Keju adalah makanan olahan dari susu yang dikenal bagus untuk kesehatan tulang dan gigi. Selain itu, keju juga dipercaya memberikan manfaat untuk jantung. Apa saja khasiat yang bisa Anda dapatkan? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Manfaat Makan Keju bagi Kesehatan Jantung
Keju adalah makanan olahan dari susu yang bisa menjadi alternatif sumber protein hewani yang dibutuhkan tubuh, terutama untuk pertumbuhan.
Keju memiliki berbagai jenis dengan cita rasa yang berbeda, mulai dari keju cheddar hingga mozarella. Terlebih, makanan ini mudah dinikmati sehingga semakin digemari banyak orang.
Meskipun terdapat banyak jenis keju, tetapi secara umum kandungan gizi dalam keju sama; yakni protein, kalsium, zinc, mineral, vitamin A, dan vitamin B12. Semua nutrisi ini bagus untuk kesehatan.
Tidak hanya itu, sebuah penelitian yang diterbitkan di European Journal of Nutrition menyatakan bahwa, konsumsi sekitar 40 gram keju setiap hari dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Temuan tersebut berasal dari analisis terhadap belasan studi observasional yang mengamati efek makan keju terhadap risiko penyakit kardiovaskuler.
Meskipun manfaat keju baik bagi kesehatan jantung dan kesehatan tubuh secara keseluruhan, akan tetapi jika Anda terlalu banyak mengonsumsinya; yang terjadi justru adalah efek sebaliknya.
Hal tersebut karena keju juga mengandung tinggi lemak jenuh, yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dan meningkatkan risiko penyakit jantung serta stroke.
Jadi, mendapatkan manfaat keju bagi kesehatan jantung tergantung dari seberapa banyak yang dikonsumsi. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, dianjurkan makan keju tidak lebih dari 40 gram per hari.
Baca Juga: 9 Penyebab Penyakit Jantung yang Perlu Diwaspadai
Mengenal Jenis Keju yang Sehat dan Lezat
Keju memiliki berbagai jenis dengan cita rasa yang berbeda. Namun, penting untuk memilih jenis keju yang menyehatkan tubuh.
Berikut ini adalah beberapa jenis keju sehat dan lezat yang bisa Anda konsumsi, antara lain:
1. Keju Feta
Jenis keju ini terbuat dari susu kambing, sehingga bisa dinikmati seseorang yang mengalami intoleransi laktosa. Rasa kacang yang kuat dari keju ini memanjakan lidah tanpa menambahkan terlalu banyak lemak atau kalori.
2. Keju Cottage
Keju cottage atau paneer adalah keju yang lembut dan terasa sedikit asam. Keju ini memiliki protein kasein dalam jumlah tinggi yang mendorong pemulihan otot dan sintesis protein yang stabil.
Baca Juga: 13 Jenis Keju Rendah Lemak yang Tidak Bikin Gemuk
3. Keju Parmesan
Sebagai pelengkap, keju parmesan biasanya ditaburkan di atas makanan tertentu. Jenis keju rendah kalori ini sangat sehat dan sangat lezat. Keju parmesan memiliki kandungan natrium yang tinggi sehingga perlu memperhatikan porsinya.
4. Keju Goat
Keju goat tidak jauh berbeda dengan keju feta dalam hal kalori. Jenis keju yang creamy ini memiliki porsi protein yang lebih besar dibandingkan dengan feta. Setiap ons keju goat mengandung 5 gram protein sehingga bisa memenuhi kebutuhan protein harian dalam satu kali makan.
5. Keju Ricotta
Dibuat dari susu domba, jenis keju ini kaya kalsium dan protein dengan kandungan kalori dan natrium yang rendah. Keju ini juga merupakan sumber yang kaya zinc, vitamin A, vitamin B dan fosfor.
- Anonim. 2018. Is Cheese Good For Your Heart? Study Suggests That It Is! Top 5 Healthiest Varieties Of Cheese. https://www.ndtv.com/health/cheese-for-heart-health-top-5-healthiest-varieties-of-cheese-1888799. (Diakses pada 7 Desember 2022)
- Torres-Gonzalez, Moises. 2019. Is Cheese Good For Your Heart?. https://www.usdairy.com/news-articles/eating-cheese-might-provide-heart-health-benefits. (Diakses pada 7 Desember 2022)
- Whiteman, Honor. 2017. Eating cheese every day may help to protect heart health. https://www.medicalnewstoday.com/articles/320249. (Diakses pada 7 Desember 2022)