang perlu diwaspadai:

  • Efek pada saluran pencernaan
  • Cedera hati
  • Meningkatkan kadar kolesterol (jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi)
  • Pneumonia (jika tidak sengaja terhirup)

Pada dasarnya konsumsi minyak ini dalam jumlah tidak berlebihan relatif aman. Ikuti petunjuk penggunaan pada kemasan suplemen untuk mendapatkan manfaat minyak ini. Efek samping mungkin dapat terjadi jika minyak dikonsumsi berlebihan atau jangka panjang.

Perlu diketahui bahwa penggunaan minyak ini pada ibu hamil dan menyusui belum diketahui keamanannya. Jadi, sebaiknya bagi Anda yang sedang berencana untuk hamil, sedang hamil, atau menyusui, konsultasikanlah ke dokter sebelum menggunakan minyak ini.

Individu yang memiliki penyakit tertentu atau sedang mengonsumsi obat tertentu juga wajib untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan minyak ikan ini. Penggunaan suplemen dengan obat tertentu dapat berpotensi menyebabkan interaksi obat yang menurunkan efektivitas obat atau meningkatkan risiko efek samping.

 

Referensi

  1. Anonim. Shark Liver Oil. https://www.drugs.com/npp/shark-liver-oil.html#:~:text=Shark%20liver%20oil%20(SLO)%20has,system%20modulator%20an%20anti%2Dinflammatory.. (Diakses 21 September 2020).
  2. Anonim. SHARK LIVER OIL. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-956/shark-liver-oil. (Diakses 21 September 2020).
  3. Lang, Ariane. 2020. Shark Liver Oil: Benefits, Uses, and Side Effects. https://www.healthline.com/nutrition/shark-liver-oil#dosage. (Diakses 21 September 2020).

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi